Makanan dan Minuman Sehat yang Paling Dicari di Tokopedia Selama 2022

ADVERTISEMENT

Makanan dan Minuman Sehat yang Paling Dicari di Tokopedia Selama 2022

Sukma Nur - detikFood
Kamis, 26 Jan 2023 16:26 WIB
Tokopedia
Foto: Dok. Tokopedia
Jakarta -

Hingga saat ini berbagai produk makanan sehat kekinian masih menjadi hal yang banyak diburu oleh masyarakat. Merayakan Hari Gizi Nasional yang jatuh pada 25 Januari 2023, Tokopedia mencatat berbagai makanan dan minuman (Makmin) sehat mulai dari jus lemon, biji-bijian dan berbagai makanan lainnya yang menjadi produk laris di pasaran.

"Jus lemon, biji-bijian seperti chia, granola, madu hingga sereal menjadi beberapa makmin sehat yang paling laris di Tokopedia sepanjang 2022," ujar Head of External Communications Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya dalam keterangan tertulis, Kamis (26/1/2023).

Ekhel mengungkapkan dalam mendukung pegiat usaha, khususnya UMKM dalam memasarkan produk makanan dan minuman sehat ke seluruh Indonesia, pihaknya melakukan kampanye Tokopedia Nyam!. Selain itu, salah satu fitur Inisiatif Hyperlocal juga terus digencarkan.

Menurut Ekhel langkah tersebut dilakukan agar penjual termasuk industri makmin semakin mudah menjangkau para pembelidi seluruh Indonesia.

"Contoh manifestasinya, ada Kumpulan Toko Pilihan (KTP) untuk membantu UMKM memperluas jangkauan pasar di dalam kota dan sekitarnya. Selain itu, ada Dilayani Tokopedia agar UMKM bisa menjangkau pembeli di luar kota," jelas Ekhel.

"Ada pula fitur Bagikan Alamat yang memungkinkan masyarakat mengirim hampers, termasuk hampers makmin sehat, dengan lebih mudah melalui aplikasi Tokopedia sehingga tidak perlu memasukkan alamat yang dituju secara manual," sambungnya.

Atas inisiatif tersebut, Tokopedia juga mencatat wilayah Kampar (Riau), Pringsewu (Lampung), Tabanan (Bali), Dumai (Riau) dan Buleleng (Bali) menjadi wilayah dengan peningkatan jumlah transaksi makmin sehat paling tinggi.

Di sisi lain, wilayah dengan peningkatan penjual makmin sehat paling tinggi adalah Kotawaringin (Kalteng), Lampung Timur (Lampung), Indragiri Hulu (Riau), Bukittinggi (Sumbar) dan Musi Banyuasin (Sumsel). Sementara itu, Bengkalis (Riau), Lampung Tengah (Lampung), Demak (Jateng), Kubu Raya (Kalbar) dan Buleleng (Bali) mengalami lonjakan pembeli makmin sehat paling tinggi pada 2022.

Dalam pencatatan Tokopedia, Loka Padang (Jakarta) dan Rumah Mocaf (Banjarnegara) adalah UMKM lokal makin sehat yang terus mendukung pemenuhan gizi nasional dan ketahanan kesehatan masyarakat.

Penjual Loka Padang, Iren Umar berinovasi dengan menciptakan berbagai olahan masakan khas Nusantara berbahan dasar nabati. Ia mengaku penjualan produknya naik hingga 2 kali lipat sejak bergabung di Tokopedia.

"Kami menggandeng ahli gizi internal untuk memastikan seluruh makanan Loka Padang tetap sehat dan bergizi dengan tidak menggunakan MSG, perasa, pewarna dan pengawet," jelas Iren.

Di sisi lain, penjual Rumah Mocaf, Riza Azyumarridha Azra telah menggandeng ratusan petani singkong untuk membuat modified cassava flour (mocaf) bebas gluten yang diolah menjadi berbagai makanan yang lebih sehat. Misalnya, mie, cookies dan masih banyak lagi.

"Berkat Tokopedia, produk Rumah Mocaf yang dipasarkan dengan merek Mocafine bisa dikenal lebih banyak masyarakat, bahkan jumlah transaksi toko bisa naik 25 kali lipat di 2022," ujar Riza.

Sementara itu, bersama Dokter Gizi, dr. Juwalita Surapsari, M.Gizi, Sp.GK, Tokopedia membagikan tiga tips mudah menerapkan pola gizi seimbang.

1. Utamakan Sumber Bahan Pangan Lokal

"Berdayakan dahulu sumber bahan makanan yang ada di sekitar kita dan mudah dicari sehari-hari. Misalnya, banyak sekali sumber karbohidrat yang mudah ditemukan di Indonesia selain nasi, misalnya umbi-umbian atau makanan berbahan singkong," jelas dr. Juwalita.

Contoh sumber pangan lokal yang bisa dimanfaatkan masyarakat adalah modified cassava flour (mocaf) bebas gluten yang diusung Rumah Mocaf dan makanan vegan khas Nusantara oleh Loka Padang.

2. Sesuaikan Sumber Bahan Pangan dengan Kriteria Gizi Seimbang

"Agar pola makan lebih seimbang, perhatikan asupan serat terutama dari sayur dan buah. Batasi gula, garam dan minyak, serta rajin memantau berat badan. Pastikan mengonsumsi makanan dalam kadar seimbang, yakni antara sumber energi, lauk pauk, sayuran dan buah," tambah dr. Juwalita.

3. Perbanyak Protein Hewani atau Nabati

Menurut Kemenkes RI, standar angka kecukupan protein bagi masyarakat Indonesia adalah 60 gram per hari untuk perempuan dan 65 gram per hari bagi laki-laki.

"Protein diperlukan tubuh untuk mengganti sel-sel yang rusak. Indonesia terkenal dengan sumber protein nabati, mulai dari tahu, tempe, kacang-kacangan dan lain-lain," tandas dr. Juwalita.



Simak Video "Tokopedia Affiliate Hadirkan Peluang Bagi Siapapun Jadi Influencer Berkomisi"
[Gambas:Video 20detik]
(akn/ega)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT