Siasati dengan 5 Cara Ini Saat Anak Rewel Makan

Siasati dengan 5 Cara Ini Saat Anak Rewel Makan

Lusiana Mustinda - detikFood
Jumat, 11 Sep 2015 13:34 WIB
Siasati dengan 5 Cara Ini Saat Anak Rewel Makan
Foto: Thinkstock
Jakarta - Menolak makanan sering dilakukan anak. Bisa jadi karena ia tak menyukai bentuk dan rasanya. Untuk itu, orangtua harus lebih kreatif dalam meracik makanan.

Mengenalkan banyak variasi makanan sejak dini bisa Anda lakukan. Terlalu sering mengonsumsi makanan yang gurih berlemak juga bisa jadi penyebabnya. Jika hal ini terjadi pada anak Anda, cobalah lakukan beberapa cara ini yang dilansir oleh The Guardian (10/09/15) berikut ini.

1. Lebih banyak variasi

Foto: Thinkstock
Semakin banyak variasi makanan yang diberikan sejak dini, anak-anak juga semakin memiliki banyak kesempatan. Jangan sekali-kali memberikan hanya satu macam makanan kesukaannya. Hal ini dapat menyebabkan si kecil menolak makanan baru.

Dalam satu sajian makanan, Anda bisa menempatkan beberapa bahan. Misalnya saja, saat membuat perkedel, Anda bisa menambahkannya dengan cincangan daging dan juga sayuran. Cara ini bisa menjadi salah satu langkah untuk ajarkan si kecil menyukai beragam makanan.

2. Mengubah tekstur dan bentuk

Foto: Thinkstock
Tekstur memainkan peran yang besar dari makanan. Jika si kecil tidak menyukai wortel, Anda dapat memainkan teksturnya. Dikukus, diparut hingga ditumbuk semuanya menghasilkan rasa yang juga berbeda. Saat Anda mengubah tekstur, tentu bentuk makanan juga secara tidak langsung ikut berubah.

Jika si kecil tak suka daging, Anda bisa membuatnya menjadi bakso. Begitu juga saat si kecil tak menyukai tahu dan sayuran, para ibu juga bisa dibuat menjadi nugget.

3. Rasa umami

Foto: Thinkstock
Umami merupakan 'rasa kelima' setelah asin, manis, asam dan pahit. Rasa umami bisa Anda hasilkan dari menambahkan kaldu atau dashi Jepang. Rasa umami cenderung lebih gurih, dan biasa dihasilkan dari perpaduan garam dan gula serta tomat. Dengan membuat masakan yang enak, si kecil juga tak akan menolak makanan yang ia terima.

4. Libatkan anak

Foto: Thinkstock
Saat Anda membuat sarapan, Anda bisa melibatkan anak. Saat membuat roti, Anda dapat melibatkan si kecil. Anak-anak dapat membantu mengoles selai ataupun menata isian sandwich seperti telur, lettuce hingga tomat. Cara ini bisa membantu Anda mengenalkan sekaligus membuat suasanan makan lebih nyaman.

Sesekali kenalkan ia pada bahan makanan dan beritahu manfaatnya untuk tubuh. Dengan cara ini si kecil secara tidak langsung akan lebih mengenal makanan dan manfaatnya saat ia mengonsumsinya.

5. Beri contoh

Foto: Thinkstock
Kita belajar suatu hal dimulai dari orangtua. Anda akan menjadi panutan si kecil. Sehingga apapun yang Anda makan dan kebiasaan negmil yang Anda lakukan tentunya akan dicontoh juga oleh si kecil.
Halaman 2 dari 6
(lus/odi)

Hide Ads