Nggak Asal Makan! Ini 3 Waktu Paling Efektif Konsumsi Telur saat Diet

Telur rebus jadi salah satu camilan ideal saat diet menurunkan berat badan. Namun, untuk konsumsinya, ternyata ada 3 waktu yang paling disarankan. Berikut penjelasannya.

Sejak lama telur dijadikan pilihan asupan sehat saat diet. Sebagai sumber protein hewani yang kaya nutrisi, telur juga memberikan rasa kenyang lebih lama.

Mengutip Medical News Today, telur bisa meningkatkan metabolisme, memberikan rasa kenyang, hingga akhirnya membantu menurunkan berat badan.

Nutrisi yang terkandung dalam telur juga beragam. Sebutir telur berukuran besar mengandung 78 kalori. Selain itu telur juga mengandung vitamin D, kolin, lutein, hingga zeaxanthin.

Bonus lainnya, telur gampang diolah jadi beragam sajian enak. Kamu bisa membuatnya jadi telur orak-arik, omelet, bahan tumisan, hingga direbus sebagai pilihan lebih sehat.

Namun, untuk mendapatkan manfaat yang maksimal, kamu juga perlu memperhatikan waktu yang tepat makan telur agar efektif untuk menurunkan berat badan.

3 waktu yang tepat untuk makan telur

Telur disarankan dikonsumsi saat sarapan hingga setelah olahraga. Foto: Getty Images/iStockphoto

1. Saat sarapan

Telur jadi menu sempurna untuk sarapan. Protein yang terkandung dalam telur bisa membantu menahan nafsu makan di siang hari. Hal ini bakal mendukung program diet.

2. Setelah olahraga
Telur juga jadi salah satu makanan terbaik setelah berolahraga. Telur punya protein yang tinggi untuk mendukung produksi energi dan membantu pembentukan otot.

Kamu bisa konsumsi dua butir telur rebus dengan tomat, paprika, dan bayam sebagai menu setelah olahraga.

3. Malam hari

Telur rebus juga efektif untuk diet jika dikonsumsi malam hari. Foto: Getty Images/iStockphoto/tycoon751

Ada dua pandangan tentang makan telur di malam hari. Menurut beberapa penelitian, telur dapat menjadi pilihan camilan sehat setelah makan malam. Sementara menurut penelitian lain, telur dapat menyebabkan insomnia.

Tidur yang terganggu setelah makan telur umum terjadi pada orang yang menderita penyakit gastroesophageal reflux (GERD). Kandungan lemak pada kuning telur dapat menyebabkan iritasi dan dapat mengganggu tidur.

Namun, beberapa penelitian lain mengatakan, makan telur malam hari dapat membantu tidur lebih nyenyak. Jika ingin makan telur di malam hari, kamu harus mengamati cocok atau tidak. Sebab tidur nyenyak menjadi salah satu kunci proses penurunan berat badan.

Memahami Bentuk dan Habitat Keong Sawah di Banyubiru, Semarang

Memahami Bentuk dan Habitat Keong Sawah di Banyubiru, Semarang