Malam Ini Chef Chris Salans Sajikan Kecombrang dengan Sentuhan Prancis

Jakarta - Malam ini (04/06/2014), 75 orang beruntung dapat mencicipi sajian fine dining a la restoran Mozaic Bali di Jakarta. Chef Chris Salans telah menyiapkan enam hidangan berbahan lokal dengan sentuhan modern dan kreatif.

'Epicurean Evening with Chef Chris Salans' akan digelar di Casa D'Oro, restoran Italia di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta. Dengan membayar Rp 950.000++ per orang (makanan saja) atau Rp 1.450.000++/orang (termasuk wine pairing), para tamu dapat mencicipi hidangan-hidangan istimewa.

'Crispy seared yabbies, kalamansi lime dressing, and imperial Mandarin' menjadi salah satu sajian pembuka. Chef Salans menggunakan yabby, semacam lobster air tawar dari Bedugul, Bali serta jeruk kalamansi dari Madura.

Yabby-nya dimasak sebentar sampai bagian luarnya terasa agak renyah sementara bagian dalamnya tetap juicy. Rasa asam terasa kuat pada saus kombinasi air jeruk kalamansi dan jeruk Mandarin. Sebagai pelengkap, ada jelly dari sari jeruk Mandarin serta irisan almond yang dibumbui andaliman dan brown sugar.

Perpaduan makanan Prancis dan Indonesia terlihat dari menu 'Chilled foie gras terrine, smoked fish, and lemongrass gel'. Foie gras dari Prancis diisi suwiran daging ikan bandeng asap menghadirkan citarasa gurih bertekstur lembut. Potongan dadu buah apel memberikan rasa asam manis.

Kecombrang atau honje yang biasanya diolah menjadi masakan gurih dikreasikan menjadi dessert oleh Chef Salans. Sorbet kecombrang jadi bintang sajian bernama 'Valrhona milk chocolate mousse, torch ginger, and raspberries'.

"Saya menggunakan kecombrang pink untuk rasa dan kecombrang merah untuk warna," jelas Chef Salans saat ditemui Detikfood di acara santap siang bersama media, Rabu (04/06/2014).

Sorbet dengan wangi kecombrang yang khas tersebut dihidangkan bersama brownies, jivara mousse, irisan halus kecombrang yang dimasak dengan gula, chocolate soil, chocolate crumble, serta saus raspberry.

Selain tiga hidangan tadi, Chef Salans juga menghidangkan 'Gindara carpaccio cured in fresh vanilla, Russian caviar, and lemon pepper tuile' dan 'Slow-roasted wagyu beef, pumpkin lemon puree, and fresh curry leaves'.

'Mango sorbet, kluwek dressing, and crystalized tempe' pun jadi penutup yang unik. Tentu saja amuse bouche dan petits fours juga disediakan.

Restoran Mozaic yang berlokasi di Ubud, Bali, tahun lalu masuk daftar restoran terbaik di Asia versi The Miele Guide dan The Daily Meal. Bagi mereka yang berdomisili di Jakarta, kesempatan ini memang cukup langka.

"70 tempat yang tersedia ludes seketika. Bahkan, kami harus menambah kapasitasnya menjadi 75 tempat karena tingginya permintaan," ujar Rebecca Leppard, Director of Public Relations Hotel Indonesia Kempinski Jakarta.

Ketinggalan acara spesial ini? Berharap saja semoga tahun depan ada lagi, atau Anda bisa datang langsung ke Mozaic di Bali.

(fit/odi)