Mau Ngeteh? Perhatikan 5 Hal Penting untuk Seduh Teh Enak

Mau Ngeteh? Perhatikan 5 Hal Penting untuk Seduh Teh Enak

Odilia Winneke Setiawati - detikFood
Senin, 30 Sep 2019 06:00 WIB
Mau Ngeteh? Perhatikan 5 Hal Penting untuk Seduh Teh Enak
Foto: iStock
Jakarta - Teh biasanya jadi pilihan buat yang tak ngopi di pagi hari. Mau pakai teh kantung atau teh daun, Pahami dengan benar nyeduhnya agar rasanya enak.

Banyak peneliti melakukan riset tentang khasiat sehat teh. Karena kandungan antioksidan dan kafein dalam daun teh camelia sinensis ini. Meski sebenarnya sudah dibuktikan oleh orang China yang sudah ngeteh sejak ribuan tahun yang lalu.

Pilihan untuk menyeduh teh di pagi atau sore hari bisa berupa teh dalam kemasan kantung atau teh daun. Keduanya bisa menghasilkan air teh yang harum dan enak rasanya. Bahan kedua yang penting adalah air yang dipakai untuk menyeduh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain mempengaruhi rasa dan aroma, cara menyeduh teh juga bisa berpengaruh pada kandungan nutrisinya. Dilansir dari beberapa sumber dan livestrong (28/9), ini 5 hal yang penting saat menyeduh teh.

Foto: iStock/venturebeat.com
1. Pilih kantung teh dari kertas

Hasil penelitian yang dipublikasinya bulan September ini menyebutkan bahwa kantung plasyik kemasan teh premium melepaskan microplastic saat teh diseduh. Riset ini dilakukan oleh Environmental Science & Teachnology.

Meskipun jumlah kantung teh dari bahan plastik tetapi tetaplah harus berhati-hati. Sebagian besar kantung teh dibuat dari kertas . Sudah banyak dipakai dan berlangsung puluhan tahun tanpa efek samping.

Karenanya belilah teh kantung dari kertas. Selain mudah ditemui, teh kantung kertas lebih populer dipakai oleh produsen teh Jika masih khawatir, beli saja teh yang berupa daun teh lepasan.

Foto: iStock
2. Kantung teh dengan pemutih

Masalah lain teh kantung juga memakai kertas yang diproses dengan pemutih. Saat teh diseduh, pemutih akan larut dalam air panas dan ikut terminum. Tetapi bagaimana membedakan kantung dengan kertas yang diproses dengan pemutih dan tidak.

Ada kantung teh yang diproses dengan pemutih oksigen yang alami, bebas bahan kimia dan racun seperti dioxin dan chlorine. Tetapi kantung teh jenis ini juga tidak banyak dipakai oleh produsen teh dunia.

Beberapa produsen teh premium memakai kantung dari kain kasa atau tenunan kasar. Namun hal ini juga masih mengundang kekhawatiran pemakaian bahan pemutih pada kainnya.

Foto: iStock/Detikfood
3. Perhatikan kualitas daun teh

Salam proses pengolahan teh dikenal metode orthodox dan CTC (cut, tear, curl). Teh yang diproses dengan metode CTC biasanya dipakai untuk teh kantung, daun teh tercincang halus sehingga lebih praktis dan cepat.

Sedangkan pada metode orthodox daun teh digulung untuk lindungi aroma dan teh. Karenanya perlu waktu lebih lama untuk menyeduh teh ini. Biasanya daun teh akan mengembang seperti bentuk aslinya setelah diseduh.

Manakah teh yang paling enak? Semuanya kembali pada selera. Baik dan teh kantung dan teh daun sama-sama bisa memberi khasiat dan kenikmatan yang sama.

Foto: iStock/venturebeat.com
4. Warna air teh tidak penting

Tahukan Anda jika teh hitam dan teh hijau berasal dari daun tanaman camelia sinensis yang sama? Daun yang sama diproses dengan cara berbeda akan menghasilkan teh dengan karakter rasa dan aroma yang berbeda.

Dari manfaat sehatnya, semua daun teh mengandung antioksidan yang berkhasiat untuk krsrhatan jantung. Hal ini dikonfirmasikan oleh Academy of Nutrition and Dietetics.

Karenanya tak masalah jika Anda suka teh oolong, teh hijau atau teh hitam, khasiat sehatnya tetap sama. Yang terpenting, seduhlah dengan cara benar dan jadikan minum teh sebagai salah satu kebiasaan sehat.

Foto: Istimewa
5. Lama menyeduh teh

Bahan terpenting untuk menyeduh teh adalah air. Pilihlah air filter yang baik kemudian masak hingga mendidih.Selanjutnya gunakan untuk menyeduh teh, untuk 1 cangkir teh diperlukan 1 kantung teg atau 1 sdt daun teh.

Mengenai lamanya menyeduh teh, pedoman dari Tea Association of USA ini bisa dipakai. Untuk teh hijau, saat air mendidih, angkat dari api dan biarkan selama 10 menit. Kemudian tuangkan dalam teh hijau dan biarkan selama 1 menit lalu sajikan.

Untuk teh oolong, sebaiknya rebus air hingga bersuhu 82-87 C. Biarkan teh terendam selama 5-7 menit lalu sajikan. Sementara untuk white tea, biarkan air mendidih pada suhu 82-87 C dan seduh teh selama 3-4 menit sebelum disajikan.

Halaman 2 dari 6
(odi/odi)

Hide Ads