Saat menjalankan ibadah puasa, bagian mulut akan mengalami dehidrasi karena tidak makan atau minum dalam waku lama. Hal ini dapat menyebabkan munculnya sariawan di area mulut. Selain itu, sariawan juga dapat diakibatkan oleh stress karena sariawan merupakan salah satu indikator menurunnya kesehatan tubuh atau kurangnya nutrisi.
Mengonsumsi multivitamin dapat mencegah timbulnya sariawan di mulut. Namun jika sudah terlanjur mengalaminya, 10 bahan alami yang dapat Anda temukan di dapur ini dapat mengatasinya. Informasinya dirangkum Stylecraze (27/5) seperti berikut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
1. Madu
Oleskanlah madu di area sariawan dan biarkan menempel. Anda dapat mengulangi proses ini dalam beberapa jam agar khasiatnya lebih terasa. Madu meerupakan antibakteri alami dan juga memiliki zat penyembuh luka. Karenanya, madu akan membantu menyembuhkan sariawan dan melindunginya dari infeksi. Tidak hanya itu, madu juga akan mengurangi iritasi dan pembengkakan.
2. Minyak Kelapa
Gunakanlah minyak kelapa murni untuk dioles pada bagian sariawan. Lakukan proses ini pada siang hari dan malam hari sebelum tidur. Minyak kelapa memiliki komponen antimikroba dari asam lemaknya dan juga berperan sebagai anti inflamasi dan analgesik. Kandungan ini akan mengurangi pembengkakan dan nyeri yang ditimbulkan oleh sariawan.
![]() |
3. Cuka Apel
Campurkan 1 sendok teh cuka apel dan setengah cangkir air hangat. Kemudian berkumurlah dengan campuran tersebut selama satu sampai dua menit. Setelahnya, berkumurlah kembali menggunakan air tawar. Lakukan proses ini dua kali sehari untuk menyembuhkan sariawan. Cuka apel mengandung keasaman yang mampu membunuh bakteri penyebab sariawan dan menyembuhkannya.
4. Garam
Campurkan 1 sendok makan garam dengan satu gelas air hangat kuku. Berkumerlah dengan air garam selama satu atau dua menit. Rasa asin yang diberikan garam akan membantu melarutkan susa kotoran dan bakteri dalam mulut dan memberikan efek menenangkan pada luka sariawan.
Baca juga: Tak Perlu Diolesi Obat, Atasi Sariawan dengan 10 Bahan Alami Ini!
![]() |
5. Jus jeruk
Minumlah dua gelas jus jeruk setiap hari untuk membantu menyembuhkan sariawan pada mulut. Kandungan vitamin C yang melimpah pada jeruk akan mempercepat proses penyembuhan. Selain itu, vitamin C juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan bakteri dan virus yang menyebabkan infeksi.
6. Minyak cengkeh
Untuk menyembuhkan sariawan dengan minyak cengkeh, celupkan cotton bud ke minyak dan aplikasikan pada luka sariawan. Kemudian diamkan agar terserap oleh kulit. DIsarankan untuk berkumur dengan air hangat setelah menggunakan minyak cengkeh agar mulut semakin bersih. Lakukan proses ini selama dua atau tiga kali sehari. Minyak cengkeh memiliki kandungan eugenol yang efektif menangani masalah mulut.
![]() |
7. Bubuk cabai Cayenne
Gunakanlah bubuk cabai Cayenne atau cabai merah pedas untuk dioleskan ke bagian sariawan. Anda dapat mengoleskannya langsung dengan tangan atau menggunakan cutton bud selama bubuk cabai dipastikan benar-benar menempel padda area sariawan. Tentu saja, proses ini akan menimbulkan sensasi pedas dan perih untuk sementara waktu. Namun, sensasi pedas yang ditimbulkan oleh zat capsaicin inilah yang akan membunuh bakteri dan menyembuhkan luka sariawan.
8. Santan
Santan segar merupakan obat yang sangat luar biasa bagi sariawan. Berkumurlah dengan santan selama beberapa menit kemudian bilas dengan air bersih. Lakukan proses ini sebanyak tiga atau empat kali sehari. Dengan santan, rasa sakit akan reda lebih cepat dan memungkinkan Anda makan dengan normal.
![]() |
9. Kunyit
Campurkan 2 sendok makan bubuk kunyit dan 1 sendok makan air hingga membentuk pasta. Aplikasikan pada luka sariawan dan diamkan selama 2 hingga 3 menit setiap pagi dan sore. Kunyit berperan sebagai antiseptik yang berguna baik untuk penyembuhan dari luar dan dalam. Zat anti infalamasi yang terkandung di dalamnya akan dengan cepat menyembuhkan sariawan.
10. Bawang putih
Siapkan satu siung bawang putih dan belah menjadi dua kemudian gosok dengan lembut di bagian sariawan selama 1 hingga 2 menit kemudian bilas setelah 30 menit. Ulangi selama dua sampai tiga kali sehari hingga sembuh. Seperti halnya kunyit, bawang putih juga sangat sering digunakan untuk pengobatan infeksi. Hal ini karena antimikroba aktif didalamnya dapat melawan berbagai mikroorganisme yang merugikan.
Baca juga: Sariawan dan Panas Dalam? Kurangilah Konsumsi Gula dan Kopi
(adr/odi)