Ternyata Konsumsi Walnut Juga Bisa Atasi Stres dan Pertajam Memori

Jakarta - Kacang dari Persia dengan bentuk tak beraturan ini rupanya kaya nutrisi. Mampu cegah stres, sejumlah penyakit juga menurunnya daya ingat.

Menurut Times of India (21/05), penelitian baru menunjukkan bahwa walnut dapat membantu tubuh rileks. Seperti yang diketahui, kacang mengandung lemak tak jenuh ganda yang berfungsi mengurangi tekanan darah selama masa stres.

Temuan juga menunjukkan bahwa rata-rata tekanan darah diastolik (angka terbawah) secara signifikan menurun ketika rutin konsumsi walnut. Walnut kaya akan serat, antioksidan, dan asam lemak tak jenuh. Seperempat mangkuk walnut terdiri lebih dari 90 % dari asupan harian omega-3 yang direkomendasikan untuk kurangi stres.

"Mengonsumsi segenggam walnut mengurangi tingkat kortisol yang berhubungan dengan stres. Terutama pada orang hipertensi dan juga meningkatkan kadar kolesterol baik. Selain mengurangi stres, walnut juga mengurangi kadar protein C reaktif yang merupakan penanda timbulnya peradangan terutama pada orang dengan kecenderungan gangguan jantung," kata Amarapali Patil, ahli nutrisi dan pengelolaan berat badan.

Berikut adalah beberapa manfaat dari konsumsi walnut secara rutin.

1. Melawan kanker


Walnut tidak hanya memperlambat pertumbuhan sel kanker prostat, tetapi juga mampu menekan perkembangan tumor payudara. Konsumsi walnut untuk kurangi risiko kanker sebesar 30 % hingga 40 %.

2. Mencegah diabetes
Pola makan sehat dengan rutin mengonsumsi walnut telah terbukti meningkatkan metabolisme penderita diabetes tipe 2. Mengonsumsi satu seperempat mangkuk walnut setiap hari dapat mengurangi tingkat insulin dan membantu mempertahankan berat badan ideal.

3. Menguatkan fungsi memori


Selain mencegah timbulnya penyakit, walnut juga membantu meningkatkan memori, fungsi kognitif dan fungsi motorik pada orang lanjut usia.

Walnut memiliki kandungan polifenol yang tinggi yang membantu meningkatkan sistem kognitif. Makanlah sekitar enam buah walnut setiap hari untuk dapatkan manfaat maksimal.

4. Meningkatkan kesehatan reproduksi pria
Sejak dulu walnut dipercaya efektif menjaga atau meningkatkan kesuburan pria. Mengonsumsi sekitar 75 gram walnut mampu meningkatkan kualitas sperma, termasuk vitalitas, motilitas, dan morfologi.

5. Mencegah penyakit jantung


Walnut membantu mencegah penyakit jantung dan juga membantu menurunkan kadar kolesterol. Kadar asam alphalinolenic-nya yang tinggi dapat mengurangi risiko serangan jantung.

6. Membuat kulit berseri
Walnut kaya akan vitamin B dan antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan, keriput dan tanda-tanda penuaan. Karenanya tambahkan walnut dalam salad, kue atau smoothies untuk asupan harian.

(adr/odi)