Polisi memburu pria yang diduga mencuri makanan dari halte bus. Kerugian yang ditimbulkannya mencapai Rp 2 juta dan bikin resah masyarakat.
Kasus pencurian makanan kembali menjadi sorotan. Kali ini insidennya berlangsung di Hong Kong dan cukup meresahkan masyarakat setempat.
Polisi lokal dibuat heboh dengan laporan atas pencurian makanan yang tak biasa. Pasalnya, kejadiannya bukan di restoran, melainkan di halte bus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aksi kriminalitas tersebut memancing sorotan publik. Kerugian yang ditimbulkan pun bukan dalam jumlah yang kecil.
Baca juga: Nikmatnya Seduhan Kopi Sidikalang di IKEA Ramaikan Hari Kopi Internasional
![]() |
Dilansir dari South China Morning Post, Kamis (2/10), kepolisian di Hong Kong tengah memburu seorang pria. Diduga ia merupakan sopir taksi yang baru saja mencuri makanan senilai 800 Hong Kong Dollar atau setara dengan Rp 2 juta.
Kejadiannya berlangsung di terminal bus Discovery Bay, Hong Kong. Insiden ini terungkap ketika seorang kurir makanan melaporkan ada empat kotak makanan yang hilang saat disimpan di bangku terminal.
Laporan tersebut diterima sekitar pukul 07.19 waktu setempat. Menurut keterangan dari kepolisian, kurirnya mengaku sempat menaiki bus tanpa membawa kotak makanan.
Namun setelah 10 menit dan kembali turun, pesanan makanannya sudah raib. Dengan kecepatan tersebut, dugaan pencuri yang kabur dengan taksi muncul.
![]() |
Kasus ini menjadi sorotan masyarakat sebab aksi pencurian yang terjadi di ruang publik. Anehnya, barang yang dicuri juga bukan benda berharga melainkan sekadar empat kota makanan.
Walaupun nominalnya tak terlalu besar, untuk standar Hong Kong, tetapi justru membuka motif pencurian yang baru. Para pencuri dinilai makin kreatif dalam mencari sasaran.
Hal ini juga membuat kepolisian Hong Kong mengimbau untuk curiga dengan siapapun yang tak dikenali saat di tempat umum. Mereka juga tengah menelusuri jejak sosok yang diasumsikan sebagai sopir taksi tersebut.
Bermodalkan rekaman kamera pengawas (CCTV) dari seluruh penjuru terminal, diharapkan pencarian akan lebih cepat. Namun hingga artikel ini dibuat belum ada kabar terbaru terkait penangkapan pencuri makanan tersebut.
(dfl/adr)