Matcha banyak diolah jadi dessert dan minuman. Mactha merupakan bubuk halus berbahan daun teh hijau Jepang. Ciri khas matcha asli ialah yang dibuat dari tencha. Proses pembuatannya tidak cepat karena matcha perlu disimpan.
Matcha umumnya dijual dengan harga relatif mahal. Saat menggunakan matcha asli Jepang, Anda hanya perlu memakainya sedikit saja, sekitar 4 gram untuk makanan atau minuman. Matcha lalu diseduh dengan air bersuhu 70C selama 30 detik saja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Matcha disukai dengan karakter rasa umami dan sedikit pahit. Di balik ketenarannya, matcha dipercaya bisa memberikan sederat manfaat untuk kesehatan. Dilansir dari Live Strong (17/7) berikut manfaat sehat matcha.
![]() |
1. Matcha dapat meningkatkan energi
Matcha adalah sumber alami kafein. Hanya dengan satu sendok teh matcha, terkandung 60 hingga 70 mg kafein. Menurut Jill Galligher, kafeinnya kira-kira sama dengan suntikan espresso.
Tetapi energi yang Anda dapatkan dari minum matcha tidak disertai kegelisahan seperti setelah minum kopi pada umumnya. Matcha tidak menyebabkan hal itu karena matcha mengandung L-theanine yang mengimbangi efek negatif dari kafein. Sebuah penelitian tahun 2017 juga menemukan bahwa L-theanine membantu meningkatkan daya ingat.
2. Mengurangi kecemasan
Meskipun matcha mengandung kafein, penelitian pada manusia dan hewan menunjukkan bahwa mengonsumsi bubuk teh hijau ini dapat mengurangi kecemasan, berkat adanya L-theanine dan phytochemical lainnya. Bahkan matcha juga dapat mengurangi stres.
Salah satu studi di bulan Juli 2019, di Jepang melihat bahwa tikus yang mengonsumsi matcha menunjukkan sifat yang tidak terlalu cemas dan daya konsentrasinya meningkat.
Selain mengandung L-theanine, yang menghasilkan efek menenangkan, para peneliti mengatakan bahwa matcha juga mengaktifkan reseptor dopamin dan serotonin di otak. Dua neurotransmiter inilah yang dapat memengaruhi kecemasan dan suasana hati.
![]() |
3. Menyehatkan kulit
Menurut penelitian di bulan Maret 2014, matcha mengandung klorofil, fitokimia yang telah terbukti dapat mengurangi kerutan wajah dan elastisitas kulit pada wanita di atas usia 45 tahun yang mengonsumsi suplemen secara teratur.
Faktanya, klorofil yang diaplikasikan langsung ke wajah selama tiga minggu dapat mengurangi mengecilkan pori-pori dan mengatasi jerawat. Matcha juga mengandung antioksidan yang disebut epigallocatechin gallate (EGCG), yang bisa mencegah kerusakan kolagen.
4. Membantu menurunkan berat badan
Kandungan yang ada pada matcha salah satunya ialah EGCG dan kafein. Ketika mereka digabungkan, campuran ini dapat membantu menurunkan berat badan menurut jurnal yang ditulis pada September 2009.
![]() |
5. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
EGCG tidak hanya membantu menurunkan berat badan dan menjaga kulit Anda, namun juga bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. EGCG dapat membantu menghancurkan radikal bebas racun dalam darah yang menyebabkan peradangan dan kerusakan sel.
Ketika radikal bebas ada pada tubuh, itu akan menghasilkan stres oksidatif, yang telah dikaitkan dengan penyakit peradangan seperti radang sendi, stroke, dan bahkan gangguan neurologis seperti Alzheimer dan Penyakit Parkinson.
Meskipun belum ada bukti bahwa matcha dapat menyembuhkan atau mencegah penyakit-penyakit ini secara langsung, namun matcha memiliki sejumlah antioksidan paling tinggi dibandingkan makanan lain.
Baca Juga: Teh Hijau Matcha Dipercaya Bisa Membunuh Sel Kanker, Benarkah?
(adr/adr)