Ibu Menyusui Sebaiknya Hindari Konsumsi 9 Makanan dan Minuman Ini (2)

Ibu Menyusui Sebaiknya Hindari Konsumsi 9 Makanan dan Minuman Ini (2)

Annisa Trimirasti - detikFood
Jumat, 07 Apr 2017 19:26 WIB
Ibu Menyusui Sebaiknya Hindari Konsumsi 9 Makanan dan Minuman Ini (2)
Foto: thinkstock
Jakarta - ASI penting untuk perkembangan bayi. Beberapa makanan seperti cokelat, alkohol, dan produk susu sebaiknya dihindari.

Saat menyusui, Anda perlu makan teratur untuk memenuhi asupan gizi ASI. Tidak ada makanan yang harus dihindari, namun beberapa makanan berikut perlu dikurangi asupannya. Karena mungkin bayi Anda alergi pada beberapa makanan seperti susu dan kerang.

5. Ikan tinggi merkuri

Foto: Grandyos Zafna
Merkuri bisa menyerap dalam ASI jika Anda makan ikan yang tinggi kandungan merkuri dan makanan lain yang mengandung zat kimia ini. Tingkat merkuri yang tinggi di air susu berpengaruh pada perkembangan saraf bayi.

Menurut USDA, jika wanita menyusui mengonsumsi makanan tinggi merkuri, hal itu bisa berbahaya pada perkembangan bayi karena akan merkuri juga masuk dalam ASI. FDA merekomendasikan sebaiknya hindari makan ikan todak, hiu, dan mackerel raja serta ikan besar lain. Hindari juga ikan tuna kalengan. Konsumsi ikan ini tidak lebih dari 2 sajian seminggu.

6. Alkohol

Foto: GettyImages/SeriousEat
Sama seperti merkuri, alkohol dalam ASI dapat pengaruhi perkembangan saraf. Anda boleh meminumnya 2 kali seminggu saja. Dan jika ingin minum lebih dari satu gelas, tunggu 2 jam sebelum menyusui si kecil.

7. Produk susu

Foto: iStock
Bayi bisa intoleran pada susu sapi. Saat ibu minum susu atau makan produk susu lainnya, alergen mungkin masuk ke ASI. Coba amati, apakah ia muntah atau mengalami kolik perut setelah Anda konsumsi produk susu. Gejala lain seperti eczema, gangguan di kulit dan sulit tidurpun perlu diamati.

8. Makanan pedas

Foto: iStock/ msn.com
Makanan pedas dapat mengiritasi beberapa bayi. Bila ia tidak cocok dengan makanan pedas, bayi bisa terus rewel tak henti. Bila itu terjadi, kurangi asupan makanan pedas dan berempah agar si kecil tenang.

9. Telur atau kerang

Foto: iStock
Riwayat keluarga akan alergi makanan dapat berpengaruh pada bayi. Jika ada seseorang di keluarga kandung Anda ada yang alergi kerang atau telur, ada kemungkinan bayi Andapun alergi juga.

Jadi Anda perlu memerhatikan apakah ada reaksi setelah Anda konsumsi telur atau kerang, misalnya rewel atau ruam di kulit.
Halaman 2 dari 6
(adr/odi)

Hide Ads