8 Cara Mudah Bikin Racikan Kopi Lebih Sehat

Ngopi Yuk!

8 Cara Mudah Bikin Racikan Kopi Lebih Sehat

Andi Annisa Dwi R - detikFood
Rabu, 12 Feb 2025 07:30 WIB
Apa Benar Gula dan Krimer Pengaruhi Kafein Kopi? Ini Penjelasannya!
Foto: Getty Images
Jakarta -

Racikan secangkir kopi bisa dibuat lebih sehat dengan memerhatikan tambahan bahan, cara bikin, hingga cara menikmatinya. Penggemar kopi wajib tahu cara bikin kopi super sehat!

Minum kopi punya banyak manfaat sehat, tapi jangan lupa perhatikan cara membuatnya. Jika tidak tepat, maka manfaat kopi justru akan berkurang bahkan nol!

Minum kopi dalam waktu tidak seharusnya, menambahkan bahan yang tidak perlu, sampai meracik dengan cara yang tidak tepat menjadi kesalahan umum yang dilakukan hingga bikin kopi tidak sehat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas seperti apa cara tepat bikin racikan kopi super sehat? Berikut daftarnya seperti dilansir dari Healthline (20/8/2020):

1. Tidak minum kopi usai pukul 2 siang

Kopi secara alami mengandung kafein yang bersifat stimulan. Asupan kafein bisa mendorong energi sekaligus bikin kamu tetap terjaga meski sedang lelah.

ADVERTISEMENT

Hindari minum kopi setelah pukul 2 siang atau terlalu sore karena dapat mengganggu kualitas tidur. Sebab kualitas tidur yang buruk dapat mengakibatkan banyak masalah kesehatan.

Kalaupun mau minum kopi agak sore, bisa pilih yang decaf. Alternatif lainnya, mengganti kopi dengan teh yang kafeinnya memang lebih sedikit.

2. Tidak pakai banyak gula

Hati-hati! Ini 5 Efek Samping Tambahkan Gula dan Pemanis ke Dalam KopiFoto: Getty Images/gilaxia

Penambahan gula ke kopi, bukan hanya gula pasir, melainkan juga sirup, krim, atau pemanis lainnya, bisa membuat secangkir kopi jadi kurang menyehatkan.

Gula merupakan sumber fruktosa tinggi yang konsumsinya dikaitkan dengan penyakit serius seperti obesitas dan diabetes. Alih-alih menambahkan gula, kamu bisa bilih sumber pemanis alami seperti madu atau stevia.

3. Pilih kopi berkualitas

Kualitas kopi bervariasi, tergantung metode pemrosesan dan bagaimana kopi tersebut diproduksi. Dalam produksi yang buruk, bisa saja kopi disemprotkan pestisida sintetis dan bahan kimia lain yang tidak bagus jika dikonsumsi manusia karena berisiko untuk kesehatan.

Karenanya pilih kopi berkualitas bagus. Jika ada budget lebih bisa pilih kopi organik yang memang minim paparan atau bahkan bebas pestisida.

4. Jangan kebanyakan minum kopi

alasan harus beralih dari minum kopi ke minum tehFoto: Getty Images/iStockphoto

Kopi menyehatkan jika dikonsumsi secukupnya. Kalau berlebihan malah dapat memicu efek samping, seperti sulit tidur, gelisah, hingga jantung berdebar. Namun semuanya juga bergantung pada batas toleransi seseorang akan kafein.

Secara umum, menurut penelitian, pada sebagian besar orang, konsumsi 4-6 cangkir kopi sehari atau mengandung 400-600 mg kafein masih tergolong batas aman. Konsumsinya tidak menyebabkan efek samping.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.

5. Tambahkan kayu manis

Alih-alih menambahkan pemanis atau bahan tinggi kalori lain untuk menambah cita rasa kopi, kamu bisa memanfaatkan kayu manis. Penelitian menunjukkan konsumsi kayu manis dapat mengurangi glukosa darah, kadar kolesterol, dan trigliserida pada pasien diabetes

Tambahkan sejumput saja kayu manis ke kopi, maka rasanya akan langsung enak. Untuk pilihan terbaik bisa pakai kayu manis varian Ceylon alih-alih Cassia.

6. Hindari krimer

Penjelasan mengenai racikan kopi pakai krimerFoto: Getty Images/iStockphoto/

Beberapa orang suka menambahkan krimer ke kopi untuk menciptakan tekstur lebih kental. Namun sebaiknya bahan ini dihindari karena krimer mungkin mengandung bahan-bahan yang tak jelas.

Sebagai alternatif lebih sehat, kamu bisa menambahkan susu full-fat yang memang murni berasal dari sapi. Susu merupakan sumber kalsium yang bagus untuk mengurangi risiko osteoporosis dan patah tulang.

7. Tambahkan cocoa

Bubuk cocoa juga bisa jadi pilihan penambah rasa kopi, selain bubuk kayu manis. Cocoa kaya antioksidan dan berkaitan dengan pengurangan risiko penyakit jantung.

Kamu cukup menambahkan sejumput saja bubuk cocoa ke kopi. Cita rasanya bisa menyamai caffe mocha yang kerap tersaji di kafe-kafe.

8. Seduh kopi pakai filter kertas

Kopi yang diseduh (brewed coffee) mengandung cafestol, suatu diterpena yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.

Namun, untuk menurunkan kadarnya mudah. Cukup gunakan filter kertas saat menyeduh kopi. Cara ini terbukti efektif menurunkan jumlah cafestol tetapi tetap membiarkan kafein dan antioksidan yang bermanfaat masuk.

(adr/odi)

Hide Ads