Tren diet sama halnya seperti tren kuliner yang berganti setiap waktu. Termasuk plant based diet yang sudah tampak akan booming dan banyak dijalani milenial.
Selain kesadaran akan kesehatan, diet berbasis bahan nabati juga banyak dilakukan karena berbagai faktor. Salah satunya terkait dengan pandemi corona yang melanda Indonesia hampir setahun belakangan.
Banyak orang lebih peduli dengan kesehatan sehingga mengubah pola makan menjadi lebih sehat. Tak sedikit bahkan yang punya kegiatan dan hobi baru soal menanam sayuran yang nantinya akan dikonsumsi sendiri sebagai bahan makanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Pakar teknologi pangan sekaligus pelaku diet plant based, Amadeus Driando dan Wida Winarno menjelaskan kalau tren diet ini diprediksi akan terus meningkat, terutama di kalangan milenial Indonesia.
"Saya melihat tren ini terus meningkat angkanya, meskipun di Indonesia pelaku plant based diet masih dalam jumlah kecil," kata Ando saat ditemui detikFood di kawasan Bogor belum lama ini.
Lebih lanjut, pria bergelar Doktor ini juga menjelaskan ada dua golongan milenial yang menjalani plant based diet. Pertama karena kesadaran diri sendiri akan pentingnya kesehatan, dan yang kedua karena ikut-ikutan tren.
"Kalau orang yang menjalaninya karena kesadaran diri sendiri, itu biasanya akan bertahan lama. Dibanding yang hanya ikut tren atau coba-coba. Yang ikut-ikutan ini ga bertahan lama," beber Ando.
Sementara Wida mengatakan orang akan semakin banyak ikut plant based diet karena banyak yang 'dipaksa' untuk menjalaninya. Misalnya orang-orang yang sudah berusia, artinya yang harus ekstra menjaga kesehatan lewat makanan.
"Apalagi pandemi seperti ini, kita dituntut makan sehat. Jadi yang tadinya makan apa saja, sekarang jadi mikir, ini sehat nggak ya, ini ada nutrisinya nggak ya. Termasuk kegiatan menanam sayuran, lama-lama orang makan sayuran segar yang diproduksi sendiri. Walaupun kurang enak, karena ditanam sendiri jadi enak rasanya," beber putri dari Bapak Teknologi Pangan Indonesia, Prof. FG. Winarno ini.
![]() |
Dengan adanya tren diet ini juga bisnis kuliner berbasis nabati diprediksi bakal semakin berkembang. Tentu saja hal ini seiring dengan tingginya permintaan pasar. Tak heran kalau sekarang semakin banyak resto yang menghadirkan menu sehat berbasis bahan nabati.
"Akan banyak (restoran plant based) karena mereka punya visi dan keyakinan kalau market ini akan besar. Atau ada juga yang menunggu marketnya besar dulu karena di Indonesia masih kecil. Dan ada yang tujuannya sekaligus mengedukasi, misalnya seperti Burgreens," pungkas Ando.
(dvs/odi)