Selain diolah menjadi minuman berkafein, biji kopi juga bisa dimakan utuh. Memakannya mendatangkan manfaat serta efek samping ini.
Beberapa orang mungkin bertanya-tanya apakah biji kopi bisa dimakan langsung atau tidak. Jawabannya bisa.
Namun, perlu diperhatikan jenis biji kopi yang akan dikonsumsi. Meskipun ada manfaat, tetapi ada juga efek samping yang ditimbulkan dari praktik ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum mencoba, sebaiknya kenali dulu apa itu biji kopi, bagaimana manfaat dan efek sampingnya, seperti yang dirangkum dari coffeeaffection.com (18/03).
1. Apa itu biji kopi?
![]() |
Kopi berasal dari buah yang punya bentuk mirip dengan buah ceri. Biji kopi yang dikenal dan disukai banyak orang adalah bagian keras dari buah ini.
Buah kecil itu tidak memiliki daging yang banyak di sekitar bijinya. Hanya ada lapisan serat dan zat lengket. Namun ketika dicoba, mungkin kamu akan merasa terkejut dengan rasanya.
Semua pemikiran terkait rasa kopi yang lezat hanya muncul ketika biji kopi itu sudah melewati proses sangrai atau pemanggangan. Sedangkan biji kopi dari buah ceri ini punya rasa jauh berbeda.
Ceri kopi pada dasarnya memiliki rasa manis. Namun kamu perlu mencoba beberapa jenis biji kopi untuk membandingkan rasanya.
2. Bisakah biji kopi dimakan mentah?
![]() |
Biji kopi mentah sering disebut 'green beens' atau (biji kopi hijau). Green beans adalah sebutan simpel untuk biji kopi yang sudah dikupas dari buahnya tetapi belum melalui proses pemanggangan.
Menariknya, biji kopi seperti ini lebih tahan lama dan elastis. Ketika sudah dikeringkan dengan benar, biji kopi ini bisa dikirim ke seluruh dunia tanpa perlu khawatir akan rusak.
Biji kopi dengan kondisi seperti ini juga punya rasa yang hampir tidak bervariasi. Diketahui teksturnya mirip kayu dengan rasa yang asam.
Efek samping makan biji kopi bisa dilihat pada halaman selanjutnya!
3. Apakah bisa makan biji kopi yang sudah dipanggang ?
![]() |
Mungkin tidak banyak orang mengonsumsi biji kopi yang sudah dipanggang. Namun ada mereka yang suka mencoba biji kopi panggang karena alasan tertentu.
Seperti pemanggang kopi yang secara rutin menggigit biji kopi yang sudah dipanggang untuk mengecek prosesnya. Barista rumahan yang ingin tahu rasa kopi tersebut juga bisa mencicipi biji kopi sebelum diseduh.
Proses pemanggangan menghadirkan rasa dan aroma menarik pada kopi. Biji kopi ini akan menghadirkan rasa unik dan bervariasi.
Kamu bisa mencoba biji kopi utuh yang sudah dipanggang. Namun hati-hati, jangan mengonsumsi terlalu banyak. Meskipun punya manfaat, tetapi konsumsi biji kopi utuh juga mendatangkan efek samping.
4. Efek konsumsi biji kopi
Kafein menjadi salah satu pertimbangan saat minum kopi. Umumnya dalam satu cangkir kopi, terdapat kafein 16 kali lebih banyak dibandingkan satu biji kopi utuh.
Artinya, kamu bisa mengonsumsi biji kopi utuh sebanyak 66 biji. Jumlah ini hampir mendekati asupan batasan kafein harian yang direkomendasikan oleh dokter. Sebanyak 66 biji mungkin terdengar tidak banyak, tetapi sangat kecil kemungkinan kamu ngemil biji kopi utuh lebih dari itu.
Ketika ingin makan biji kopi utuh, kamu juga harus memperhatikan asupan kafein yang datang dari makanan atau minuman lain. Sebaiknya jangan konsumsi kafein berlebihan, karena konsumsi terlalu banyak kafein bisa mendatangkan efek buruk bagi kesehatan.
Selain kafein, faktor seperti refluks asam juga perlu diperhatikan. Banyak orang menderita penyakit refluks asam seperti GERD sehingga membuat mereka tidak bisa terlalu banyak konsumsi kopi.
Batasan ini bukan berlaku pada racikan minuman kopi saja, melainkan juga kepada konsumsi biji kopi utuh. Kalau masih ingin ngemil biji kopi, pilihlah jenis kopi yang rendah asam.
5. Apakah ampas kopi juga bisa dikonsumsi?
![]() |
Selain biji kopi, ampas kopi sebenarnya juga bisa dikonsumsi. Salah satu cara mengonsumsi ampas kopi yaitu dengan menjadikannya bubuk espresso yang telah ditumbuk halus dan sudah dihidrasi kembali.
Bubuk espresso umumnya dimanfaatkan untuk keperluan membuat kue atau sebagai topping dalam makanan penutup.
Sebaiknya hindari konsumsi ampas kopi sebagai camilan. Tidak seperti bubuk espresso atau biji kopi panggang, ampas kopi cukup sulit untuk ditelan. Ampas kopi lebih baik dimanfaatkan sebagai skincare atau sebagai pupuk tanaman.
Simak Video "Pengusaha Kafe Belum Rasakan Dampak Kenaikan Harga Biji Kopi"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)