3. Pilih paket kolak
![]() |
Kolak menjadi makanan yang identik selama Ramadan. Bahan-bahannya terbuat dari ubi, pisang, dan kolang-kaling.
Jika bahan-bahan tersebut dibeli satu per satu, mungkin harganya akan lebih mahal. Karena biasanya penjual menawarkan bahan-bahan minimal per 500 gram.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, beberapa penjual di pasar ada yang menawarkan bahan-bahan kolak yang sudah dikemas dalam paket. Ini bisa jadi solusi agar belanja bahan-bahan kolak lebih praktis.
Dalam satu paketan dibanderol sekitar Rp 20.000 dengan isian dua jenis ubi. Ada ubi ungu dan ada pula ubi merah yang sudah dipotong-potong.
Jumlah dalam satu paketan tersebut cocok untuk sekali masak, jadi harganya lebih murah. Dengan begini bisa menghindari mubazir jika masak terlalu banyak dan berakhir tersisa banyak.
4. Buat jadwal menu
![]() |
Membuat jadwal menu Ramadan bisa memudahkan saat berbelanja. Misalnya hari Senin akan masak menu kolak, Selasa masak menu rendang, Rabu menu es campur, dan sebagainya.
Dengan jadwal tersebut kamu bisa menyesuaikan bahan-bahan yang akan dibeli. Hal ini berkaitan dengan buah-buahan, seperti pisang untuk bahan kolak.
Penjual pisang di Pasar Modern BSD menyarankan jika ingin masak kolak dalam 1-2 hari ke depan, bisa pilih pisang dengan kulit yang sudah coklat.
"Kalau mau langsung buat pilih aja yang kulitnya coklat dia udah manis. Kalau memang masih 3-4 hari ke depan bisa pilih yang agak cerah, biar pisangnya matang sendiri," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa jika pisang terlalu matang akan merusak tekstur dan rasa. Teksturnya akan lembek dan hancur ketika dimasak menjadi kolak.
5. Belanja santan
![]() |
Ramadan kurang lengkap tanpa hidangan yang mengandung santan, baik pada menu makanan dan minuman. Agar lebih praktis, bisa beli santan yang sudah jadi di lapak.
Biasanya ada 2 jenis santan yang ditawarkan, yakni santan encer dan santan kental yang dibanderol sekitar Rp 13.000 per bungkus.
"Bisa praktis bisa pilih aja ini ada santan encer dan santan kental, nanti bisa dicampur sesuai jenis masakan dan jenis selera aja mau seberapa kental," ujar penjual santan di Pasar Modern BSD.
Simak Video "Lezatnya Produk UMKM di Bumi Pandalungan"
[Gambas:Video 20detik]
(raf/odi)