Apa Benar Kafein pada Teh dan Kopi Tak Baik untuk Wanita Hamil?

Apa Benar Kafein pada Teh dan Kopi Tak Baik untuk Wanita Hamil?

Devi Setya - detikFood
Minggu, 25 Nov 2018 14:47 WIB
Foto: Istock
Jakarta - Asupan kafein yang terlalu tinggi pada ibu hamil dikhawatirkan bisa mengganggu aliran darah. Hal ini memengaruhi pertumbuhan janin dalam kandungan.

Sebuah penelitian mengungkap jika wanita hamil yang mengonsumsi kafein baik itu dari kopi atau teh berpotensi melahirkan bayi dengan bobot yang lebih kecil. Dikabarkan Deccan Chronicle (25/11) wanita yang rutin mengonsumsi kafein selama kehamilan bahkan lebih cenderung melahirkan bayi prematur.

Baca juga : Agar Janin Sehat, Ibu Hamil Perlu Tahu 5 Nutrisi Penting dari Makanan Ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa Benar Kafein pada Teh dan Kopi Tak Baik untuk Wanita Hamil?Foto: Istock
Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), konsumsi 200 miligram kafein selama kehamilan akan membuat bayi lahir tidak sempurna. Kasus yang banyak dialami yakni lahir prematur atau lahir dengan berat badan yang kurang.

"Kami telah mengamati hubungan antara kafein dan kehamilan. Kami merekomendasikan pada wanita yang sedang hamil atau merencanakan kehamilan setidaknya bisa membatasu asupan kopi atau teh berkafein," kata Ling-Wei Chen, peneliti di University College Dublin di Irlandia.

Studi ini memang tidak dapat membuktikan sebab dan akibat. Tetapi beberapa penelitian sebelumnya telah mengaitkan paparan kafein di rahim dengan efek negatif, Chen dan rekan-rekannya menulis dalam The American Journal of Clinical Nutrition.

Apa Benar Kafein pada Teh dan Kopi Tak Baik untuk Wanita Hamil?Foto: Istock
Untuk penelitian saat ini, tim Chen melihat 941 pasang ibu-anak yang lahir di Irlandia, di mana orang minum lebih banyak teh daripada kopi. Hampir setengah dari ibu-ibu dalam studi itu minum teh, sementara sekitar 40 persen minum kopi.

Setiap 100 miligram kafein yang dikonsumsi setiap hari selama trimester pertama kehamilan dikaitkan dengan berat lahir bayi yang rendah 72 gram (2,5 ons), serta usia kehamilan, panjang bayi dan lingkar kepala yang secara signifikan lebih rendah.

Wanita yang mengonsumsi banyak kafein memiliki bayi dengan berat sekitar 170 gram lebih kecil daripada mereka yang mengonsumsi sedikit kafein. Dalam penelitian ini tidak ada beda dampak antara kafein kopi atau teh.

Apa Benar Kafein pada Teh dan Kopi Tak Baik untuk Wanita Hamil?Foto: iStock
"Asupan kafein yang tinggi dapat menyebabkan gangguan pada aliran darah di plasenta yang kemudian dapat mempengaruhi pertumbuhan janin," jelas Chen.

Satu cangkir atau sekitar 355 ml kopi yang diseduh mengandung sekitar 200 mg kafein, tetapi teh umumnya mengandung lebih sedikit kafein dan jumlahnya dapat bervariasi berdasarkan jenis teh dan berapa lama diseduh. Perusahaan Lipton Tea, misalnya, mengatakan bahwa teh hitam produksinya mengandung sekitar 83 mg kafein untuk secangkir teh.

Baca juga : Tetap Sehat dan Bugar saat Hamil dengan Rutin Konsumsi Susu dan Sayuran

Apa Benar Kafein pada Teh dan Kopi Tak Baik untuk Wanita Hamil?Foto: Instagram
Catherine Phillips, seorang peneliti di University College Dublin mengatakan "Jadi, asupan teh dan kopi perlu diperhitungkan ketika masa kehamilan. Usahakan mencoba untuk meminimalkan asupan kafein secara keseluruhan selama kehamilan. Ini sangat penting di mana teh adalah sumber kafein utama," katanya kepada Reuters Health.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan sebaiknya wanita mengonsumsi kurang dari 300 mg kafein setiap hari selama kehamilan. "Pesan untuk wanita hamil adalah 'semakin sedikit kafein lebih baik,'" kata peneliti.


Tonton juga 'Ini Alasan Ibu Hamil Tidak Boleh Makan Sushi':

[Gambas:Video 20detik]

Apa Benar Kafein pada Teh dan Kopi Tak Baik untuk Wanita Hamil?
(dwa/odi)

Hide Ads