Masya Allah! Ini 7 Khasiat Sarapan Menurut Islam

Nabi Muhammad SAW pernah menyampaikan pentingnya sarapan. Ada banyak manfaat dari sarapan yang telah dibuktikan secara ilmiah.

Nabi Muhammad SAW merupakan pedoman hidup bagi umat Muslim. Bukan hanya soal tindakan dan tutur kata, tetapi juga soal pola makan. Pola makan yang sehat adalah pola makan yang tidak pernah melewatkan sarapan.

Nabi Muhammad SAW pun menyarankan pengikutnya untuk rutin sarapan setiap pagi. Sebab Rosulullah SAW tak pernah meninggalkan waktu sarapan. Kebiasaannya ini bukan tanpa dasar.

Beliau mengetahui betapa banyaknya manfaat yang didapatkan dengan sarapan. Bahkan manfaat dan khasiatnya telah dibuktikan secara ilmiah oleh beberapa penelitian.

Dilansir dari Azislam, berikut 7 khasiat sarapan menurut Islam:

1. Waktu Makan Paling Penting

Masya Allah! Ini 7 Khasiat Sarapan Menurut Islam Foto: iStock

Banyak ahli gizi yang mengatakan bahwa sarapan merupakan waktu makan terpenting dalam sehari. Ada banyak khasiat yang akan dirasakan dengan sarapan, salah satunya memberikan energi.

Hal itu juga pernah disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW. Rosulullah SAW berkata, "Barangsiapa yang makan tujuh buah kurma ajwah di pagi hari, maka pada hari itu ia tidak akan diracuni atau disihir,".

2. Membuat Pikiran Tetap Fokus

Sarapan dapat memberikan energi yang nantinya akan membuat pikiran tetap fokus. Apalagi ketika sedang bekerja, belajar dan melakukan aktivitas lainnya. Jika perut lapar, justru dapat membuat konsentrasi hancur.

Hal tersebut juga pernah dibuktikan lewat penelitian. Para ahli mengatakan bahwa tidak sarapan bisa memengaruhi kinerja mental termasuk kemampuan berkonsentrasi.

Baca Juga: Ini 8 Manfaat Sarapan Setiap Hari untuk Kesehatan Tubuh

3. Dapat Mengontrol Nafsu Makan

Masya Allah! Ini 7 Khasiat Sarapan Menurut Islam Foto: iStock

Pernahkah kamu merasakan nafsu makan yang tidak terkontrol. Bisa jadi penyebabnya adalah melewatkan waktu sarapan. Nabi Muhammad SAW sendiri bahkan tidak pernah melewatkan sarapan.

Melewatkan sarapan bisa menyebabkan nafsu makan tidak terkontrol. Kondisi itu membuat tubuh lebih menginginkan ngemil. Padahal kebanyakan ngemil bisa menumpuk kalori yang menyebabkan kelebihan berat badan.