Pada tanggal 10 Juli lalu, pemenang dari Melbourne International Wine Competition jatuh kepada satu botol wine yang berharga tidak lebih dari 6$ atau sekitar Rp. 80.000 saja.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melalui 'blind tasting', para juri yang terdiri dari ahli dan pengamat wine memutuskan bahwa Carbenet Sauvignon masuk ke dalam salah satu dari 16 wine yang menerima medali emas ganda atau 'double gold.'
Melalui uji rasa ini, semua juri setuju bahwa wine ini cocok mendapatkan mendali double gold. Hal itu jarang terjadi karena biasanya juri sulit untuk menemukan satu keputusan.
![]() |
Carbenet Sauvignon dijual secara ekslusif di Liquorland, First Choice, dan Vintage Cellars, yang semuanya dimiliki oleh perusahaan retail asal Australia, Coles, seperti yang dikabarkan melalui The Daily Meal (13/17).
"Kami telah bekerja sangat keras dengan pemasok minuman anggur atau wine selama bertahun-tahun untuk menciptakan portofolio wine yang berkualitas tinggi untuk memberikan kepuasan bagi pelanggan kami." ungkap Bob Paulinski kepada The Australian, selaku Head of Wine Sourcing di Coles.
Jika dulu wine yang berkualitas tinggi selalu identik dengan harga mahal dan susah ditemui, Carbenet Sauvignon berhasil menghapus pandangan itu dengan kehadiran wine berkualitas tinggi yang dijual di supermarket.
![]() |
"Kemenangan seperti ini menunjukan bahwa merek wine eksklusif kami dapat bersaing dengan merek wine bergengsi lainnya di pasaran, dan merupakan bukti kerja luar biasa," lanjut Bob.
Ini bukan pertama kalintya Coles mengungguli label lain dengan harga yang terjangkau. Tahun lalu perusahaan Coles berhasil membawa peringkat juara pertama sebagai wine terbaik di bawah harga $20 atau sekitar Rp. 260,000,- dari Australia dan Selandia Baru di Winestate Wine of The Year Awards, dengan mengeluarkan produk wine bernama James Busby Big & Bold Shiraz 2015 seharga $5 atau setara dengan Rp. 65.000,- (msa/odi)