Tukang Martabak Super Teliti hingga Cumi-cumi Direbus Jadi Bubur

Aksi tukang martabak ini saat berjualan menyita perhatian netizen saking telitinya. Ada juga makanan kaya omega 3 untuk paru-paru hingga cumi yang berubah jadi bubur saat direbus.

Bukan rahasia lagi kalau banyak penjual makanan ingin membuat produknya sesempurna mungkin. Mereka berusaha melakukan yang terbaik, seperti yang dilakukan tukang martabak ini.

Ia terlihat sangat teliti dan fokus saat membuat martabak manis. Tak tanggung-tanggung, butuh waktu sampai sekitar 30 menit untuk membuat satu martabak saja. Aksinya yang super teliti inipun menarik perhatian netizen.

Di tengah pandemi Covid-19, kita perlu menjaga kesehatan paru-paru. Salah satu caranya dengan mengonsumsi makanan kaya asam lemak omega 3. Jenis lemak ini merupakan lemak sehat yang baik untuk kesehatan.

Penelitian terbaru menyebut konsumsi makanan kaya omega 3 bukan hanya menurunkan risiko penyakit jantung, melainkan juga menurunkan risiko asma yang disebabkan oleh polusi.

Seorang wanita di China mengalami hal unik usai merebus cumi-cumi yang ia beli di pasar tradisional. Ia yang tadinya semangat mengolah cumi, tiba-tiba kaget dengan temuannya.

Cumi di panci tidak terlihat lagi bentuknya, bahkan cumi ini seperti melebur begitu saja. Hal ini pun sampai membuat badan pengawas makanan di China turun tangan.

Berikut deretan berita terpopuler detikfood yang menarik perhatian pembaca kemarin (1/2):

1. Aksi tukang martabak super teliti

Tukang Martabak Super Teliti, Tuang Adonan sampai Potong Martabak Harus Sempurna Foto: @wkwkfamily

Di TikTok viral aksi seorang penjual martabak saat berjualan. Ia terlihat super teliti saat mengolah martabak pesanan penjual. Misalnya saja ketika mengelap wajan martabak. Ia melakukannya dengan sangat hati-hati sampai memastikan tak ada sisa adonan tertinggal.

Ketelitian tukang martabak ini juga terlihat saat ia menuangkan gula. Demi memastikan semua gula tersebar rapih di adonan, ia menuangkan gula dengan pelan-pelan.

Baca Juga: Tukang Martabak Super Teliti, Tuang Adonan sampai Potong Martabak Harus Sempurna