9 Khasiat Madu untuk Wanita, Salah Satunya Bantu Tingkatkan Kesuburan

9 Khasiat Madu untuk Wanita, Salah Satunya Bantu Tingkatkan Kesuburan

Azkia Nurfajrina - detikFood
Rabu, 03 Apr 2024 05:00 WIB
Ilustrasi Madu
Foto: Shutterstock
Jakarta -

Madu merupakan salah satu bahan alami yang punya banyak manfaat. Hal ini karena madu mengandung berbagai nutrisi yang berguna, terutama bagi kesehatan.

Antioksidan, vitamin, hingga mineral penting terkandung dalam madu sehingga bahan alami ini berkhasiat untuk kesehatan secara umum.

Di satu sisi, ternyata madu juga memiliki beragam manfaat bagi kesehatan wanita. Mulai dari meningkatkan kesuburan hingga memperlambat penuaan kulit. Temukan penjelasan lebih lanjut mengenai khasiat madu untuk wanita pada uraian di bawah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Khasiat Madu untuk Kesehatan Wanita

Sebagai bahan alami yang kaya nutrisi, madu memiliki banyak manfaat terutama bagi wanita. Berikut sejumlah khasiat madu untuk kesehatan wanita:

1. Sumber Antioksidan

Dilansir Healthline, madu merupakan sumber antioksidan dan senyawa tanaman bioaktif yang penting, seperti flavonoid dan asam fenolik. Antioksidan dalam madu inilah yang menawarkan banyak manfaat.

ADVERTISEMENT

Makanan kaya antioksidan diketahui bisa melindungi dari kondisi kronis. Kandungan ini bantu menetralkan spesies oksigen reaktif yang dapat menumpuk di sel dan menyebabkan kerusakan.

Madu berwarna gelap disebut mengandung antioksidan yang lebih banyak dibandingkan madu berwarna agak terang.

2. Meningkatkan Imun Tubuh

Dengan kandungannya yang lengkap, madu yang dikonsumsi dapat bantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Bahan ini bekerja sebagai pencahar alami yang bisa menaikkan metabolisme, memperkuat memori, hingga memerangi berbagai jenis penyakit, seperti flu, alergi, demam, sampai sakit tenggorokan.

3. Meredakan Rasa Sakit

Dikutip Times of India, madu bisa bantu mengurangi rasa sakit dan peradangan dalam tubuh. Bahan alami ini cocok dikonsumsi termasuk saat perempuan mengalami gejala selama siklus menstruasinya, seperti nyeri badan, sakit punggung, juga sakit kepala.

Untuk mengkonsumsinya, 1 sendok makan madu dapat dicampur ke dalam segelas air hangat. Dengan begitu, nyeri sebelum atau saat haid bisa mereda.

4. Memperbaiki Hormon yang Tak Seimbang

Akibat ketidakseimbangan kadar testosteron, wanita kerap kali mengalami kondisi hormon yang juga tak seimbang. Hal ini pada akhirnya akan berdampak pada kesehatan reproduksi.

Mengkonsumsi madu rutin setiap hari dikatakan dapat bantu menyeimbangkan hormon testosteron sehingga kesehatan reproduksi bisa meningkat.

5. Memperlambat Penuaan Kulit

Tanda-tanda penuaan seperti garis halus dapat terlihat seiring bertambahnya usia. Akan tetapi, munculnya kerutan bisa diperlambat dengan bahan alami ini lho. Lagi-lagi, ini karena antioksidan yang terkandung dalam madu.

Untuk memperoleh khasiat ini, madu dapat dikonsumsi rutin pada pagi hari atau bisa dijadikan skincare berupa masker. Masker dibuat dengan mencampurkan madu dan yoghurt alami, lalu oleskan ke kulit.

6. Meningkatkan Kesuburan Wanita

Menurut dokter kandungan-ginekolog Andrea Chisholm, MD, penggunaan madu pada masa prakonsepsi dianggap dapat bantu meningkatkan kemampuan wanita untuk hamil, dikutip dari laman Verywell Family.

7. Menyembuhkan Luka Lebih Cepat

Sifat antibiotik dan antiinflamasi yang dimiliki madu bisa bantu penyembuhan tubuh dengan lebih cepat. Bahan alami ini efektif menyembuhkan luka dan luka bakar pada tubuh luar bila digunakan secara topikal.

Namun jika memiliki luka bakar yang parah, pengobatan dengan madu tidak dianjurkan.

8. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Berdasarkan penelitian, madu dapat bantu menjaga kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah, meningkatkan kadar lemak darah, mengatur detak jantung, serta mencegah kematian sel-sel sehat di dalamnya. Dengan begitu, sejumlah penyakit jantung bisa dicegah.

9. Sebagai Pemanis Alami

Madu dapat berperan sebagai pemanis alami. Ini lantaran madu dibuat oleh lebah dari nektar bunga dan ditambahkan beberapa enzim ke dalamnya. Enzim akan mengubah sukrosa (gula) dalam nektar menjadi glukosa dan fruktosa.

Dengan kandungan gula alami di dalamnya, madu dapat memberikan opsi lebih sehat dibandingkan gula biasa. Dan bahan ini dapat dijadikan sebagai pilihan baik untuk diet.

Namun perlu diingat, kandungan gula di dalamnya cukup tinggi, sekitar 16,4g per 1 sendok makan atau 20g madu menurut data Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA). Oleh karena itu, konsumsi madu juga harus dalam batas yang wajar ya.




(azn/fds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads