Bakso Pa'de Jangkung: Bikin Nagih! Bakso Topping Tahu dan Paru Goreng Legendaris

Di Bogor ada banyak tempat makan bakso enak. Salah satu yang ramai direkomendasikan netizen, Bakso Pa'de Jangkung di kawasan Babakan. Keistimewaan topping tahu dan paru gorengnya bikin nagih!

Bakso selalu jadi incaran orang Indonesia, terutama ketika cuaca sedang mendung atau dingin. Hangatnya kuah kaldu berpadu nikmat dengan empuknya bola-bola daging sapi.

Mencari bakso enak di berbagai daerah pun tak sulit karena banyak yang menjajakannya. Jika kamu sedang di Kota Hujan, coba mampir ke Bakso Pa'de Jangkung. Bakso di sini tersohor nikmat dengan topping unik.

Gerai bakso ini ada di ruko yang cukup besar, bersih, dan nyaman sehingga bisa jadi pilihan tempat makan bareng keluarga. Harga menu yang ditawarkan juga relatif terjangkau, mulai dari Rp 22.000 per porsi.

Racikan bakso legendaris sejak 1969

Pa'de Jangkung, sosok yang meracik Bakso Pa'de Jangkung di Bogor. Foto: Andi Annisa DR/detikfood

Ditemui detikfood (1/1) di gerainya, Pa'de Jangkung yang merupakan sosok pemilik dan peracik bakso di sini bercerita soal usahanya. Ia mengaku sudah berjualan bakso sejak 1969.

Lokasi awalnya bukan di Bogor, melainkan sempat di Jakarta dan Bandung. "Awalnya buka di Jakarta, tapi tutup dalam 3 bulan saja karena banyak preman dulu. Nggak betah, lari pindah jualan ke Bandung 3 tahun, lalu tahun 1971 pindah ke Bogor," katanya mengawali cerita.

Di Bogor, Pa'de Jangkung dulu menjajakan baksonya dengan pikulan. Sosok yang tinggi (jangkung) ini berkeliling di area sekitar Malabar, PMI, dan IPB. Kemudian ia sempat berjualan di gerobak tenda di kawasan Bogor Baru.

Pada tahun 2014, barulah Pa'de Jangkung pindah ke lokasi sekarang. Ia menempati ruko di Jalan Sancang Dalam yang cukup strategis dan memang dipenuhi beberapa tempat makan di sekitarnya.

Keistimewaan Bakso Pa'de Jangkung

Cita rasa Bakso Pa'de Jangkung jadi favorit banyak warga Bogor. Foto: Andi Annisa DR/detikfood

Dibanding bakso lain, Bakso Pa'de Jangkung punya keistimewaan dari segi topping dan condiment untuk menikmatinya. "Bakso di sini kata pembeli unik karena toppingnya ada tahu goreng kering, paru goreng, dan kikil," kata Pa'de Jangkung. Tak lupa ia juga menawarkan sumsum untuk pembeli.

Di tiap meja juga sudah disediakan sambal dan jeruk limo yang biasanya jadi condiment soto. Pa'de Jangkung berujar, "Ada rasa asam dari jeruk limo." Jeruk ini bisa diperas langsung oleh pembeli sesuai selera.

Semua bakso di sini juga homemade, dibuat sendiri oleh Pa'de Jangkung dan karyawannya. Ia juga masih turun langsung meracik bakso pesanan pengunjung.

Saat meracik bakso, kecap asin dan penyedap rasa jadi bumbu utama. Pa'de Jangkung juga punya 'bumbu rahasia' berupa campuran ebi, kemiri, bawang putih, dan bawang merah. Racikan bumbu ini membuat bakso dan mie ayam tambah nikmat!

Cita rasa dan keistimewaan Bakso Pa'de Jangkung ada di halaman selanjutnya.

Bakso polos dengan topping tahu dan paru goreng

Keunikan Bakso Pa'de Jangkung ada pada topping tahu goreng dan paru gorengnya. Foto: Andi Annisa DR/detikfood

detikfood memesan Bakso Polos (Rp 25.000) dengan tambahan Sumsum (Rp 20.000) di sini. Untuk sumsum bisa pilih mau tulang utuh atau sudah diambilkan sumsumnya dan disajikan di mangkuk.

Seporsi bakso polos berisi 6 butir bakso yang terdiri dari 4 bakso polos kecil dan 2 bakso urat kecil. Pelengkapnya bisa disesuaikan seperti bihun, mie kuning, atau kwetiau. Kami memilih sayur saja untuk fokus mencicipi cita rasa bakso.

Slurpp! Kuah bakso di sini memiliki rasa gurih kaldu yang kuat. Meski begitu teksturnya ringan dan menyegarkan.

Untuk baksonya sendiri jenis yang padat dan garing dengan rasa daging yang kuat pula. Pada bakso urat, ada tambahan tekstur kenyal yang tercecap nikmat di mulut.

Bakso ini juga dilengkapi dengan topping tahu goreng dan paru goreng. Pa'de Jangkung bercerita kalau ide penambahan topping ini justru berasal dari pelanggan-pelanggannya.

"Waktu itu ada yang bilang, 'Coba Pa'de ditambahin tahu yang garing gitu', akhirnya saya ikutin dan banyak yang suka," kata Pa'de Jangkung. Tahu goreng yang dipakai mirip tahu untuk tahu gejrot namun digoreng kering.

Memakannya begitu saja agak menyulitkan. Tahu ini paling enak direndam kuah bakso dulu hingga agak lembek, baru dinikmati. Sensasi kriuk renyahnya istimewa!

Paru gorengnya juga wajib dicicipi! Potongan paru digoreng kering, namun tak sampai keras. Menggigitnya masih terbilang mudah dan memberikan tekstur renyah memanjakan lidah. Kalau mau ekstra paru goreng, harganya Rp 18.000 untuk 1/2 porsi.

Mie yamin bakso dengan pelengkap sumsum sapi

Mie yamin bakso di Bakso Pa'de Jangkung dibuat dari mie kuning biasa. Foto: Andi Annisa DR/detikfood

Di Bakso Pa'de Jangkung, racikan mie yamin baksonya (Rp 26.000) tergolong unik. Menu ini bukan seperti mie ayam, melainkan diracik dari mie kuning yang biasa dijadikan pelengkap bakso.

Mie dilengkapi taburan bawang goreng dan potongan sawi hijau rebus. Sebagai pelengkapnya ada semangkuk bakso polos dan tahu goreng. Menu ini enak, namun tidak istimewa menurut kami.

Untungnya ada pelengkap Sumsum (Rp 20.000) yang kami pesan. Sumsum ini bisa disajikan utuh bersama tulang atau sudah diambilkan dan disajikan di mangkuk. Ada juga tambahan potongan dagingnya.

Creamy gurih sumsum jadi jodoh pas untuk menikmati semangkuk bakso atau mie ayam di sini. Jumlah sumsum yang diberikan Pa'de Jangkung juga melimpah lho!

Kalau penasaran dengan cita rasa menu Bakso Pa'de Jangkung, segera sambangi gerainya di Bogor. Banyak artis, politisi, dan tokoh terkenal sudah membuktikan kelezatan menu di sini. Hal ini terlihat dari banyaknya foto mereka yang dipajang di area rumah makan.

Ingin tempat makan dan produk Anda direview oleh Detikfood? Kirim email ke foodreview@detik.com