Pecinta bakmi wajib mampir ke bakmi Bangka enak murah di Jakarta Selatan ini. Ada yang hits berlokasi di dalam tempat cuci mobil. Dijamin kenyang dan puas!
Berbeda dengan mie ayam dari Pulau Jawa. Bakmi Bangka punya ciri khas dengan penyajiannya yang kering, mirip seperti mie yamin lengkap dengan kuah kaldu yang terpisah. Tak ketinggalan tambahan tauge, sawi, daun bawang dan tentunya ayam cincang yang berbumbu kecap ringan.
Hidangan yang satu ini bisa dinikmati di Jakarta dengan harga yang murah, rasa enak dan pastinya halal. Salah satunya bakmi Bangka racikan Pak Aha, di Bakmi Bangka Priska.
Konsepnya memang hanya seperti warung makan biasa. Tapi semua bahan-bahan Bakmi Bangka di sini dibuat secara homemade dan tanpa bahan pengawet.
Tak hanya menggunakan mie saja, tapi ada pilihan bihun atau kwetiau yang sama enaknya. Tak ketinggalan pangsit rebus isi ayam dan bakso sapi polos kenyal yang jadi pelengkapnya. Tentunya dengan harga terjangkau yang tak bikin kantong bolong.
Berikut beberapa menu pilihan di Bakmi Bangka Priska buat kamu penggemar kuliner 'hidden gem' yang wajib dicoba.
Baca Juga: Bakmi Aping: Kenyal Mulur Mie Ayam dengan Swekiau Padat Gurih
1. Berada di Dalam Tempat Cucian Mobil
![]() |
Letak Bakmi Bangka Priska cukup tersembunyi, karena berada di dalam tempat cucian mobil 'Johnny's Car Wash' yang ada di Jalan Kemang Selatan. Tapi ketika masuk ke area cuci mobil, kamu bisa langsung menemukan warung 'Bakmi Bangka Priska' dengan tulisan warna kuning cerah.
"Bakmi Bangka Priska itu ada tiga cabang. Ada yang di Cipete dan Gandaria. Sebelum pindah ke sini, saya jualan di daerah TB Simatupang. Lalu saat pandemi pindah ke sini, jadi jualan di dalam tempat cucian mobil ini kurang lebih baru sekitar 10 bulan," jelas Pak Aha, yang berasal dari Bangka.
Walau letaknya sedikit tersembunyi, tapi pembeli datang silih berganti. Mulai dari pesanan online via aplikasi ojek online, sampai orang-orang yang menunggu mobil mereka dicuci.
"Kalau sekarang banyaknya orang pesan online atau bungkus untuk makan di rumah. Kalau yang makan di tempat, paling orang-orang yang cuci mobil di sini," lanjutnya.
2. Mie Buatan Sendiri
![]() |
Sudah membuat bakmi Bangka lebih dari 20 tahun, Pak Aha setiap harinya membuat mie, pangsit rebus hingga bakso sendiri. Kwetiawnya juga dibuat sendiri, jadi tekstur dan rasanya berbeda dengan kwetiau basah yang dijual di pasar karena semuanya tanpa bahan pengawet.
"Kalau sehari kisaran porsi yang bisa terjual itu sekitar 100-150 porsi. Tapi kalau akhir pekan atau hari libur bisa lebih banyak. Semuanya diproduksi sendiri untuk bahan-bahannya, jadi rasa dan tekstur mie atau kwetiau nya itu berbeda dengan kita beli di pasar," tutur Pak Aha.
![]() |
Seperti kedai bakmi Bangka lainnya, di sini ada bakmi, kwetiau dan bihun. Lengkap dengan pilihan racikan rasa bumbu asin, manis atau standard yang bisa dipilih sesuai selera. Kisaran harganya juga cukup murah untuk ukuran makanan di daerah Kemang.
Untuk bakmi Bangka tanpa bakso atau pangsit, harganya hanya Rp 17.000 saja. Lengkap dengan tauge, sawi, daun bawang, daging ayam cincang dan kuah kaldu. Sementara kalau tambah pangsit dan bakso, porsi kompletnya hanya Rp 23.000 saja.
Simak Video "Gratis Bakmi Bangka Jika Bisa Tebak Judul Lagu!"
[Gambas:Video 20detik]