Bahan makanan yang mudah ditemukan di dapur ini dapat menlancarkan pencernaan dan menyehatkan usus. Mulai dari teh hingga jahe.
Masalah pencernaan bisa disebabkan karena adanya gangguan pada usus. Kesehatan usus ini bisa ditingkatkan dengan mengonsumsi makanan yang sehat.
Dilansir dari Food NDTV dan Tencha (4/6), makanan sehat yang dimaksud banyak terdapat dalam stok di dapur. Seperti teh, jahe, hingga gula batu. Bahan-bahan ini dapat dijadikan racikan minuman atau makanan yang menyehatkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 5 bahan makanan di dapur yang sehatkan usus:
1. Jahe
Jahe tak hanya berguna untuk bumbu dapur pada masakan. Rempah populer ini kerap dijadikan racikan minuman herbal.
Kesehatan pencernaan juga dapat didukung dengan mengonsumsi teh jahe. Jahe digunakan untuk memengaruhi motilitas gastrointestinal yaitu proses mengolah makanan melalui pencernaan.
Sebuah studi menemukan bahwa jahe memiliki efek yang positif pada proses mencerna makanan. Efek lainnya membantu disritmia atau suatu kelainan yang mengganggu pergerakan makanan melalui sistem pencernaan.
2. Gula Batu
![]() |
Gula batu terbilang jenis gula yang sehat, karena tidak melalui proses yang panjang ketika membuatnya. Ini adalah bentuk gula paling murni yang bebas dari bahan kimia.
Sejak dulu gula batu kerap digunakan sebagai pemanis dalam pengobatan tertentu. Gula batu ini juga kerap digunakan di daerah.
Jenis gula yang alami ini banyak digunakan sebagai pengganti gula putih. Bermanfaat sekali untuk penderita PCOS, obesitas, hingga masalah pada kesehatan usus.
3. Teh
Teh merupakan minuman sehat yang banyak memiliki manfaat untuk tubuh. Secara umum, teh dapat dikonsumsi untuk meningkatkan imunitas, karena kandungan zat antioksidannya yang tinggi.
Jenis teh juga beragam, beberapa di antaranya dapat meningkatkan kesehatan usus yang berkaitan dengan masalah pencernaan. Mulai dari kembung hingga kondisi saat kram menstruasi. Salah satu jenis teh yang aman untuk kesehatan usus adalah kombucha.
Kombucha merupakan minuman yang dihasilkan melalui fermentasi teh manis dengan kultur ragi dan bakteri. Sejumlah kecil gula yang ditambahkan ke kombucha untuk proses fermentasi akan dipecah. Minuman ini penuh dengan mikroba ramah dan asam organik.
4. Bawang Putih
Bawang putih juga salah satu bahan dapur yang umum ditemui. Biasanya dijadikan stok karena menjadi bumbu untuk beragam masakan. Selain masakan menjadi lezat, manfaat lainnya untuk kesehatan pencernaan.
Senyawa pada bumbu dapur ini menghasilkan bakteri usus baik yang memberikan efek positif pada saluran pencernaan. Bawang putih dikonsumsi untuk membantu mengatasi gangguan pencernaan, sindrom iritasi usus besar (IBS), penyakit refluks gastroesofageal (GERD), mual, dan beberapa masalah lainnya.
5. Kunyit
Kunyit juga biasa dijadikan bumbu dapur pada masakan Indonesia. Warnanya yang mencolok kerap digunakan sebagai pewarna alami pada makanan. Ternyata, bisa juga diracik menjadi minuman yang menyehatkan.
Rempah ini memiliki zat curcumin yang dapat membantu mengurangi inflamasi pada tubuh. Manfaat lainnya juga baik untuk menjaga kesehatan usus.
Baca Juga:
(yms/odi)