Wanita yang sedang haid biasanya mengalami masalah kram atau sakit perut. Untuk mengatasi hal tersebut, para wanita bisa mencoba konsumsi 5 makanan sehat ini.
Kram atau sakit perut saat haid merupakan hal yang biasa dialami wanita setiap bulannya. Rasa sakit ini menimbulkan ketidaknyamanan. Alhasil para wanita lemas, tidak berenergi, dan aktivitas hariannya terganggu.
Meskipun mengompres perut dengan handuk hangat bisa mengatasi masalah ini, tetapi hal yang tidak kalah penting adalah memerhatikan asupan makanan harian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa penelitian menunjukkan makanan yang dimakan mungkin memiliki pengaruh positif. Sejumlah makanan mengandung nutrisi yang bisa sekaligus meringankan rasa sakit tersebut.
Misalnya makanan kaya magnesium. Magnesium dapat mengurangi intensitas rasa sakit yang dialami selama siklus menstruasi. Nutrisi ini juga dapat meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi kram otot di rahim dan usus.
Selain itu, vitamin D dan E juga memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat mengurangi rasa sakit berhubungan dengan menstruasi.
Lantas, makanan apa saja yang mengandung nutrisi-nutrisi penting ini dan dapat mengurangi rasa sakit saat haid? Melansir beberapa sumber, berikut daftarnya!
1. Ikan
![]() |
Ikan berlemak menjadi salah satu sumber vitamin D yang baik untuk mengurangi rasa sakit saat haid.
Vitamin D pada ikan ini bisa menyerap kalsium dan mengurangi peradangan. Vitamin D juga mampu mengurangi produksi prostaglandin yang muncul saat masa haid.
Selain itu, kandungan vitamin D ini juga dapat menjaga kesehatan tulang dan otot, serta menguatkan kekebalan tubuh.
Contoh ikan berlemak yang bisa dikonsumsi, seperti ikan sarden, tuna, salmon, atau makanan laut lainnya..
2. Biji-bijian utuh
![]() |
Biji-bijian utuh seperti gandum atau sorgum juga baik dikonsumsi saat sedang haid. Makanan ini merupakan biji-bijian yang belum mengalami proses pengolahan atau penggilingan. Sehingga lebih tinggi kandungan zat baik, mulai dari serat makanan, vitamin, mineral, dan fitokimia.
Menurut beberapa penelitian yang disebut Women's Health, biji-bijian utuh dikaitkan dengan penurunan gejala fisik, suasana hati, dan perilaku terkait sindrom pramenstruasi.
Oleh karena itu, sangat disarankan dikonsumsi ketika wanita sedang haid.
Rekomendasi makanan yang bisa redakan nyeri haid lainnya bisa dilihat pada halaman selanjutnya!
3. Teh chamomile
![]() |
Teh chamomile juga direkomendasikan karena mampu mengurangi kram saat menstruasi. Secangkir teh chamomile yang bebas kafein ini bisa membuat PMS tidak terlalu buruk.
Minum teh chamomile juga mampu mengurangi rasa gelisah, sekaligus mengurangi sifat mudah tersinggung yang biasa muncul karena perubahan hormon saat haid datang.
Di dalam teh chamomile juga terkandung sifat antispasmodik yang dapat meredakan dismenore.
Senyawa bernama apigenin juga ditemukan dan dapat membantu mengurangi dampak neurotransmitter dan hormon rangsang pada pikiran dan tubuh, untuk membantu menenangkan sistem saraf simpatik yang bekerja.
4. Pisang
![]() |
Pisang juga merupakan buah-buahan yang bisa dikonsumsi untuk meredakan haid. Pisang mengandung berbagai vitamin, mineral, dan antioksidan yang penting untuk kesehatan dan kesejahteraan wanita.
Pisang yang kaya akan vitamin B6 dan kalium ini dapat membantu mengatasi kram perut dan mencegah rasa kembung yang timbul saat datang bulan.
Kandungan B6 nya juga dapat membantu mengatur kadar hormon dan mengurangi gejala PMS, seperti kram dan perubahan suasana hati.
Pisang juga mengandung mangan yang mampu meredakan nyeri dan kram.
5. Produk olahan susu
Ketika kram perut saat haid, para wanita disarankan untuk mengonsumsi produk susu olahan, seperti keju dan yogurt. Sebab, di dalam produk susu olahan ini terkandung vitamin D yang dapat membantu proses penyerapan kalsium di dalam tubuh.
Penyerapan kalsium yang baik juga dapat menjaga kesehatan tulang dan gigi.
Namun, perlu diingat tidak semua produk olahan susu dapat dikonsumsi untuk mengatasi nyeri haid. Lebih disarankan konsumsi yang kadar lemaknya rendah.
Misalnya, memilih untuk minum susu putih tawar. Pilihan lain yaitu dengan mengonsumsi susu nabati, seperti susu almond dan kedelai yang sudah difortifikasi dengan kalsium.
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)