Jangan Sembarangan! Ini 5 Cara Pilih Diet Agar Sesuai Kebutuhan

Saat akan memulai diet sebaiknya tentukan pola diet yang sesuai dengan kebutuhan. Agar tak salah, beberapa cara ini dapat dilakukan saat akan memilih diet.

Menentukan pola diet sebenarnya tidak bisa dilakukan dengan sembarangan. Diet yang dijalankan harus disesuaikan dengan kebutuhan tubuh sehingga sesuai dengan hasil yang diinginkan.

Diet bukan berarti memangkas asupan makanan ke dalam tubuh melainkan memilah pola makan untuk mendapatkan manfaat sehatnya. Banyak pola diet yang sebenarnya tak hanya menurunkan berat badan tetapi juga memfokuskan pada hasil yang dituju pelaku diet.

Memilih diet yang sesuai akan membantu bersemangat menjalani diet dan tidak membuat diet terasa menyiksa. Selain itu, jika dilakukan dengan benar diet yang tepat juga tidak akan mengembalikan lonjakan berat badan yang signifikan.

Baca juga: Pemilik Restoran Dihujat Usai Pecat Pegawai Muda, Ini Alasannya

Berikut ini 5 tips memilih pola diet yang tepat menurut SF Gate:

Sesuaikan pola diet dengan diet yang pernah dijalani sebelumnya. Foto: Getty Images/iStockphoto/RossHelen

1. Diet yang sebelumnya

Sebelum memulai suatu diet, lihat kembali perjalanan yang sudah dilalui. Apakah sebelumnya pernah menjalankan diet? Apakah diet yang sebelumnya telah berhasil? Apakah yakin akan memulai pola diet yang baru?

Menurut para ahli gizi, diet yang paling baik adalah diet yang dijalankan dalam jangka waktu yang panjang. Berusaha konsisten dengan diet yangs udah dipilih seharusnya dilakukan terus hingga mendapatkan tujuan yang diinginkan.

Pelaku diet yang tidak menjalani diet dengan menikmati prosesnya tidak akan mendapatkan hasil penurunan berat badan yang efektif. Sehingga pastikan untuk terus menjalani diet yang sama atau segera beralih pada pola diet yang lain.

2. Selera makan

Ketika menjalankan diet bukan berarti menjalani penyiksaan dengan membatasi makanan secara ketat. Diet juga bisa dilakukan dengan menyenangkan dan disesuaikan dengan selera makan pelakunya.

Pelajari beberapa pola diet dan rencana makannya, kemudian pilih salah satu yang paling cocok dengan palet rasa pada lidah. Misalnya jika kamu seorang vegetarian, maka diet rendah karbohidrat tidak akan cocok dan pola diet seperti vegan akan lebih mudah dilakukan.

Memilih pola diet dengan rencana makan yang tepat bahkan bisa membantumu untuk menikmati makanan favorit saat diet. Ketika menjalankan diet dengan menyenangkan dan tidak merasa tersiksa maka hasilnya akan lebih efektif.

Cara untuk memilih diet yang tepat lainnya ada di halaman berikutnya.

3. Gaya hidup

Selain menyesuaikan diet dengan selera makan, diet juga bisa disesuaikan dengan gaya hidup yang sedang dijalani. Diet bukan berarti tidak boleh makan di luar dan hanya bisa mengonsumsi makanan yang dimasak sendiri.

Jika kamu seseorang yang senang memesan makanan dari restoran atau tempat makan, coba pilih pola diet yang lebih santai dan tidak terlalu ketat. Membatasi asupan makan terlalu ketat hanya akan menyusahkan diri sendiri dan tidak memberikan hasil yang maksimal.

Sebaliknya, ketika kamu seseorang yang sedang memasak sendiri pilih pola diet yang menganjurkan untuk konsumsi makanan rumahan. Hindari beberapa pola diet yang memaksakan untuk mengonsumsi makanan dari produsen tertentu.

4. Keamanan

Selain untuk menyehatkan, pastikan pilih diet yang aman untuk tubuh. Foto: Getty Images/iStockphoto/RossHelen

Tidak hanya memikirkan hasil yang diberikan, ketika memilih pola diet juga harus mempertimbangkan keamanannya. Diet yang paling baik adalah diet yang sehat dan aman untuk tubuh jika dilakukan dalam jangka panjang.

Menurut para ahli gizi hindari pola diet yang menyarankan untuk berhenti konsumsi satu kelompok makanan tertentu. Diet yang menyuruh pelakunya tidak mengonsumsi suatu kelompok makanan tidak bisa dikatakan sebagai diet yang sehat.

Bagi ahli gizi, diet yang aman biasanya akan menyarankan pelakunya mengonsumsi lebih banyak makanan sehat. Misalnya seperti memperbanyak buah-buahan atau sayur-sayuran untuk dikonsumsi saat makan.

5. Efektivitas

Diet yang paling efektif adalah diet yang dilakukan dalam jangka panjang dengan konsisten. Diet sebenarnya tidak hanya dilakukan untuk menurunkan berat badan saja tetapi akan lebih baik diterapkan sebagai gaya hidup.

Banyak orang yang salah memahami hal tersebut dan melakukan diet hanya untuk menurunkan berat badan. Nyatanya, ketika sudah berhasil menurunkan berat badan dan kembali kepada pola makan yang lama, berat badan akan mudah melonjak pesat.

Membuat tujuan diet dengan menurunkan berat badan dalam waktu singkat juga tidak akan membuat sebuah pola diet menjadi efektif. Para ahli gizi lebih menyarankan untuk menentukan tujuan dengan penurunan berat badan yang perlahan tetapi tidak akan membuat lonjakan berat badan pada kemudian hari.