Ladies! Yuk Rutin Konsumsi 5 Superfood Ini agar Tetap Fit

3. Ikan salmon

Bisa mengonsumsi ikan salmon karena kandungan asam lemak omega-3 nya yang baik. Foto: iStock

Ikan salmon menjadi salah satu jenis ikan yang kaya nutrisi. Di dalamnya terkandung asam lemak omega-3 yang baik.

Mengonsumsi ikan salmon dapat mendukung kesehatan jantung, fungsi otak, dan mengurangi peradangan.

Asam lemak omega-3 penting bagi wanita untuk mengurangi risiko penyakit jantung yang merupakan penyebab utama kematian pada wanita.

Sebagai alternatif, wanita juga bisa mengonsumsi jenis ikan lain yang punya kandungan omega-3 tidak kalah dengan salmon.

Misalnya ikan patin yang mengandung 2,6 gram asam lemak omega-3 per 100 gramnya. Ikan kembung juga bisa dikonsumsi karena kandungan omega-3 sebanyak 2,2 gram per 100 gramnya.

4. Ubi jalar

Ubi jalar kaya akan karbohidrat sehat dan juga beberapa vitamin. Foto: Getty Images/iStockphoto

Untuk menambah asupan karbohidrat, kamu bisa mengonsumsi ubi jalar. Sebenarnya di dalam ubi tidak hanya ada karbohidrat, tetapi juga vitamin A yang dapat mendukung kesehatan kulit dan mata.

Kandungan vitamin C di dalam ubi jalar juga berperan sebagai antioksidan penting yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.

Ubi jalar juga mengandung serat dan potassium yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan gula darah hingga meningkatkan kesehatan pencernaan.

Mengonsumsi ubi jalar tidak hanya membantu memenuhi nutrisi harian, tetapi juga dapat mengurangi risiko penyakit kronis hingga menjaga berat badan ideal.

5. Tomat

Wanita juga bisa rutin mengonsumsi tomat karena mengandung vitamin dan mineral penting.

Kandungan vitamin C di dalamnya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi. Kandungan vitamin C bersama dengan likopen di dalam tomat juga dapat memberikan manfaat anti-penuaan pada kulit.

Tomat juga dapat membantu kesuburan wanita karena kandungan likopennya yang mampu meningkatkan jumlah dan pergerakan sperma.

Menurut penelitian The Endocrine Society dengan judul The Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism, tomat bermanfaat bagi perempuan pascamenopause.

Dalam tahap pascamenopause, wanita memiliki risiko tinggi mengidap kanker payudara. Namun, tomat menyimpan kadar adiponektin, berupa hormon yang mampu mengatur gula darah dan metabolisme lemak. Kadar adiponektin dapat menghindari risiko kanker payudara.