Karena kandungan kafein dan klorogenat, kopi sering dikaitkan dengan penyakit asam lambung. Supaya tetap aman ikut beberapa tips sehat ini.
Kopi memang minuman pagi hari yang dapat membangkitkan energi. Namun, khasiat tersebut tidak dapat dirasakan oleh semua orang. Pasalnya ada penderita asam lambung yang akan bermasalah jika minum kopi setiap pagi.
Itu karena adanya kandungan kafein dan klorogenat. Semakin tinggi kedua kandungan tersebut, maka semakin asam rasa kopi dan menyebabkan masalah pencernaan. Namun jangan khawatir, penderita asam lambung tetap bisa minum kopi dengan aman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada beberapa tips yang harus diperhatikan. Mulai dari memiliki biji kopi, cara penyeduhan hingga menambahkan campuran lain agar lebih aman di perut, seperti yang dilansir dari Very Well Health (20/05/20).
Berikut 5 tips sehat minum kopi untuk penderita asam lambung:
1. Pilih Kopi dengan Kadar Asam Rendah
![]() |
Bagi penderita asam lambung bisa memilih biji kopi yang kadar asamnya rendah. Ada beberapa jenis biji kopi yang secara alami kadar asamnya sudah rendah. Salah satunya adalah kopi arabika yang ditanam di dataran tinggi.
Selain itu, keasaman pada kopi juga bisa dipengaruhi oleh hal lainnya, mulai dari fermentasi, pemanggangan, sampai teknik menyeduh. Biji kopi yang disangrai akan menghasilkan kopi yang lebih rendah keasamannya.
Bukan hanya itu, penyeduhan dingin juga memberikan efek yang sama karena lebih sedikit senyawa yang dimasukkan ke dalam kopi saat diseduh dingin.
Beberapa orang mungkin menyukai rasa kopi dengan kandungan asam yang lebih rendah. Itu karena rasa kopinya cenderung lebih lembut daripada kopi dengan tingkat keasamannya tinggi.
Baca Juga : 7 Cara Minum Kopi yang Benar, Cocok untuk Turunkan Berat Badan!
2. Dark Roasting
![]() |
Biji kopi yang melewati proses dark roasting akan menghasilkan kopi yang lebih aman di perut. Hal tersebut pernah dibuktikan lewat sebuah penelitian pada tahun 2014.
Dalam penelitian tersebut menunjukkan bahwa metode dark roast dapat meningkatkan kandungan N-methylpyridinium (NMP) dan menurunkan kandungan asam klorogenat.
Kandungan asam klorogenat dan kafein dapat merangsang produksi asam lambung. Sementara kandungan NMP pada kopi berperan untuk menahan pelepasan asam yang menimbulkan iritasi lambung.
3. Fermentasi Ganda
![]() |
Pembuat kopi fermentasi ganda mengklaim bahwa proses pengolahan biji kopi dapat menghasilkan kopi yang lebih aman untuk penderita asam lambung. Namun, kopi yang diproses dengan cara ini tidak akan mengandung bakteri apapun yang bermanfaat untuk sistem pencernaan.
Kopi biasa nya difermentasi sekali, tetapi beberapa produk ada yang melakukan fermentasi dua kali, atau disebut juga dengan fermentasi ganda. Fermentasi ganda dapat menghilangkan rasa pahit.
Selain itu, juga akan membuat kpi lebih enak bagi orang yang memiliki masalah pencernaan. Kandungan klorogenat dalam kopi itulah yang membuat rasa kopi pahit. Jadi, semakin sedikit rasa pahit, maka semakin sedikit asam klorogenat.
4. Cold Brew
![]() |
Biji kopi yang diseduh dengan teknik cold brew juga aman untuk penderita asam lambung. Cold brew sendiri merupakan teknik penyeduhan kopi yang dilakukan dengan cara merendam bubuk kopi.
Proses perendaman bubuk kopi tersebut dilakukan selama delapan jam lamanya. Dengan teknik ini dapat membuat kandungan kafein dan kadar asam kopi lebih kecil daripada teknikpenyeduhan kopi lainnya.
5. Menambahkan Susu
![]() |
Atau kamu juga bisa menambahkan susu ke dalam kopi. Dengan menambahkan susu dapat membuat kandungan kafein dalam kopi menjadi lebih rendah daripada minum kopi hitam biasa atau espresso.
Namun, perhatikan juga saat memilih susu. Disarankan untuk memilih susu yang kandungan lemaknya rendah agar kalorinya tetap terjaga. Hindari susu yang dapat menyebabkan asam lambung.
Dan pastikan juga kamu tidak memiliki alergi pada produk susu yang dapat menyebabkan intoleransi laktosa. Bagi penderita asam lambung bisa memilih susu nabati seperti susu almond dan susu kedelai.
Baca Juga : Cara Minum Kopi untuk Menurunkan Berat Badan
(raf/odi)