Berusia 50 Tahun dan Berdiet Turunkan BB? Hindari 5 Kebiasaan Sarapan Ini

Berbeda dengan yang lain, orang-orang yang berusia di atas 50 tahun perlu memperhatikan kebiasaan saat sarapan. Terutama jika sedang turunkan berat badan.

Banyak alasan mengapa orang-orang yang berusia di atas 50 tahun tetap menjalani diet, dan berusaha menurunkan berat badan mereka. Alasan utamanya bukan lagi untuk menunjang penampilan, melainkan untuk kesehatan yang lebih baik.

Menurut situs Eat This Not That (23/12), ada banyak ahli gizi yang menyarankan agar orang-orang di atas usia 50 tahun, berhenti mengonsumsi gula saat sarapan. Terutama makanan-makanan manis, serta makanan kurang serat yang bisa meningkatkan gula darah.

Melissa Mitri, RD, selaku ahli gizi dari Wellness Verge, menjelaskan kebiasaan apa saja yang harus dihindari saat sarapan, bagi orang-orang berusia di atas 50 tahun agar berat badan tidak bertambah.

Berikut lima kebiasaan makan saat sarapan yang harus dihindari.

1. Hanya Minum Kopi

A cup black coffee Foto: Getty Images/iStockphoto/MarioGuti

Minum kopi jadi menu sarapan yang disukai banyak orang. Tak hanya anak muda saja, banyak orang-orang lanjut usia yang masih doyan dan tak bisa lepas dari kopi setiap paginya. Tapi hanya minum kopi saja, tanpa menyantap apapun di pagi hari ternyata tidak sehat.

"Kopi memang meredakan rasa lapar kita tapi hanya untuk beberapa saat saja. Setelah kopi berhasil dicerna, tubuh mulai merasa kelaparan. Hal ini lah yang membuat kita sulit mengkontrol porsi makanan, dan cenderung memilih makanan yang tidak sehat di siang hari," jelas Mitri.

Ia menyebutkan boleh-boleh saja minum kopi saat sarapan. Tapi sebaiknya diimbangi dengan menu sarapan yang sehat, seperti perbanyak buah dan sayuran.

2. Kurang Minum Air Putih

Minum Air Putih Selain Setelah Bangun Tidur Foto: Getty Images/elenaleonova

Terdengar sepele dan sering diabaikan, ternyata kebiasaan hanya minum kopi di pagi hari bisa semakin diperparah, jika orang-orang malas minum air putih. Terutama bagi mereka yang sudah berusia 50 tahun lebih.

Cuma minum kopi tak hanya membuat tubuh lebih cepat lapar, tapi sulit untuk berkonsentrasi serta memicu dehidrasi. Hal ini dijelaskan oleh ahli gizi Heather Hanks dari Medical Solutions BCN.

"Selalu seimbangkan asupan kopi dengan minum air putih yang cukup. Jadi kalian bisa membantu metabolisme dan pencernaan, serta terhindr dari dehidrasi," jelasnya.

3. Makanan yang Memicu Penuaan

Sarapan Roti Foto: iStock

Ada beberapa makanan saat sarapan yang sebaiknya mulai dikurangi oleh orang-orang berusia di atas 50 tahun. Karena makanan ini dapat membuat kulit menjadi lebih kendur.

Biasanya makanan-makanan ini mengandung tepung terigu putih. Mulai dari roti tawar, roti dengan selai, croissant, pancake dan masih banyak lagi.

"Saat kita mengonsumsi makanan ini, elastisitas kulit bisa berkurang yang menyebabkan kulit kendur. Salah satu penyebab utama penuaan adalah produk yang mengandung glikasi atau AGE. Kandungan ini terbentuk ketika protein atau lemak menyatu, dipadukan dengan gula. Kombinasi ini dapat ditemukan hampir di semua makanan olahan," jelas ahli gizi Lisa Richards, ahli gizi dan penulis buku The Candida Diet.

Selain itu ada kebiasaan lainnya saat sarapan yang harus dihindari, di halaman berikutnya.

Baca Juga: Pejuang Diet, Ini 5 Menu Sarapan untuk Turunkan Berat Badan" selengkapnya