Di balik mall elit di Jakarta Selatan, ada warung makan yang menawarkan dagangannya hanya lewat tembok bolong. Sehari bisa habiskan 400 buah gorengan.
Untuk menggaet banyak pembeli, pasti pelaku usaha kuliner berusaha untuk menempatkan warungnya di tempat yang strategis agar mudah dijangkau banyak orang.
Namun, warung makan ini justru tetap laris manis meski lokasinya nyempil di balik tembok Mall Lippo Kemang, Jakarta Selatan. Tepatnya di area parkir motor mall.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebanyak 7 warung makan bisa ditemui di balik tembok yang menjulang tinggi tersebut. Uniknya lagi, warung tersebut menawarkan dagangannya melalui tembok yang dilubangi.
1. Cara beli dengan sistem seperti drive thru
![]() |
Jadi, di balik tembok tersebut merupakan pemukiman masyarakat setempat. Mereka mencoba peruntungan dengan membuat warung makan dengan melubangi tembok pembatas.
Rian, salah satu pemilik warung yang dinamai sebagai 'warung tembok bolong' ini mengatakan bahwa ada 7 warung di sepanjang balik tembok. Dirinya sendiri sudah berjualan sejak 2011.
"Diizinin jualan di sini, temboknya dibolongin, tapi ya gak boleh lebar-lebar, jadi cukup sekotak ini aja nanti pembeli pesen bisa dari luar," tuturnya.
2. Menu yang ditawarkan di warung tembok bolong
![]() |
Warung tembok bolong milik Rian tersebut menawarkan beberapa menu. Untuk makanan beratnya ada mie ayam seharga Rp 13.000 dan mie instan seharga Rp 10.000.
Selain itu, ia juga menawarkan berbagai aneka gorengan yang menjadi favorit pelanggan, lengkap dengan minuman saset. Mulai dari tempe goreng, tahu, risol mayo, ubi, dan pisang tersedia di sini.
"Gorengan semuanya kita buat sendiri, kecuali risol mayo ini titipan punya orang. Tapi ini juga banyak dicari. Langganan kita mah ya karyawan mall sama sopir ojol," tuturnya.
Kisah pemilik warung tembok bolong ada di halaman selanjutnya.
3. Warungnya tetap laris manis
![]() |
Lebih lanjut, Rian menceritakan bahwa warungnya tetap laris manis meski lokasinya nyempil di balik tembok, dan hanya berjualan di tembok yang dilubangi.
"Gak ngaruh, kita tetap ada aja yang beli, paling sering oran beli gorengannya nih sama kopi. Sehari itu gorengan kita bisa habis 400-an lebih," ujar Galuh.
Gorengan yang dibanderol mulai Rp 2.000 tersebut menjadi jajanan paling disukai karyawan mall dan selalu jadi buruan menjelang jam makan siang,
4. Ada warteg di balik tembok
![]() |
Selain warung tembok bolong milik Rian, ada juga warteg yang bisa di temui di sana. Warteg ini punya ukuran lubang yang lebih besar dibandingkan warung-warung tembok lainnya.
Untuk jenis lauk yang tersedia merupakan masakan rumahan. Harganya terjangkau, seporsi naik dengan tiga jenis lauk, dan gorengan dibanderol Rp 20.000.
"Jualan nasi warteg aja, kita udah jadi langganan karyawan mall. Kalau makan siang mereka selalu ke sini. Sopir ojol juga banyak yang mampir," tutur Galih, pelayan warung.
Ia membenarkan bahwa meskipun warungnya nyempil, tetapi sama sekali tidak menutup rezeki. Warungnya tetap ramai dan banyak orang yang penasaran.
Simak Video "Shawarma Jumbo, Satu Porsi Bikin Kenyang"
[Gambas:Video 20detik]
(raf/odi)