Vitamin B banyak ditemukan dalam makanan yang belum diolah. Berbagai vitamin B, mulai dari B1, B2, B3, B5, B6, B7, B9 dan B12 membantu tubuh mengubah nutrisi menjadi bahan bakar. Tanpa vitamin B, tubuh tidak akan memiliki cukup energi.
Vitamin B juga berperan dalam mendukung sistem kekebalan tubuh dan menyehatkan otak. Lantas, makanan apa saja yang mengandung vitamin B?
Makanan yang Mengandung Vitamin B
Sangat penting untuk mendapatkan vitamin B dari asupan makanan. Berikut beberapa makanan yang mengandung vitamin B, mulai dari ikan, sayuran hingga daging.
1. Hati
Jeroan, terutama hati kaya akan vitamin B. Kamu bisa mengkonsumsi hati ayam, sapi, atau domba. Mengutip Healthline satu porsi hati sapi mengandung riboflavin (B2), folat (B9), cobalamin (B12), tiamin (B1), niasin (B3), asam pantotenat (B5), biotin (B7), dan piridoksin (B6).
2. Salmon
Ikan salmon kaya akan riboflavin, niasin, vitamin B6, B12, sumber tiamin dan asam pantotenat yang baik. Salmon juga rendah merkuri dan tinggi lemak dan protein omega 3.
3. Sayuran Berdaun Hijau
Beberapa sayuran berdaun hijau seperti bayam dan selada mengandung salah satu sumber folat nabati tertinggi. Untuk mendapatkan kandungan folatnya, makan sayuran dalam keadaan mentah atau dikukus sebentar. Sebagian folat hancur ketika dimasak dan dapat berpindah ke air rebusan.
4. Daging Sapi
Daging sapi bisa memberikan kontribusi besar terhadap asupan vitamin B. Menurut studi, daging dan produk daging sapi merupakan sumber utama tiamin, niasin, dan piridoksin.
5. Alpukat
Alpukat mengandung sekitar 20 vitamin dan mineral. 150 gram alpukat mengandung 30% kebutuhan folat harian dan 23% piridoksin. Mengutip webMD, buah ini bermanfaat untuk kesehatan mata, penurunan berat badan, energi, kesehatan jantung, kekuatan tulang, hingga peningkatan suasana hati.
6. Tiram dan Kerang
Tiram dan kerang merupakan sumber vitamin 12 yang luar biasa dan juga sumber riboflavin yang sangat baik. Kerang juga tinggi protein dan beberapa mineral seperti zat besi, seng, selenium, dan mangan.
7. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan terkenal dengan kandungan folatnya yang tinggi. Selain itu, kacang-kacangan juga menyediakan sejumlah kecil vitamin B lainnya seperti tiamin, riboflavin, niasin, asam pantotenat, dan piridoksin. Di antara kacang-kacangan tersebut adalah kacang hitam, buncis, edamame, kacang hijau, kacang merah, lentil, hingga kacang pinto.
8. Ayam dan Kalkun
Ayam dan kalkun dikenal dengan kandungan niasin dan piridoksinnya. Daging di bagian dada memasok lebih banyak kedua vitamin tersebut dibandingkan dengan bagian paha.
9. Buah Sitrus
Buah sitrus seperti jeruk dan lemon mengandung delapan vitamin B yaitu tiamin, riboflavin, niasin, asam pantotenat, piridoksin, dan folat. Buah ini menjadi sumber folat yang sangat baik dan penting selama kehamilan untuk cegah cacat tabung saraf.
10. Biji Bunga Matahari
Biji bunga matahari merupakan salah satu sumber asam pantotenat terbaik. Vitamin ini ditemukan di sebagian besar makanan nabati dan hewani, meski dalam jumlah yang kecil. Selain mengandung asam pantotenat, biji bunga matahari juga merupakan sumber niasin, folat, dan piridoksin.
11. Apel
Apel mengandung vitamin B12 tinggi. Apel berukuran standar bisa mengandung 4-5 persen riboflavin yang dibutuhkan tubuh setiap harinya. Riboflavin dibutuhkan untuk perkembangan sel darah merah hingga konversi asam folat dan vitamin B6.
Sumber makanan yang mengandung vitamin B sebetulnya sangat mudah ditemukan di lingkungan sekitar. Sebagian besar dapat diperoleh dengan harga murah dan akses yang mudah. Makanan ini juga bisa dikonsumsi setiap saat.
Selain itu, sebagian sumber makanan yang mengandung vitamin B tidak perlu diolah lama sebelum dikonsumsi. Dengan kemudahan ini, detikers jangan sampai kekurangan vitami B yang dapat mengakibatkan sulit konsentrasi hingga anemia.
Simak Video "Video Catatan dari Ahli Gizi soal Temuan Sayur Basi di Makan Bergizi Gratis"
(row/row)