Riuh dan Penuh Atraksi, 60 Anak Belajar Bikin Pasta Bersama Chef Gino Campagna

Kids Cooking Class

Riuh dan Penuh Atraksi, 60 Anak Belajar Bikin Pasta Bersama Chef Gino Campagna

Maya Safira - detikFood
Minggu, 27 Nov 2016 18:26 WIB
Foto: detikfood
Jakarta - Anak usia 6 tahun bisa bikin pasta segar? Ya, itulah yang dialami 60 anak-anak di cooking class ini. Chef Ginopun penuh semangat membimbing mereka.

Setelah sekian lama Kids Cooking Class absen, Detikfood pada Sabtu (26/11) kembali mengadakan cooking class khusus anak-anak. Sebanyak 60 anak usia 6-12 tahun yang dibagi dalam dua sesi (09.00-12.00 dan 13.00-16.00), belajar langsung cara bikin pasta segar, salah satu makanan favorit mereka.

Pengajarnya tak kalah menarik, chef Gino Campagna dari Parma, Italia yang ternama sebagai chef pujaan anak-anak di Amerika. Walau baru pertama kali mengajar anak Indonesia di Jakarta, anak-anak yang sebagian besar aktif berbahasa Inggris bisa mengikuti kelas dengan baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bertempat di Modena Experience Centre, anak laki-laki dan perempuan masuk ke ruang praktik tanpa didampingi orang tua. Mengawali kegiatan, mereka mencuci tangan dan mengenakan celemek. Orangtua yang mengantar tak diperbolehkan masuk ke ruang masak.

Dengan ceria chef Gino menyapa anak-anak dalam bahasa Inggris fasih. Ia kemudian memperkenalkan bahan utama membuat pasta yang hanya terdiri dari telur dan tepung. Chef Gino pun menghibur peserta ciliknya dengan memecahkan telur menggunakan berbagai metode. Termasuk memakai jidatnya! Atraksi ini diikuti gelak tawa para 'chef' kecil.

Chef berkepala plontos itu lalu menceritakan sedikit tentang pasta. "Di Italia ada 600 jenis pasta. Saya mau kalian membuat kreasi pasta bentuk unik dan belum pernah ada. Apapun yang kalian inginkan. Nanti saya akan daftarkan ke pemerintah Italia," ujarnya berkelakar.

Ia sempat mencontohkan cara pembuatan bow tie pasta yang berbentuk seperti pita. Sambil bercanda ia berkata,"Ini merupakan bentuk pasta paling sulit. Saya perlu belajar 5 tahun untuk membuatnya. Kalian pasti tidak akan bisa."
Riuh dan Penuh Atraksi, 60 Anak Belajar Bikin Pasta Bersama Chef Gino CampagnaFoto: detikfood

Padahal dalam pembuatannya, potongan persegi adonan pasta tinggal ditekan bagian tengahnya. Jadilah berbentuk seperti pita. Salah satu kegiatan yang menarik, anak-anak diminta membantu menggiling adonan pasta. Menjadi lembaran yang sangat panjang. Bahkan di sesi kedua, ada 20 anak yang memegang hasil gilingan adonan tersebut. "Ini rekor dunia!" kata chef Gino yang membuat anak-anak tertawa girang.

Setelah berbagai "pemasanan" anak-anak pun mulai diberi tugas sebenarnya oleh chef Gino. Masing-masing diberi adonan pasta yang kemudian ditipiskan memakai rolling pin. Chef Gino membekali anak-anak dengan pisau plastik hingga cookie cutter. Mereka bebas berkreasi dengan bentuk pastanya. Ada yang membentuknya jadi segitiga, kupu-kupu, bunga, buaya, manusia, fussili, hingga seperti mini croissant.

Chef yang menetap di Amerika Serikat itu tampak takjub dengan pasta peserta cooking class. Ia sampai menyebut anak-anak Indonesia begitu kreatif. Chef Gino juga mengaku tiap mengajarkan anak-anak, muncul pasta dalam bentuk-bentuk baru.

Setelah membentuk pasta, anak-anak bisa beristirahat sebentar. Menunggu pastanya direbuskan untuk mereka. Setelah matang, mereka menikmati pasta kreasinya yang sudah diberi bumbu. "Pastanya sangat enak! Saya suka," kata beberapa anak-anak kompak. Sampai ada yang tambah pasta ini.

Riuh dan Penuh Atraksi, 60 Anak Belajar Bikin Pasta Bersama Chef Gino CampagnaFoto: detikfood

Selanjutnya, mereka belajar buat ravioli. Mulai dari membuat campuran isi ravioli sampai mengisinya ke dalam adonan pasta. Dengan telaten anak-anak memasukkan isi ravioli, lalu melipat sisi adonannya.

Mereka juga belajar membuat langsung saus pesto. Peserta dibagi jadi kelompok-kelompok yang terdiri dari 2-3 orang. Anak-anak ini menumbuk sendiri bahan-bahan pesto. Antara lain terdiri dari daun basil, pine nut, bawang putih dan minyak zaitun. Suara-suara gesekan alu dan lumpang memenuhi ruang masak. Ada yang menumbuknya dengan kuat, ada juga secara perlahan.

Riuh dan Penuh Atraksi, 60 Anak Belajar Bikin Pasta Bersama Chef Gino CampagnaFoto: detikfood

Pembuatan pesto jadi kegiatan di penghujung cooking class. Anak-anak tinggal menunggu ravioli dan saus pestonya dimasak di dapur Modena. Chef Gino mengajak anak-anak membersihkan meja sambil menunggu makanan tersedia.

Tiga sajian makanan dibuat untuk mereka. Ada olahan ravioli hingga fettucine. Sausnya berupa pesto, tomato sauce dan cream sauce. Tiap piring anak-anak diisi ketiga hidangan oleh chef Gino. "Saus pastanya ada 3 warna, hijau, putih dan merah. Sama seperti bendera Italia," ucap Chef Gino.

Riuh dan Penuh Atraksi, 60 Anak Belajar Bikin Pasta Bersama Chef Gino CampagnaFoto: detikfood

Anak-anak benar-benar belajar sekaligus bersenang-senang di kelas memasak ini. Mereka tersenyum gembira saat foto bersama chef Gino. Menurut salah satu peserta, Gendis, baik kegiatan maupun chefnya memang menyenangkan.

"Awalnya takut lihat chef, suaranya gede. Tapi ternyata lucu. Acaranya juga seru banget. Kalau ada lagi mau ikut," ucap Gendis yang berusia 9 tahun.

Cooking class detikfood bersama chef Gino Campagna didukung penuh oleh Culinaria Modena, Kedutaan Besar Italia, dan Pusat Kebudayaan Italia dalam kegiatan "1st Edition of the Italian Cuisine Week in the World."


(msa/odi)

Hide Ads