Ahli Gizi Sebut 5 Minuman 'Buruk' Ini Sebenarnya Tak Perlu Dihindari

Atiqa Rana - detikFood

Selasa, 15 Agu 2023 06:00 WIB

Jakarta -

Beberapa jenis minuman dianggap punya efek buruk bagi kesehatan. Namun, tidak semua minuman itu benar-benar memberi efek negatif. Menurut ahli gizi, 5 minuman 'buruk' ini aman untuk kesehatan.

Selain makanan, asupan minuman sehari-hari juga perlu diperhatikan. Beberapa orang pun menghindari beberapa jenis minuman karena menganggapnya berbahaya bagi kesehatan tubuh. Banyak orang menganggap minuman seperti kopi, cokelat, dan jus sebagai minuman yang juga memberikan efek negatif. Akhirnya, mereka menghindari konsumsi minuman seperti ini.

Padahal, minuman tersebut tidak sepenuhnya membahayakan. Mungkin terdengar "buruk" kalau dikonsumsi berlebihan. Namun, jika minuman ini dikonsumsi dalam batasan wajar, mereka menawarkan sejumlah manfaat kesehatan yang unik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Merangkum eatingwell.com (09/06), berikut 5 minuman yang dianggap 'buruk', padahal menawarkan manfaat kesehatan pada tubuh.

1. Jus jeruk murni

Jus jeruk dapat memberikan manfaat sehat hingga efek panjang umur

Jus jeruk murni baik untuk kesehatan, bahkan bisa memaksimalkan fungsi dan kinerja tubuh. Foto: Getty Images/iStockphoto

Buah yang sudah diolah menjadi jus sering disebut kandungan nutrisinya hilang. Beberapa jus buah juga dihindari karena diberi pemanis buatan yang bisa membahayakan tubuh. Anggapan tersebut tidak salah. Namun, ada juga jus buah yang masih menawarkan manfaat baik bagi kesehatan.

Misalnya, jus buah jeruk murni yang dibuat tanpa tambahan gula ini mengandung vitamin C untuk mendukung kesehatan dan kekebalan tubuh. Jus jeruk murni juga merupakan sumber alami folat, thiamin, dan potasium yang dapat memaksimalkan fungsi dan kinerja organ tubuh.

Jus jeruk murni juga mengandung senyawa yang disebut hesperidin. Menurun studi tahun 2021 di European Journal of Nutrition. seseorang yang mengonsumsi hesperidin dikaitkan dengan penurunan inflamasi dan tekanan darah.

2. Kopi

Kopi tidak selamanya buruk jika diminum dalam batasan wajar. Foto: Getty Images/iStockphoto/grandriver

Kopi mungkin dianggap sebagai minuman buruk karena kandungan kafeinnya bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan. Meskipun benar kopi yang ditambah gula, krim, dan bahan lainnya merupakan pilihan kurang bergizi, tetapi secangkir kopi hitam menawarkan manfaat mengesankan.

Minum kopi hitam tanpa tambahan gula, krim, susu, atau pemanis tambahan lain bisa membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes. Itu juga mampu meningkatkan kewaspadaan dan membuat produktivitas lebih baik.

Minuman 'buruk' yang tidak perlu dihindari bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Cokelat panas

Cokelat dan susu juga sebenarnya tidak berbahaya. Minuman in bisa membuat mereka yang minum merasa tenang. Foto: Instagram

Menikmati secangkir susu hangat yang ditambah cokelat sambil bersantai mungkin terdengar tidak sehat bagi sebagian orang. Padahal, kombinasi ini merupakan pembangkit nutrisi yang hebat.

Susu dikemas dengan nutrisi pendukung kesehatan tulang yang baik. Susu juga dikenal sebagai protein yang mengenyangkan. Sedangkan, ulasan di Foods pada tahun 2022 menyebut cokelat atau kakao kaya akan antioksidan polifenol dan dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan fungsi otak. Kandungan flavonoid pada coklat juga memberikan efek positif pada suasana hati seseorang. Membuat mereka yang meminumnya merasa tenang dan senang.

Namun, cokelat panas jangan ditambah dengan banyak gula atau topping manis, seperti marshmallow dan permen. Sebab, penambahan yang berlebih justru memberikan efek buruk bagi kesehatan.

4. Jus delima

jus delima juga bisa menurunkan kadar kolesterol. Foto: Getty Images/eli_asenova

Meskipun jus delima di pasaran ditambah dengan gula, tetapi pada dasarnya jus delima sudah manis. Oleh karena itu, jus delima sebenarnya menyehatkan asalkan yang diminum jus delima murni tanpa tambahan gula.

Jus delima mengandung antioksidan yang membantu melawan radikal bebas. Seiring berjalannya waktu, paparan radikal bebas bisa menyebabkan kerusakan pada tubuh seseorang. Jus delima pun mengandung potasium sebanyak pisang berukuran kecil.

Rutin minum jus delima mampu menurunkan kadar kolesterol hingga tekanan darah.

5. Kesimpulan

Seseorang butuh asupan cairan yang cukup setiap hari. Cairan ini menjaga ingatan tetap tajam dan mendukung pengelolaan berat badan. Selain minum air putih yang cukup, seseorang terkadang butuh terhidrasi dari sedikit variasi minuman.

Memilih minuman manis dan tinggi lemak bukanlah cara paling bergizi untuk mendukung hidrasi. Namun, kamu bisa memenuhi hidrasi tubuh dengan konsumsi minuman sehat. Mulai dari jus delima dan jus jeruk murni hingga secangkir cokelat panas.