5 Perbedaan Teh Celup dan Teh Tubruk, Mana Lebih Baik Kualitasnya?

5 Perbedaan Teh Celup dan Teh Tubruk, Mana Lebih Baik Kualitasnya?

Diah Afrilian - detikFood
Kamis, 15 Mei 2025 07:00 WIB
5 Perbedaan Teh Celup dan Teh Tubruk, Mana Lebih Baik Kualitasnya?
Foto: Getty Images/iStockphoto/fortton
Jakarta -

Teh celup dianggap sebagai teh yang paling sederhana untuk diseduh. Namun ten tubruk dianggap lebih enak rasanya. Lantas jenis teh mana yang lebih berkualitas?

Teh dapat dinikmati dengan berbagai metode penyeduhan. Ada yang lebih senang menikmati dengan seduhan teh celup dan sebagian lainnya lebih menyukai kepekatan rasa dari teh tubruk.

Namun kedua jenis teh ini seringkali menuai perdebatan di kalangan penikmatnya. Teh yang dikemas dalam bentuk teh celup dianggap tak seperti teh yang seharusnya dinikmati.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Walaupun sama-sama berasal dari daun Camellia sinensis yang dikeringkan, keduanya punya perbedaan yang signifikan. Mulai dari proses ekstraksi rasa yang dihasilkan hingga kualitasnya.

Berikut ini 5 perbedaan teh celup dan teh tubruk melansir Artful Tea:

5 Perbedaan Teh Celup dan Teh Tubruk, Mana Lebih Baik Kualitasnya?Teh celup dan teh tubruk memiliki ukuran daun cacahan yang berbeda. Foto: Getty Images/iStockphoto/fortton

1. Ukuran Daun dan Kualitas

Menurut ahli teh, teh celup hanya mengandung teh yang sudah dicacah bahkan disebut sebagai 'debu' karena partikelnya yang terlalu halus. Sementara untuk teh tubruk bisa terlihat daunnya yang dicacah besar-besar hingga sebagian teh yang masih tampak bentuk asli daun tehnya.

ADVERTISEMENT

Ada juga produsen teh celup yang hanya menggunakan sisa-sisa dari teh tubruk untuk dikemas. Sehingga secara logika biaya produksinya juga lebih murah.

Ukuran teh berpengaruh besar pada rasa yang dihasilkan. Semakin besar dan semakin banyak cacahan teh yang utuh, ketika diseduh rasanya akan lebih pekat.

2. Kepekatan Rasa

Secara alami setiap jenis teh memiliki karakter rasanya tersendiri. Tak hanya teh single origin tetapi juga blended tea atau teh yang telah dicampur bahan tambahan.

Pada racikan teh tubruk, baik single origin maupun tea blend, menggunakan bahan-bahan yang dikeringkan dan cincangannya kasar. Sehingga seluruh rasa alami dari komponennya akan lebih terasa walaupun diseduh lebih singkat.

Semetara pada teh celup tentu ukuran tehnya harus disesuaikan dengan ukuran kantungnya. Begitu pula teh celup yang menggunakan banyak campuran bahan lain, rasanya akan lebih tipis karena jumlahnya yang lebih sedikit dan cincangannya yang terlalu halus.

Perbedaan teh celup dan teh tubruk lainnya berlanjut di halaman berikutnya.

3. Efektivitas Penyeduhan

Daun teh yang sudah dikeringkan, ketika diseduh dengan air panas secara otomatis akan mengembang. Ruang yang cukup luas untuk teh mengembang dengan sempurna memiliki efek yang besar dengan hasil penyeduhannya.

Untuk menyeduh teh tubruk biasanya menggunakan cawan atau gelas khusus yang membiarkan tehnya mengembangkan dengan sempurna. Kemudian teh secara perlahan akan mengalami proses ekstraksi untuk mengeluarkan rasanya.

Sementara teh celup yang dimasukkan ke dalam kantung memiliki ruang yang sempit. Sehingga cacahan tehnya kurang mengembang dengan sempurna dan proses ekstraksi tak bisa berlangsung dengan maksimal.

5 Perbedaan Teh Celup dan Teh Tubruk, Mana Lebih Baik Kualitasnya?Sebab ukuran yang berbeda ternyata keduanya juga memiliki perbedaan khasiat. Foto: Getty Images/iStockphoto/fortton

4. Perbedaan Khasiat

Terbuat dari jenis teh maupun ditambahkan bahan campuran yang sama tetapi antara teh tubruk dan teh celup punya khasiat yang berbeda. Alasannya berasal dari konsentrasi seduhan yang dihasilkan.

Teh tubruk yang disajikan dalam bentuk cacahan yang besar biasanya dipilih dari teh dengan kualitas yang lebih tinggi. Sehingga konsentrasi hasil seduhan dan kandungannya akan lebih pekat daripada teh celup.

Sementara teh celup yang hanya berasal dari sisa cacahan bahkan 'debu' pada proses pembuatan teh menurunkan kualitas. Sehingga khasiatnya kurang maksimal jika dibandingkan dengan teh tubruk.

5. Harga yang Kontras

Merujuk pada proses pembuatan, ukuran teh, hingga khasiatnya, kedua jenis teh ini tentu dijual dengan harga yang kontras. Semakin tinggi kualitas teh maka semakin tinggi pula harga yang dibanderol.

Pada teh tubruk harganya disesuaikan dengan jenis teh dan bahan-bahan yang ditambahkan ke dalamnya. Di Indonesia, teh tubruk baik single origin, tea blend, maupun artisan tea biasanya dijual mulai Rp 40.000an untuk kemasan mulai dari 200 gram pada kedai teh atau teh specialty.

Sementara teh celup lebih mudah ditemukan, baik di warung kelontong, minimarket, hingga toko-toko penjual kebutuhan sehari-hari. Harganya pun lebih murah, satu kotak dengan isian 25 kantung teh bisa dibeli mulai dari Rp 7.000an tergantung merek dan jenis tehnya.

Halaman 3 dari 2


Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)

Hide Ads