Kejadian Aneh Seputar Makanan yang Bikin Geleng-geleng Kepala

Jakarta - Banyak kejadian aneh terkait makanan yang bikin orang geleng-geleng kepala. Terkadang kejadian aneh ini menyeramkan hingga tak masuk akal.

Makanan memainkan banyak fungsi di kehidupan sehari-hari dan tak hanya sekedar pembasmi rasa lapar saja. Menurut situs BuzzFeed (27/05) ada beberapa kejadian aneh terkait dengan makanan yang hingga kini masih tidak bisa dilupakan banyak orang.

Seperti desa ular di Vietnam yang isinya aneka hidangan ular sampai wine dari darah ular. Kemudian ada skandal sendok kopi milik McDonald's yang dijadikan alat untuk menggunakan kokain dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Hiii, Mahasiswa Ini Masak dan Makan Ular yang Masuk ke Asramanya

Sendok Kopi McDonald's

Foto: Istimewa

Pada tahun 1970-an, McDonald's sempat diterpa skandal karena bentuk sendok kopi mereka yang cukup unik. Sendok kopi ini memiliki ukuran yang panjang dengan bagian sendok yang kecil.

Meski terlihat tidak ada yang aneh ternyata sendok kopi ini rupanya digunakan untuk melakukan hal-hal terlarang bagi sebagian orang. Diketahui sendok kopi dari McDonald's ini digunakan banyak orang untuk menghirup bubuk kokain yang merupakan narkotika paling berbahaya karena efek adiktifnya.

Lewat pengadilan di Baltimore, Amerika, salah satu anggota dari Paraphernalia Trade Association (PTA) membeli sendok kopi tersebut dan mengatakan bahwa sendok itu sangat bagus untuk menghirup kokain, ditambah dengan secangkir kopi hangat dari McDonald's. Akhirnya McDonald's mendesain ulang sendok kopi ini.

Telur Mentah Untuk Suara Iblis

Foto: Istimewa

Pada tahun 1973 muncul film The Exorcist asal Amerika yang mengguncang dunia. Film ini mengisahkan tentang seorang gadis yang kerasukan iblis jahat. Film ini sangat menyeramkan dan masih banyak ditonton orang hingga sekarang.

Uniknya sang artis bernama Mercedes McCambrigde mengatakan bahwa dia harus menelan dua telur mentah, lalu minum whiskey dan menghisap banyak rokok untuk menghasilkan suara iblis yang menyeramkan di film itu.

Hasilnya suara Mercedes berhasil menjadi berat dan serak serta menyeramkan. Selama proses syuting ia harus rela diikat di kursi sayangnya kerja kerasnya ini dulu tidak mendapatkan perhatian sama sekali saat penayangan filmnya.

Toko Sosis dan Pembunuhan

Foto: Istimewa

Di tahun 2009, toko sosis terkenal di Cleveland, Amerika sempat heboh karena kejadian tak terduga yang menimpa toko sosis tersebut. Pemilik dari Ray's Sausage menghabiskan uang sebanyak USD 30,000 (Rp 442 juta).

Uang ratusan juta ini ia keluarkan demi menghilangkan aroma busuk dan tak sedap dari toko sosisnya, setelah mendapatkan keluhan dari warga sekitar. Namun lewat investigasi lebih lanjut penemuan mengejutkan malah terungkap.

Ternyata semua aroma busuk yang mengganggu warga sekitar berasal dari bangunan di samping toko sosis, tempat di mana pembunuh berantai menyimpan mayat korbannya yang mulai membusuk. Kasus ini pun terkenal hingga sekarang.

Makanan Terakhir Sebelum Hukuman Mati

Foto: Istimewa

Sebelum menjalankan hukuman mati, biasanya para narapidana dibebaskan memilih dan memesan makanan yang mereka inginkan untuk terakhir kalinya sebelum meninggal dunia.

Namun berbeda dengan pemerintah Texas yang memutuskan menghapuskan pesanan makanan terakhir untuk terpidana mati. Setelah seorang narapidana memesan burger, okra, fajita, roti, pizza, root beer, es krim namun menolak untuk memakannya,

"Menurut saya sangat tidak pantas memberikan terpidana hukuman mati fasilitas makanan seperti ini. Terutama bagi keluarga korban," tutur Senator John Whitmire yang menolak fasilitas makanan terakhir ini.

Desa Ular di Vietnam

Foto: Istimewa

Vietnam terkenal dengan kuliner eksotiknya yang cukup menantang. Tapi banyak yang tidak tahu bahwa Vietnam punya Le Mat, desa yang ada di wilayah Viet Hung Ward dan terkenal dengan aneka kuliner daging ular mulai dari ular panggang hingga wine dari darah ular kobra.

Di tahun 1999 banyak petani yang beralih menjadi pemburu ular. Dari sana hampir semua warga mencari nafkah dengan menangkap dan beternak ular. Desa ini mulai terkenal dengan hidangan ularnya yang dulu dianggap sebagai obat.

Para turis hingga warga lokal bisa belajar menangkap ular sampai melihat langsung proses pengolahan daging ular di sana. Makanan yang disajikan tak hanya sup saja, minuman beralkohol dari bisa ular pun tersedia di sana.

Baca Juga: Jadi Gerbang Para Arwah, Restoran Italia Ini Dipenuhi Hantu