Minum kopi dicampur kolagen bermanfaat sebagai skincare alami. Perpaduan keduanya dapat membuat kulit menjadi glowing dan kencang. Ini faktanya!
Mungkin bagi sebagian orang, kopi dicampur kolagen merupakan hal yang belum lumrah. Kolagen adalah jenis protein berserat yang bagus untuk kesehatan kulit.
Karenanya kolagen kerap jadi campuran produk-produk kecantikan. Tak hanya itu, rupanya kolagen bagus menjadi campuran kopi. Bahkan menjadi tren sebagai skincare alami.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun di samping itu, mencampurkan kopi dengan kolagen disebut dapat menyebabkan struktur molekulnya meleleh karena suhu panas. Lantas apakah aman dikonsumsi?
Dikutip dari Mind Body Green (12/12/22) berikut faktanya!
1. Apakah kolagen rusak terkena suhu panas?
![]() |
Menurut ahli gizi Ashley Jordan Ferira, peptida kolagen berkualitas tinggi dalam bentuk bubuk dapat stabil pada suhu panas sekalipun.
"Artinya bubuk kolagen cukup serbaguna dalam kemampuannya untuk dicampurkan ke dalam minuman baik dingin, hangat, atau panas," ujar Ashley Jordan Ferira.
Namun, kolagen tidak sepenuhnya tidak dapat dihancurkan. Ashley mengatakan bahwa suhu yang sangat tinggi dan berkepanjangan dapat menjadi penyebab terjadinya denaturasi.
2. Batas maksimal suhu panas untuk kolagen
Secara khusus, kolagen dapat menahan suhu hingga sekitar 200 derajat Celcius. Apapun yang lebih panas dari itu dalam waktu lama bisa berpotensi merusak integritas protein.
Namun, ada satu hal yang perlu diperhatikan bahwa minuman panas seperti kopi biasanya berada di suhu sekitar 100 derajat Celcius. Jadi, tidak perlu khawatir akan merusak kolagen.
Selain itu, Ashley menambahkan bahwa ikatan peptida yang menyatukan asam amino dalam peptida kolagen pada akhirnya akan dipecah oleh tubuh.
Fakta tentang kopi dicampur kolagen ada di halaman selanjutnya.
3. Kopi campur kolagen dapat meningkatkan protein
![]() |
Ahli gizi dan juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics Alissa Rumsey mengatakan bahwa menambahkan kolagen ke dalam makanan dan minuman akan meningkatkan kandungan protein.
Kolagen yang merupakan protein tidak larut air ini dapat larut dalam kopi panas karena adanya proses hidrolisis atau reaksi kimia yang terjadi antara asam amino dan air.
Proses tersebut menyebabkan protein menjadi pecah dan juga membuat protein lebih mudah larut dan diserap.
4. Manfaat kopi campur kolagen
National Coffee Association menyatakan bahwa minum kopi secara rutin memiliki risiko pada kerusakan kulit lebih cepat dari yang seharusnya.
Namun, dengan menambahkan kolagen sebagai protein justru dapat memperbaiki kulit. Menurut profesor Nazanin Saedi, kopi yang dicampur kolagen pun aman untuk dikonsumsi.
"Asal dengan catatan kolagennya telah terhidrolisis. Ada banyak cara untuk menetralisirnya, salah satunya dengan menambah kopi," ujar Nazanin Saedi.
Meski demikian, klaim kopi campur kolagen bisa membuat kulit bersinar dan kenyang masih perlu diteliti lebih lanjut.
Simak Video "Video: Sensasi Nyeduh Kopi Langsung dari Kebun di Puncak Gunung Muria"
[Gambas:Video 20detik]
(raf/odi)