Seorang sopir truk asal Barnsley, Yorkshire Selatan, Inggris, dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami gangguan pencernaan serius akibat mengkonsumsi terlalu banyak permen gummy Haribo rasa Cola.
Dilansir dari Manchester Evening News (08/10/2025), Nathan Rimmington tidak menyangka keputusannya membeli permen seberat 3 kilogram di toko online akan berakhir dengan dirinya dilarikan ke rumah sakit. Ia harus mendapatkan perawatan intensif selama hampir satu minggu.
Awalnya, pria 33 tahun ini iseng ingin menikmati camilan manis setelah makan malam. Karena malas pergi ke supermarket, ia memesan paket besar permen Haribo Cola Bottles di Amazon seharga Β£18 atau sekitar Rp 400.000.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Permen tersebut biasanya dijual untuk toko manisan, bukan untuk konsumsi pribadi. Dalam 3 hari, Nathan melahap seluruh isi permen yang ada di kantong tersebut yang mengandung lebih dari 10.000 kalori.
![]() |
Beberapa hari kemudian, ia mulai merasakan sakit perut hebat disertai keringat berlebih dan tekanan darah yang meningkat.
"Perut saya terasa seperti ditusuk-tusuk. Saya bahkan tidak bisa bangun dari tempat tidur. Akhirnya saya memutuskan pergi ke dokter," ujar Nathan. Dokter umum yang memeriksanya segera merujuk Nathan ke Rumah Sakit Rotherham setelah melihat kondisi fisiknya yang memburuk.
Awalnya tim medis menduga ia mengalami keracunan makanan. Namun, hasil pemeriksaan menunjukkan kadar gelatin yang sangat tinggi dalam tubuhnya.
Gelatin merupakan bahan utama pada permen karet dan permen jeli (gummy), yang dapat menyebabkan penyumbatan pada usus besar jika dikonsumsi berlebihan.
Setelah serangkaian pemeriksaan, dokter mendiagnosis Nathan menderita divertikulitis akut yaitu peradangan dan infeksi pada dinding usus besar.
![]() |
Nathan menjalani perawatan selama enam hari. Asupan makanannya dihentikan sementara dan tubuhnya disuplai cairan melalui infus. Ia mengaku menyesali tindakannya.
"Itu kesalahan bodoh saya sendiri. Saya tidak akan menyentuh permen Haribo lagi sejak kejadian ini," ujarnya.
Nathan menambahkan, kini setiap kali melihat permen Cola, ia langsung teringat pada pengalaman traumatis tersebut.
"Teman saya sempat membelikan satu kantong permen gummy berukuran besar lagi sebagai lelucon ketika saya ulang tahun, tapi saya bahkan tidak sanggup melihatnya. Saran saya, makanlah secukupnya, jangan berlebihan," katanya.
Menurut Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS), divertikulitis dapat menimbulkan gejala berupa nyeri perut parah, demam tinggi, dan gangguan pencernaan kronis. Konsumsi makanan tinggi gelatin atau rendah serat secara berlebihan dapat meningkatkan risiko kondisi ini.
(sob/adr)