Mengonsumsi makanan sehat penting selama masa karantina di rumah. Juga untuk anak yang terbiasa jajan di luar. Ahli gizi ini beri contoh menu sehat untuk keluarga.
Himbauan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk tetap di rumah dan mengurangi aktivitas di luar guna mencegah penularan virus corona patut diikuti. Dampaknya kini banyak pegawai bekerja dari rumah dan anak-anak sekolah diliburkan untuk belajar di rumah.
Kepada detikFood (20/3), Ahli gizi Dr Tan Shot Yen mengatakan karantina di rumah membawa dampak positif meski seseorang tidak memiliki gejala flu atau terdampak wabah. Salah satunya tentang menghemat pengeluaran untuk makan dengan masak sendiri di rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Baca Juga: Stok Makanan Sehat untuk Karantina Corona Rekomendasi Ahli Gizi
"Banyak orang yang mengarantinakan diri di luar sana mempersiapkan belanja dapur dan kebutuhan sehari-hari, bukan memborong! Mulai dengan rencana menu. Diskusikan dengan keluarga," ujar wanita yang mengambil pendidikan gizi komunitas ini.
Contoh Menu Mingguan Keluarga
Dr Tan mencontohkan rencana menu mingguan berisi masing-masing 2 menu. Pada Sabtu dan Minggu, ia juga memperbolehkan adanya masakan bersantan atau dengan kacang. Menu ini dibuat dari berbagai bahan makanan sehat. Ada olahan ayam, tahu, ikan, tempe, jamur, seafood, dan telur. Berikut contoh menu mingguan keluarga:
Senin: Ayam bakar bumbu rujak, sayur asem
Selasa: Pepes tahu, sup oyong telur
Rabu: Ikan pesmol, sayur bening
Kamis: Orek tempe pete cabe ijo, soto ayam
Jumat: Pepes jamur, kuah ikan asam
Sabtu: Botok teri, capcay kuah seafood
Minggu: Telur pindang, pecel Madiun
Contoh Menu Mingguan Anak
![]() |
"Buat si adik, walaupun dia sedang "diliburkan sekolah" dan belajar dari rumah, ada baiknya belajar makan sehat. Ada ide untuk menata asupan gizinya sekaligus lebih menghargai makanan rumah. Bukan jajan!," kata Dr Tan. Ia memberi contoh menu mingguan anak seperti berikut:
Senin
Makan siang: nasi merah, ayam pop, daun singkong, jeruk
Makan malam: nasi merah, soto ayam, urap sayur, semangka
Selasa:
Makan siang: kentang rebus, sup tahu telur, ikan kembung plus lalap, pisang susu
Makan malam: kentang oven, pindang daging, orak-arik kol, pepaya
Rabu:
Makan siang: nasi jagung, ayam bakar, lalap plus sambal, jambu biji
Makan malam: nasi jagung, gulai ikan, sup oyong, buah musiman
Kamis:
Makan siang: jagung rebus, pepes jamur, tekwan, apel
Makan malam: jagung rebus, sayur asem, ayam taliwang, melon
Jumat:
Makan siang: nasi cokelat, soto Bandung, sayur labu, semangka
Makan malam: nasi cokelat, tahu bacem, sayur lodeh, jeruk
Minggu:
Makan siang: ubi rebus, ikan pangek, lalap plus sambal, jambu air
Makan malam: ubi rebus, garang asem, orak-arik kacang panjang, buah musiman.
![]() |
Terakhir, Dr Tan mengajak orang tua untuk secara kreatif mengajak si kecil memahami isi piringnya. Ia mengatakan, "Buah dan sayur merah oranye sehat untuk mata, kulit, tubuh kebal penyakit. Sayur hijau dan kuning, kuman jahat di perut diganti pahlawan super dengan kekuatan hebat."
"Telur, ikan dan ayam: membuat tumbuh cepat besar, pandai belajar, tak mudah mengantuk. Nasi, ubi, singkong, kentang, jagung dan sagu: menjamin tubuh terjaga, selalu siap bertenaga. Ayo latihan bikin jingle buat si kecil," tutup Dr Tan.
Baca Juga: Pandemi Virus Corona, 5 Celebrity Chef Amerika Berikan Tips Masak Sederhana
(adr/odi)