Ibu Menyusui Sebaiknya Kurangi Konsumsi Brokoli dan Telur

Ibu Menyusui Sebaiknya Kurangi Konsumsi Brokoli dan Telur

- detikFood
Rabu, 13 Mar 2013 14:00 WIB
Ibu Menyusui Sebaiknya Kurangi Konsumsi Brokoli dan Telur
Foto: Thinkstock
Jakarta - Makanan seperti brokoli, jeruk, bawang putih, seafood dan juga kacang-kacangan memiliki nilai nutrisi tinggi. Meskipun begitu, namun makanan tersebut justru harus dihindari saat sedang menyusui. Apa alasannya?

Saat menyusui, ibu diharuskan mengontrol makanan yang dikonsumsinya. Pasalnya, makanan tersebut juga mempengaruhi kualitas ASI yang menjadi sumber nutrisi bayi. Makanan apa saja yang harus dibatasi atau bahkan dihindari ibu menyusui? Berikut ini rekomendasi dari situs Baby Zone:

1. Brokoli

Foto: Thinkstock
Brokoli merupakan sayuran bernutrisi tinggi. Sayang, sayuran sehat seperti brokoli dan kol mengandung gas di dalamnya. Efeknya, perut bayi bisa merasa kurang nyaman dan membuatnya sering buang angin. Sebagai pengganti, bisa mengonsumsi bayam ataupun wortel.

2. Makanan pedas

Foto: Thinkstock
Saat menyusui, pecinta makanan pedas harus mengerem keinginannya makan makanan pedas. Pasalnya, bayi belum bisa mencerna cita rasa ekstrim seperti pedas, pahit ataupun asam. Gantilah bubuk cabai pada masakan dengan jahe untuk memberi efek hangat pada perut.

3. Jeruk asam

Foto: Thinkstock
Setipe dengan makanan pedas, makanan dengan cita rasa super asam juga harus dihindari. Makanan yang terlalu asam bisa menyebabkan perut si kecil iritasi. Untuk memenuhi kebutuhan vitamin C, pilihlah buah tinggi vitamin C lainnya seperti pepaya.

4. Telur

Foto: Thinkstock
Telur merupakan salah satu komposisi utama di beragam jenis makanan. Namun banyak anak justru mengalami alergi terhadap telur, juga bahan lain seperti susu, gandum, ataupun kacang. Efeknya antara lain perut jadi terasa kembung. Pada masa awal menyusui, sebisa mungkin hentikan konsumsi makanan yang rentan menimbulkan alergi untuk sementara waktu.
Halaman 2 dari 5
(flo/odi)

Hide Ads