Banyak orang yang suka menyantap berbagai makanan berbeda di pagi hari. Ada juga orang-orang yang lebih suka mengonsumsi menu sarapan yang sama setiap harinya. Meski terdengar membosankan, ternyata ada alasan kuat mengapa Anda harus melakukan hal ini.
Baca Juga: 7 Makanan Ini Sebaiknya Tak Disantap Saat Sarapan
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dalam sebuah studi tentang Decision Fatigue, peneliti Jonathan Levav dan Shai Danziger meniliti 1.100 keputusan yang dibuat oleh hakim-hakim di Israel. Meliputi keputusan tentang masa hukuman penjara, hingga pembebasan bersyarat untuk para narapidana.
Hasilnya narapidana yang disidang pada jam 9 pagi memiliki kesempatan 70% bebas bersyarat, dibandingkan narapidana yang disidang pada siang hari yang menurun hingga 10%. Perbedaan ini disebut sebagai efek dari kelelahan membuat keputusan.
![]() |
Salah satu strategi yang efektif untuk menghindari Decision Fatigue, dengan menghilangkan keputusan kecil. Seperti pemilihan menu makanan sarapan, hingga keputusan untuk memilih pakaian.
Mantan Presiden Barack Obama juga melakukan hal yang sama. "Saya mencoba membatasi mengambil keputusan di hal-hal kecil. Seperti keputusan tentang makanan apa yang akan saya makan, atau pakaian apa yang akan saya kenakan. Karena saya memiliki terlalu banyak keputusan yang harus saya ambil," ungkapnya.
Obama sendiri setiap paginya selalu menyantap menu sarapan yang sama, dengan pilihan pakaian yang sama. Selain Obama, mendiang Steve Jobs dan Mark Zuckerberg juga menerapkan pola yang sama.
![]() |
Selain itu akan lebih baik jika Anda memiliki jadwal yang telah tertulis, dan memindahkan semua urusan penting ke pagi hari. Karena Decision Fatigue, cendrung dimulai setelah waktu makan siang. Di mana orang-orang mulai lelah mengambil keputusan.
Baca Juga: Jangan Lupa Sarapan! Ini 5 Alasan Pentingnya
(sob/odi)