Sarapan jadi waktu makan terpenting harian. Supaya perut merasa nyaman, 6 makanan pelancar buang air besar (BAB) ini bisa dikonsumsi saat sarapan.
Sarapan yang tepat akan memberikan nutrisi yang cukup untuk tubuh sehingga dapat membantu proses metabolisme sekaligus menjaga kesehatan pencernaan. Kesehatan pencernaan ini penting untuk membuang sisa makanan hari kemarin yang masih tertinggal di dalam tubuh.
Salah satu contoh pencernaan yang baik adalah buang air besar sesaat setelah bangun tidur. Hal tersebut menandakan tubuh sudah mencerna makanan yang dikonsumsi pada hari sebelumnya secara menyeluruh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kandungan serat yang cukup biasanya yang paling ampuh untuk melancarkan pencernaan. Untuk pilihan menunya, berikut 6 makanan pelancar BAB yang cocok dikonsumsi saat sarapan, menurut Livestrong (30/11):
1. Oatmeal
Mengonsumsi oatmeal untuk sarapan menjadi pilihan yang sangat baik untuk usus. Gandum adalah sumber serat larut dan tidak larut yang baik. Paduan keduanya dapat membantu mencegah sembelit.
Baca Juga: 7 Makanan dan Minuman Terbaik Dikonsumsi Saat Sarapan
Menurut Harvard Health Publishing, serat dari oatmeal membuat pencernaan lebih teratur serta membuat kotoran akan lebih mudah untuk dikeluarkan. Ditambah gandum yang mengandung prebiotik dan bertindak sebagai sumber probiotik dalam usus yang berfungsi menjaga kesehatan usus secara menyeluruh.
2. Kopi
![]() |
Menurut Jurnal Gastroenterologi tahun 2017, kopi berkafein dapat memberi sinyal pada perut untuk menghasilkan lebih banyak asam dan meningkatkan gerakan usus besar yang dapat menyebabkan efek pencahar. Dengan begini, tubuh akan merasa mulas lebih cepat.
Efek serupa juga terjadi pada kopi decaf atau yang minim kafein. Hal ini dibuktikan dalam penelitian tahun 1990 yang dimuat dalam jurnal Gut.
3. Buah-buahan
Mengonsumsi buah saat sarapan juga penting. Buah bertindak sebagai makanan pelancar BAB karena tinggi kandungan air dan serat yang membantu untuk mengeluarkan kotoran.
Buah-buahan tertentu seperti pisang memiliki manfaat hebat untuk sistem pencernaan karena kandungan seratnya. Menurut penelitian pada bulan Agustus 2016 yang diterbitkan dalam Polimer Karbohidrat, pisang dikatakan sebagai sumber alami inulin dan serat yang membantu meredakan dan mencegah sembelit.
4. Kefir dan Yogurt
Produk olahan susu sangat baik untuk kesehatan usus. Asupan ini juga mampu membantu 'membersihkan' pencernaan di pagi hari. Bahkan beberapa sampai jadi diare.
Kefir menjadi produk olahan susu yang cukup unik. Sama halnya dengan yogurt, kefir kaya akan sumber probiotik yang secara ilmiah mengandung bakteri baik untuk pergerakan usus.
Penelitian pada jurnal Gastroenterologi Turki menemukan bahwa setelah minum kefir secara rutin selama 4 minggu dapat memperbaiki pencernaan karena sifatnya yang laksatif. Lactobacillus casei merupakan bakteri aktif yang ditemukan pada yogurt dan kefir.
5. Smoothie
![]() |
Smoothie yang terbuat dari buah-buahan, sayuran, dan sumber serat lainnya memiliki kekuatan untuk mendorong sisa makanan pada usus. Makanan pelancar BAB ini lebih baik untuk sarapan dibandingkan dengan jus. Sebab pada jus, serat buah atau sayur sudah terbuang lebih banyak.
Smoothie juga jadi pilihan tepat untuk mendapatkan makanan tinggi serat yang sederhana. Ditambah cairan yang digunakan untuk membuat smoothie akan masuk ke saluran pencernaan dan dapat membantu melancarkan pencernaan juga menjaga tubuh untuk tetap terhidrasi dengan baik.
6. Sarapan Sewajarnya
Sarapan bisa diartikan sebagai buka puasa karena tubuh tidak mengonsumsi apapun pada malam hari. Sarapan ini memberi asupan makanan untuk dicerna oleh usus yang mulai bekerja dan proses pencernaan yang mulai berlangsung.
Menurut Institut Nasional Diabetes dan Penyakit Ginjal dan Pencernaan, proses pencernaan secara otomatis berlangsung saat pertama kali menelan makanan. Makanan akan bergerak di dalam tubuh melalui gerakan peristaltik. Saat pencernaan mulai bergerak, makanan yang masuk akan mendorong makanan sisa kemarin yang tersimpan pada usus. Karenanya disarankan sarapan dengan porsi sewajarnya.
Baca Juga: Ini 5 Hal yang Dicari Orang Kantoran Saat Sarapan