Sekelompok anak muda ini berhasil menjalankan bisnis kopi. Berawal dari kemauan yang mengantarkan mereka berhasil mendirikan kedai kopi kecil-kecilan.
Kopi kini banyak disukai anak muda, karena banyak variasinya yang lebih kekinian. Tak hanya sebagai penikmat, kebanyakan anak muda sekarang tertarik untuk terjun ke bisnis kopi. Seperti yang dialami empat anak muda bernama Aldri, Nona, Fandi dan Reyhan yang masih duduk di bangku kuliah.
Mereka berempat menjalani bisnis dengan mendirikan kedai kopi di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Kedai kopi tersebut dikenal bernama Sodare Kopi yang mengusung konsep rumahan tanpa meninggalkan modernitas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga : Gampang! Ini 5 Kiat Bisnis Es Kopi Susu Kekinian untuk Milenial
Tak mudah untuk mendirikan bisnis kedai kopi ini. Kepada detikcom (03/09) Aldri, salah satu owner Sodare Kopi menceritakan awal mula tercetusnya ide bisnis kopi bersama teman-temannya. Aldri awalnya sempat merasa ragu, tetapi ia tetap beranikan diri membuka usaha.
"Kita itu berteman berempat. Kita-kita juga suka banget minum kopi dan sering minum kopi juga. Terus terpikirkan, kita kan masih muda, kita pingin coba sesuatu yang baru sebenarnya. Pingin coba kebiasaan kemampuan kita. Dulu waktu dua tahun lalu pas kedai ini dirancang, apa bisa ya kedai ini maju?," ujar Aldri.
Lebih lanjut, Aldri juga menceritakan bahwa keinginannya menjalankan bisnis kedai kopi bersama teman-temannya adalah karena ingin membanggakan kedua orangtuanya. Berbagai persiapan pun dilakukan agar bisnisnya dapat berjalan.
"Yang pertama sih ilmu tentang kopi itu sendiri. Karena dari kita berempat gak ada yang tahu tentang kopi sama sekali. Cuma minum aja dengan rasa yang enak, cuma tau aja. Kita butuh ilmu kopi yang lebih bagus, lebih paham, proper. Nah, salah satu dari kita akhirnya ada yang kerja dulu satu tahun 3 bulanan di coffee shop. Jadi sambil belajar, gimana sih cara bikin kopi yang bener," ungkap Aldry.
Untuk biji kopinya mereka mendapatkan pasokan langsung dari Media Roastery dengan house blend 80% kopi robusta dan 20% arabika. Biji-biji kopi tersebut merupakan biji kopi lokal. Hingga akhirnya, kedai bernama Sodare Kopi dapat berjalan dan sudah beroperasi kurang lebih satu bulan.
Kedainya memang sederhana. Untuk modal yang digunakan Aldry mengaku tidak menggunakan dana yang terlalu banyak, karena mereka memanfaatkan ruangan kosong di rumah salah satu pemilik sebagai area kedainya. Meski begitu, Sodare Kopi tak kalah dengan kedai-kedai kopi lain. Sodare Kopi menawarkan berbagai menu mulai dari menu kopi dan juga non kopi.
![]() |
Untuk menu kopi yang menjadi signaturenya adalah Aren Mint, yaitu perpaduan antara gula aren dan peppermint, Salted Caramel perpaduan susu, kopi dan sirup caramel, dan ada juga Komandan, yaitu kopi campur pandan.
Sementara untuk menu non kopinya tersedia Strawberry Fruit Mix, Mango Fruit Mix, Cokelat Mint dan Matcha. Harga yang ditawarkan berkisar antara Rp 22.000 hingga Rp 33.000. Lokasi Sodare Kopi yang berada di kawasan Tebet juga dirasa tepat karena letaknya yang strategis.
![]() |
Kesulitan dalam menjalani bisnis kedai kopi tentu dirasakan mereka. Aldri menyebut bahwa urusan manajemen menjadi tantangan tersendiri. Namun, dengan berjalannya bisnis kedai kopi ini, Aldri, Nona, Fandi dan Reyhan telah membuktikan bahwa anak muda juga bisa berbisnis kopi.
"Kalau ada kemauan pasti ada jalan. Dan kemauan itu mendorong kita untuk belajar hal-hal baru dan belajar lebih banyak lagi," ujar Aldry.
Sodare Kopi
Jl. Tebet Timur III No.42
Jakarta Selatan
Instagram @sodarekopi
Jam Buka : Weekdays 13.00 - 22.00 dan Weekend 16.00 - 23.00
Baca Juga : Racikan Kopi dan Susu yang Jadi Gaya Hidup Kekinian
(raf/odi)