Terbuat dari sayur-sayuran, tinutuan masuk ke dalam kategori makanan terburuk versi Taste Atlas. Bahkan menempati posisi ke-16 dengan rating rendah.
Belum lama ini Taste Atlas merilis daftar 100 makanan terburuk di dunia dengan judul "100 Worst Rated Foods in The World". Dalam daftar tersebut ada beberapa makanan khas Indonesia.
Salah satunya tinutuan atau bubur khas Manado yang terbuat dari sayur-sayuran. Bubur tinutuan berada di peringkat ke-16 dengan rating 2,3 dari 5.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daftar tersebut didasarkan penilaian penggunaan Taste Atlas saat memberi ulasan pada makanan dari berbagai negara. Ada 385.835 suara yang dinyatakan sah dari total 596.403 penilaian.
Lantas, apa itu tinutuan? Dikutip dari berbagai sumber, berikut faktanya.
1. Apa itu tinutuan?
![]() |
Tinutuan merupakan bubur yang terbuat dari bahan-bahan nabati. Mulai dari ubi jalar, beras, labu kuning, kangkung, jagung, kemangi, dan daun gedi.
Biasanya bubur yang juga dikenal sebagai bubur Manado ini disantap sebagai menu sarapan. Bubur tersebut biasa disajikan dengan ikan asin goreng dan sambal terasi.
Belum jelas betul kapan bubur ini dibuat pertama kali. Namun, dikutip dari 'Makanan Indonesia Weebly', bubur ini mulai diperdagangkan di Manado sekitar tahun 1970-an.
2. Asal-usul tinutuan
Konon, tinutuan tercipta karena keadaan ekonomi masyarakat Manado yang saat itu sedang terperosok. Karenanya mereka memanfaatkan sayuran yang tumbuh di sekitar rumah.
Sayuran tersebut kemudian dicampur dengan sedikit beras hingga terciptalah tinutuan, seperti dilansir PenerusTransformasi.com. Teksturnya kental dan sayuran utuh yang beragam.
Selain itu, rasanya juga gurih dan ada pula yang membuat racikannya menjadi cenderung pedas.
Fakta menarik tentang bubur tinutuan ada di halaman selanjutnya.
3. Ciri khas tinutuan
![]() |
Proses pembuatan tinutuan atau bubur Manado persis dengan memasak bubur nasi pada umumnya. Hanya saja, ada perbedaan yang menjadi ciri khas tinutuan, yakni pada bahan-bahannya.
Bubur tinutuan menggunakan campuran daun gedi. Daun gedi merupakan sayuran yang populer di Talaud Utara hingga ke Bolaang Mongondow di Selatan.
Daun gedi bentuknya seperti telapak tangan. Ketika dimasak, daun tersebut akan mengeluarkan lendir. Ini lah yang membuat bubur tinutuan menjadi kental.
4. Lauk pelengkap bubur tinutuan
![]() |
Bubur tinutuan biasanya disajikan dengan lauk pelengkap sebagai asupan protein. Salah satu jenis lauk yang jadi favorit adalah olahan ikan, seperti ikan asin jambal goreng.
Ikan asin tersebut dipotong berbentuk dadu kecil dan digoreng kering. Ada juga yang menyajikan bubur tinutuan dengan ikan cakalang fufu dan tuna asap.
Kemudian yang unik ada tambahan perkedel. Namun, bukan perkedel kentang, melainkan perkedel jagung dan perkedel ikan nike.
5. Ada dua varian bubur tinutuan
Di Manado sebenarnya ada dua varian tinutuan. Pertama, ada bubur midal, yakni bubur tinutuan yang dicampur mie.
Kedua, varian brenebon yang dicampur dengan sup kacang merah khas Minahasa atau bruine bonen soep. Biasanya bubur brenebon juga disajikan dengan daging tetelan sapi hingga kaki babi.
Simak Video "Rujak dan Asinan Jadi Salad Terbaik Sedunia Versi Taste Atlas"
[Gambas:Video 20detik]
(raf/odi)