Sajian Buka Puasa

5 Jenis Kolak yang Manis Nikmat Buat Buka Puasa

Atiqa Rana - detikFood

Minggu, 09 Mar 2025 14:00 WIB

Jakarta -

Kolak, salah satu takjil populer untuk buka puasa di Indonesia. Jenisnya beragam dengan rasa manis creamy yang menggugah selera!

Kolak atau kolek adalah makanan penutup khas Indonesia berbahan dasar gula aren atau gula kelapa, santan, dan daun pandan. Rasanya gurih manis dengan tekstur yang lembut. Umumnya disajikan dalam keadaan hangat.

Kolak konon awalnya diperkenalkan oleh para wali. Kata 'kolak' berasal dari bahasa Arab yaitu 'khalak' yang berarti kosong. Dengan kata lain punya makna filosofi bagi manusia untuk selalu mengosongkan diri dari dosa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kolak juga punya filosofi lain yang diambil dari kata 'Khalik', berarti sang pencipta atau Allah SWT. Maksudnya agar masyarakat yang mengonsumsinya bisa lebih dekat dengan sang pencipta serta orang yang memakannya memiliki rasa syukur.

Kolak yang hadir di Indonesia pun jenisnya beragam. Setiap jenis memiliki keunikan tersendiri. Terbuat dari berbagai macam bahan, mulai dari pisang, ubi, singkong, dan lainnya.

Berikut 5 jenis kolak populer di Indonesia yang enak jadi sajian buka puasa.

1. Kolak pisang

Kolak pisang menjadi salah satu sajian kolak paling populer. Foto: Getty Images/Ika Rahma

Kolak pisang merupakan salah satu jenis kolak paling populer. Pada dasarnya berisi irisan pisang atau kadang ditambah ubi, lalu kuahnya dibuat dari santan dan gula merah.

Jenis pisang yang paling direkomendasikan yaitu pisang kepok matang. Sebab, teksturnya empuk dan rasanya manis.

Namun, beberapa jenis pisang lain juga bisa diolah jadi kolak. Misalnya, pisang tanduk yang teksturnya tidak mudah hancur dan tidak lembek meski direbus dalam santan panas. Rasanya juga manis sedikit gurih, berpadu sempurna dengan manisnya gula merah dan santan gurih.

Pisang nangka yang punya aroma khas juga bisa diolah jadi kolak. Ketika dimasak dalam santan dan gula merah, tekstur pisang nangka yang keras akan jadi lembut tetapi tidak mudah hancur. Rasanya yang unik juga cocok dipadukan dengan kuah santan dan gula merah.

Selain dari segi rasa, kolak pisang juga punya manfaat baik bagi kesehatan tubuh. Bahan pisang yang ada di dalamnya mengandung kalium yang berguna memenuhi kebutuhan elektrolit tubuh.

2. Kolak ubi

Kolak ubi juga punya cita rasa yang tak kalah enak. Foto: Getty Images/Ika Rahma

Kolak ubi juga sering jadi andalan. Berbahan dasar ubi, dicampur dengan santan, gula merah, dan ada tambahan daun pandan.

Kolak ini disebut-sebut berasal dari NTT dimana ubi menjadi sumber karbohidrat utama yang ditemukan subur di daerah tersebut.

Seiring dengan kreativitas kuliner masyarakat setempat, akhirnya lahir kolak berbahan dasar ubi. Ubi yang dipakai adalah ubi jalar. Cara mengolahnya cukup dengan membersihkan ubi dan potong-potong.

Masak ubi bersama bahan lain, seperti gula merah, santan, air, dan garam. Rasa manis ubi serta teksturnya yang lembut mampu menciptakan kelezatan pada hidangan ini.

Jenis kolak lain bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Kolak labu

Kolak labu punya cita rasa yang tidak begtu manis. Foto: Getty Images/Ika Rahma

Kalau tidak begitu suka rasa manis, coba kolak labu. Labu cenderung punya rasa yang tawar dibandingkan pisang dan ubi. Jika diolah menjadi kolak, menghasilkan rasa kolak yang tidak begitu manis.

Kolak labu dibuat dari potongan labu kuning, santan, gula, dan aneka bahan lain yang bisa menambah aroma pada hidangan ini.

Selain nikmat jadi kolak, labu kuning juga punya manfaat baik bagi kesehatan. Labu adalah sumber betakaroten, yaitu karotenoid yang diubah menjadi vitamin A. Konsumsi labu kuning juga bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

4. Kolak biji salak

Sajian kolak ini juga populer dan nikmat karena tekstur biji salak yang kenyal. Foto: Getty Images/Ika Rahma

Kolak biji salak juga populer di Indonesia. Selain rasanya enak, kolak ini juga menjadi simbol keramahtamahan dan kehangatan keluarga, serta menyatukan orang-orang di sekitarnya.

Kolak ini terdiri dua komponen saja yaitu biji salak dan kuah santan gula merah. Namun, biji salaknya bukan biji buah salak sungguhan.

Biji salak ini lembut dan legit karena dibuat dengan campuran tepung sagu atau tepung ketan dan ubi jalar. Dibentuk jadi bulat, direbus dalam air mendidih sampai matang dan teksturnya kenyal.

Sedangkan kuah santan gula merahnya dibuat dari campuran santan kelapa dan gula merah cair yang dimasak sampai teksturnya kental.

5. Kolak singkong

Singkong juga cocok diolah jadi kolak. Cita rasa singkong yang tidak begitu manis cenderung gurih, berpadu sempurna dengan kuah santan gula merah.

Selain itu, singkong juga merupakan bahan sehat karena mengandung karbohidrat yang cocok dikonsumsi saat puasa.

Untuk membuatnya, diperlukan singkong yang kualitasnya bagus. Teksturnya padat dan tidak terlalu tua. Sebab, jika terlalu tua teksturnya jadi keras.

Singkong juga sebaiknya dipotong kecil atau sedang supaya cepat matang. Sebaiknya singkong juga dikukus terlebih dahulu sekitar 15-20 menit sebelum dimasukkan ke dalam kuah santan gula merah.