Restoran ini mendapat sorotan karena aksi pemiliknya yang menyentuh hati. Ia mengembalikan uang makan dua wanita gegara mendengar percakapan mereka.
Di tengah ekonomi yang sulit, salah satu cara mengatasinya ialah dengan bekerja sama. Saling bantu dan saling jaga, menjadi cara terbaik untuk membantu satu sama lain.
Hal-hal kecil yang mungkin tak terpikirkan sebelumnya bisa saja membantu orang lain yang tengah menghadapi kesulitan dalam hidupnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti kisah seorang pemilik tempat makan yang dilansir dari South China Morning Post, Sabtu (6/9). Diawali dengan dua orang wanita bernama Liu dan Song yang sengaja datang untuk makan di sana.
Mereka yang berasal dari Hunan dan Jiangxi, China nekat merantau ke Guangdong, China yang lebih besar. Mereka berusaha mendapatkan masa depan dan kehidupan yang lebih baik.
![]() |
Saat makan bersama, keduanya berbincang tentang sulitnya mencari kerja. Setelah beberapa waktu merantau, Liu dan Song sama-sama belum mendapatkan pekerjaan.
Saat datang ke restoran bernama Shaxian Delicacies di Distrik Longgang, Shenzhen, China ternyata mereka dilayani langsung oleh pemiliknya. Total harga makanan yang dipesan tak mahal, keduanya hanya menghabiskan Rp 30.000.
Namun gegara mendengar perbincangan keduanya, pemilik tempat makan tersebut justru merasa tersentuh.
Bergerak secara diam-diam, pemilik tempat makan mengembalikan uang telah mereka bayar dengan mengirim balik uang Liu dan Song melalui pembayaran dompet digital yang digunakan keduanya.
![]() |
"Saya hanya ingin memberi mereka semangat. Saya juga pernah muda dan merantau ke Shenzhen, jadi saya tahu rasanya," kata pemilik restoran yang merahasiakan identitasnya itu.
Tak hanya terjadi di lokasi saja, ternyata kisah ini juga dibagikan di media sosial. Insiden menyentuh ini telah diunggah beberapa kali oleh akun yang berbeda.
Dalam waktu singkat, kebaikan hati pemilik tempat makan menarik perhatian netizen. Sampai-sampai salah satu videonya disukai lebih dari 850 ribu netizen dengan ribuan komentar yang menanggapi.
"Ini alasan mengapa aku menggunakan media sosial, untuk menemukan kejadian yang menghangatkan hati," ujar salah satu netizen.
"Terlihat sekali pemiliknya juga telah melalui perjalanan panjang," timpal netizen lain.
(dfl/adr)