Diet Jennifer Lopez yang Bikin Penampilannya Langsing dan Seksi di Usia 52

Diet Jennifer Lopez yang Bikin Penampilannya Langsing dan Seksi di Usia 52

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Selasa, 14 Sep 2021 07:00 WIB
Diet Jennifer Lopez yang Bikin Penampilannya Langsing dan Seksi di Usia 52
Foto: Instagram jlo
Jakarta -

Jennifer Lopez bikin banyak orang terpukau akan penampilan fisiknya di usia 52. Ia bisa bugar, ramping, dan seksi karena menjalani diet sehat. Seperti ini pilihan menunya.

Jennifer Lopez atau akrab disapa J.Lo bikin heboh penggemarnya usai pamer kemesraan bareng Ben Affleck di Venice Film Festival (10/9/21). Keduanya bahkan tak segan mengumbar pelukan dan ciuman.

Jennifer Lopez dan Ben Affleck memiliki kisah cinta masa lalu. Mereka sempat bersama lalu berpisah tahun 2004, dan kini kabarnya tengah berusaha untuk membangun masa depan bersama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca Juga: Perdana, Jennifer Lopez & Ben Affleck Umbar Peluk & Cium di Karpet Merah

Membicarakan sosok Jennifer Lopez sendiri tak bisa memisahkannya dari pola hidup sehat. Ia diketahui menjalani pola diet tertentu dan rutin berolahraga dengan giat.

ADVERTISEMENT

Healthline (13/9/21) menyebut pola diet Jennifer Lopez terbilang sehat karena fokus pada asupan makanan organik dan membatasi konsumsi makanan olahan. Berbagai manfaat sehatpun bisa didapat dari menjalani diet ini.

Berikut detikfood merangkum serba-serbi soal diet Jennifer Lopez:

1. Apa itu diet Jennifer Lopez?

Diet Jennifer Lopez dirancang untuk membantu tubuhnya tetap kuat dan sehat di tengah kesibukan yang luar biasa dan penampilan yang membutuhkan performa fisik luar biasa. Fokus utamanya adalah mengasup makanan padat nutrisi dengan pilihan utama berupa makanan fresh dan organik.

Beberapa menunya adalah sayuran hijau, sumber protein rendah lemak, dan karbohidrat kompleks. Disamping itu, diet Jennifer Lopez tidak menganjurkan pelakunya konsumsi makanan olahan.

Hidrasi juga menjadi kunci penting. Cukup minum air putih sangat disarankan, sementara konsumsi kafein dan minuman alkohol dibatasi. Dengan cara ini, Jennifer Lopez mampu menjaga kesehatannya.

2. Cara mengikuti diet Jennifer Lopez

Perlu diketahui, pola diet ini tidak memiliki panduan spesifik, tetapi hanya menekankan pada apa yang cocok dengan kebutuhan dan tujuan Jennifer Lopez.

Karenanya tak ada panduan jumlah kalori maupun rasio asupan zat gizi makro setiap harinya. Namun jika disederhanakan, diet Jennifer Lopez terdiri dari tiga aturan utama:

a. Konsumsi makanan tinggi protein untuk mempertahankan rasa kenyang lebih lama;
b. Ngemil sehat di antara waktu makan. Pilihannya bisa buah-buahan, kacang-kacangan, dan sayuran;
c. Fokus pada hidrasi. Jennifer Lopez setidaknya minum 7 gelas air per hari.

Supaya tidak stress menjalani diet, Jennifer Lopez diberikan satu hari setiap minggu untuk 'cheating'. Di hari ini ia bisa menikmati beragam makanan favoritnya.

3. Makanan yang perlu dikonsumsi dan dihindari

SalmonDiet Jennifer Lopez yang Bikin Penampilannya Langsing dan Seksi di Usia 52 Foto: Getty Images/iStockphoto/Oxana Medvedeva

Makanan yang perlu dikonsumsi dalam diet Jennifer Lopez antara lain:
a. Protein: putih telur, daging kalkun, dada ayam, daging sapi yang diberi pakan rumput;
b. Ikan: salmon, sea bass, dan ikan tinggi asam lemak omega 3 lainnya;
c. Sayuran: kale, bayam, brokoli, dan kembang kol;
d. Karbohidrat kompleks: ubi, nasi cokelat; quinoa, oatmeal, dan roti beras;
e. Bijian dan kacang: satu genggang tangan setiap hari (jenisnya tidak spesifik);
f. Greek yogurt
g. Buah: stroberi, blueberry, dan raspberry;
h. Lemak sehat: extra-virgin olive oil;
i. Minuman: air dan sesekali kopi decaf.

Makanan yang perlu dihindari:
a. Makanan olahan: daging olahan seperti sosis, fast food, keripik kentang, sereal sarapan, dan snack bar;
b. Sayuran: wortel dan jagung manis yang tinggi gula alami;
c. Makanan mengandung gluten: roti, pasta, dan makanan kaya gluten lain;
d. Minuman kafein dan alkohol.

Diet Jennifer Lopez tidak 100% membatasi pelakunya untuk cicip makanan enak. Buktinya pelantun On the Floor ini masih bisa makan cookies atau es krim sesekali.

4. Manfaat sehat diet Jennifer Lopez

Dengan fokus pada asupan makanan tinggi protein, organik, sehat, dan membatasi makanan olahan, ada banyak manfaat sehat yang bisa didapat. Salah satunya adalah membantu penurunan berat badan.

Selain itu, pola diet ini juga bisa menurunkan risiko seseorang terkena penyakit kronis seperti diabetes tipe 2, kanker, dan penyakit jantung. Apalagi dengan ketiadaan konsumsi makanan olahan, tubuh akan jauh lebih sehat dan terhindar dari risiko tekanan darah tinggi, obesitas, dan kanker.

5. Imbangi dengan olahraga

Diet Jennifer Lopez yang Bikin Penampilannya Langsing dan Seksi di Usia 52Diet Jennifer Lopez yang Bikin Penampilannya Langsing dan Seksi di Usia 52 Foto: Instagram jlo

Tak bisa dipungkiri, rahasia langsing dan seksi Jennifer Lopez bukan hanya diet saja, melainkan juga olahraga rutin. Ia kerap menjalani olahraga HIIT, kardio, kickboxing, hingga angkat beban.

Jennifer Lopez bahkan rutin olahraga setidaknya 1 jam, 4-5 kali per minggu. Hal ini sesuai dengan anjuran Physical Activity Guidelines for Americans.

Untuk kekurangannya, diet Jennifer Lopez disebut terlalu mahal untuk banyak orang karena mengutamakan produk makanan organik. Kemudian diet ini mungkin membingungkan beberapa orang karena di satu sisi membatasi konsumsi makanan olahan, namun di sisi lain masih membolehkan asupan pemanis buatan dan makanan bebas gula yang juga termasuk kategori makanan olahan.

Baca Juga: Jennifer Lopez Hindari 2 Makanan Sehat Ini Hanya karena Teksturnya

Halaman 2 dari 3
(adr/odi)

Hide Ads