Adu Rasa Tongseng Kambing Rp 31 Ribu Vs Rp 127 Ribu, Mana yang Lebih Maknyus?

ADVERTISEMENT

Adu Rasa Tongseng Kambing Rp 31 Ribu Vs Rp 127 Ribu, Mana yang Lebih Maknyus?

Yenny Mustika Sari - detikFood
Jumat, 17 Mar 2023 17:00 WIB
Membandingkan tongseng murah dan mahal
Foto: detikFood / Yenny Mustika Sari
Jakarta -

Tongseng kambing mudah ditemui di tempat makan yang terjangkau dan mewah. Jika dibandingkan, bagaimana rasa dari tongseng kambing Rp 31.000 dan Rp 127.000?

Tongseng merupakan hidangan berkuah khas Jawa Tengah yang banyak ditemukan di Solo. Hidangan ini terbuat dari potongan daging kambing yang dimasak bersama kuah gule, kecap manis, irisan bawang, cabe rawit, kol, dan tomat.

Hidangan tongseng juga biasanya ditawarkan di tempat menjual sate kambing. Menu tongseng dan gule biasanya menjadi pelengkap hidangan makan sate.

Selain terbuat dari daging kambing, tongseng juga bisa dimasak bersama daging sapi dan ayam. Pilihan ini hadir untuk mereka yang tak menyukai daging kambing.

Tongseng kambing yang biasanya ditawarkan pada rumah makan sate dibanderol harga sekitar Rp 25.000 - Rp 30.000-an. Seporsi tongseng kambing juga ada yang mahal dan ditawarkan di restoran mewah.

Tim detikFood penasaran membandingkan antara tongseng kambing murah dan mahal. Oleh karenanya, kami membeli dua tongseng dari tempat makan berbeda melalui aplikasi ojek online.

Satu porsi seharga Rp 31.000 dari Warung Tongseng Sate Solo Ibu Wati. Sedangkan, satu porsi tongseng kambing yang mahal berasal dari restoran Sate Khas Senayan. DetikFood akan membandingkan mulai dari penampilan, cita rasa kuah, hingga tekstur dan aroma dari daging kambing yang digunakan.

Jadi, di antara tongseng kambing murah atau mahal, mana yang lebih enak?

1. Penampilan Tongseng Kambing

Membandingkan tongseng murah dan mahalMembandingkan tongseng murah dan mahal Foto: detikFood / Yenny Mustika Sari

Perbandingan antara tongseng kambing murah dan mahal begitu terlihat dari kemasannya. Tongseng kambing murah seharga Rp 31.000 dari Warung Tongseng Sate Solo Ibu Wati dikemas dalam plastik biasa. Sedangkan, tongseng kambing seharga Rp 127.000 dari Sate Khas Senayan dikemas menggunakan mangkuk kertas (paper bowl).

Kedua tongseng ini juga memiliki tampilan sajian yang berbeda. Sajian tongseng kambing Warung Tongseng Sate Solo Ibu Wati lebih sederhana dan porsinya kecil. Sedangkan, tongseng Sate Khas Senayan memiliki potongan daging kambing yang besar dengan paduan hiasan irisan cabe merah dan hijau besar.

Membandingkan tongseng murah dan mahalMembandingkan tongseng murah dan mahal Foto: detikFood / Yenny Mustika Sari

Jika melihat dari penampilan kedua tongseng, tongseng Sate Khas Senayan terlihat lebih menarik dan lezat. Apalagi potongan daging kambingnya juga besar.

2. Cita Rasa Kuah

Membandingkan tongseng murah dan mahalMembandingkan tongseng murah dan mahal Foto: detikFood / Yenny Mustika Sari

Karakteristik kuah pada dua porsi tongseng tersebut memiliki perbedaan. Kuah yang disajikan pada tongseng murah dari Warung Tongseng Sate Solo Ibu Wati terlihat lebih pekat dan kental. Tercium kuat bumbu gulenya.

Isian kuahnya juga dipadukan dengan potongan daging kambing, lemak, irisan kol, cabe rawit hijau, serta tomat hijau. Ketika mencicipi kuahnya, bumbu gule yang ada pada tongseng begitu mlekoh. Ada sensasi rasa manis, gurih, pedas, dan berempah.

Membandingkan tongseng murah dan mahalMembandingkan tongseng murah dan mahal Foto: detikFood / Yenny Mustika Sari

Sedangkan, kuah pada tongseng Sate Khas Senayan cenderung lebih ringan. Tampilan kuahnya terlihat berwarna, namun tak begitu kental. Ketika mencicipinya, benar saja rasa dari kuah tongseng itu tak begitu berbumbu, hanya tercecap rasa manis.



Simak Video "Bikin Laper: Rekomendasi Tongseng dan Gulai Kambing Endul di Jaksel"
[Gambas:Video 20detik]

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT