Rutin Makan Cabai Bisa Turunkan Risiko Kanker dan Penyakit Jantung

Rutin Makan Cabai Bisa Turunkan Risiko Kanker dan Penyakit Jantung

Sonia Basoni - detikFood
Rabu, 11 Nov 2020 15:00 WIB
Rutin Makan Cabai Bisa Turunkan Risiko Kanker dan Penyakit Jantung
Foto: Getty Images/iStockphoto/CasarsaGuru
Jakarta -

Selain membuat rasa makanan lebih enak, ternyata cabai juga punya beragam manfaat kesehatan. Seperti menurunkan risiko penyakit jantung sampai kanker.

Selama beberapa tahun terakhir banyak penelitian yang mempelajari lebih dalam tentang manfaat cabai. Studi terbaru menemukan bahwa konsumsi cabai bisa mencegah berbagai penyakit berbahaya.

Baca Juga: Kreatif! Tanam Cabai di Atap Rumah, Sehari Panen 2,5 Kilogram

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari Business Insider (11/11), kelompok peneliti dari Cleveland Clinic mengadakan penelitian besar yang melibatkan lebih dari 570 ribu orang. Partisipan ini dipilih dari berbagai negara seperti Amerika, Italia, China dan Iran.

Rutin Makan Cabai Bisa Turunkan Risiko Kanker dan Penyakit JantungRutin Makan Cabai Bisa Turunkan Risiko Kanker dan Penyakit Jantung Foto: Getty Images/iStockphoto/CasarsaGuru

Hasilnya mereka menemukan bahwa orang-orang yang sering konsumsi cabai, punya risiko kematian karena penyakit jantung yang lebih rendah sebanyak 26%.

ADVERTISEMENT

Sementara mereka juga menemukan efek serupa, pada risiko kematian karena kanker juga menurun hingga 23%. Presentase ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan orang-orang yang tidak memakan cabai.

"Kami cukup terkejut menemukan fakta bahwa konsumsi cabai ternyata dapat menurunkan risiko terserang penyakit, seperti penyakit jantung atau kanker. Penelitian ini fokus mengangkat tentang bagaimana pola makan seseorang, memegang peranan penting dalam kesehatan mereka," jelas Dokter Bo Xu, selaku salah satu peneliti.

Rutin Makan Cabai Bisa Turunkan Risiko Kanker dan Penyakit JantungRutin Makan Cabai Bisa Turunkan Risiko Kanker dan Penyakit Jantung Foto: Getty Images/iStockphoto/CasarsaGuru

Nantinya hasil penelitian ini akan dipresentasikan dalam American Heart Association Scientific Sessions 2020 bulan November ini.

Meski begitu penelitian ini masih belum sempurna. Karena mereka belum mengetahui jenis cabai dan seberapa banyak takaran cabai yang harus dikonsumsi. Untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari cabai.

"Sampai sekarang penjelasan akurat dari penemuan ini masih belum diketahui. Masih cukup dini untuk mengatakan bahwa memakan banyak cabai bisa membuat orang panjang umur, atau mengurangi risiko kematian dini," pungkas Dokter Xu.

Namun dalam beberapa penelitian sebelumnya, banyak peneliti yang menemukan bahwa cabai memang bisa membantu mengurangi risiko peradangan. Sekaligus mengurangi risiko terserang penyakit, mengurangi rasa nyeri, sampai membantu menurunkan berat badan.

Rutin Makan Cabai Bisa Turunkan Risiko Kanker dan Penyakit JantungRutin Makan Cabai Bisa Turunkan Risiko Kanker dan Penyakit Jantung Foto: Getty Images/iStockphoto/CasarsaGuru

Semua manfaat kesehatan ini dikaitkan dengan kandungan capsaicin yang ada dalam cabai. Capsaicin merupakan komponen yang menimbulkan sensasi rasa pedas pada cabai.

Capsaicin sendiri memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Seperti mengatasi gatal-gatal pada kulit, meredakan flu, meningkatkan metabolisme, mengontrol gula darah sampai menyehatkan jantung.

Tentunya perlu diingat bahwa manfaat ini baru bisa didapatkan, jika cabai dikonsumsi sesuai anjuran dan tidak berlebihan.

Baca Juga: Huahh! Dibalik Sengatan Pedas Cabai Ada 10 Manfaat Sehat Ini




(sob/odi)

Hide Ads