10 Makanan Lambang Keberuntungan di Tahun Baru Imlek

Tahun Baru Imlek merupakan momen yang penuh dengan tradisi dan harapan. Beberapa makanan yang disajikan melambangkan keberuntungan, kemakmuran, umur panjang, dan semua hal yang baik bagi kehidupan.

Karena itu, semua makanan dan minuman disajkan selama perayaan Imlek dan dinikmati bersama semua anggota keluarga. Berikut beberapa makanan yang dipercaya melambangkan keberuntungan di Tahun Baru Imlek.

10 Makanan yang Dipercaya Melambangkan Keberuntungan di Tahun Baru Imlek

Beberapa makanan yang dipercaya melambangkan keberuntungan di antaranya kue keranjang, kue bulan, kue mangkok, lumpia, hingga jeruk.

1. Kue Keranjang

Kue yang manis dan kenyal ini tak pernah dilupakan saat perayaan Imlek. Kue ini dipercaya membawa kekayaan dan kebahagiaan yang lebih baik. Penataan kue yang ditumpuk melambangkan pendapatan dan posisi lebih tinggi.

Menurut laman China Highlight, kue ini dikaitkan dengan legenda dewa dapur. Kue keranjang menjadi persembahan kepada dewa dapur yang diyakini ada di setiap rumah.

Dewa dapur konon diceritakan membuat laporan kepada Kaisar Giok setiap tahunnya. Orang-orang menawarkan kue keranjang sebagai tutup mulut supaya dewa dapur memberi nilai baik kepada mereka.

2. Lumpia

Lumpia dalam bahasa Mandarin disebut chun juan yang merupakan hari raya dibuatnya makanan ini. Chuan juan adalah Festival Musim Semi Chunjie atau Tahun Baru China. Menurut laman Serious Eats, lumpia melambangkan emas batangan dan mendatangkan kekayaan serta kemakmuran di tahun mendatang.

Di Indonesia, lumpia dikenal sebagai makanan khas Semarang. Dalam Hidangan Lezat Semarang oleh Tim Dapur Kita, pendatang dari China bernama Tjoa Thay Yoe datang ke Semarang pada akhir abad ke-19. Dia menjual makanan berisi daging babi dan rebung.

Suatu hari, dia jatuh cinta dengan wanita lokal bernama Wasih yang berjualan makanan serupa tapi bercita rasa manis dan berisi kentang dan udang. Mereka lalu menikah dan meleburkan usaha mereka dan menghilangkan unsur babi dari lumpia.

3. Kue Bulan

Kue bulan dikenal juga dengan nama moon cake. Menurut laman Kemenparekraf, makanan manis ini menyerupai pia dan berisi kacang merah. Bentuknya menyerupai bulan yang melambangkan keutuhan. Sehingga, kue ini dipercaya mendatangkan rezeki, kesehatan, dan kemakmuran.

4. Pangsit

Lebih dari 1.800 tahun, pangsit atau jiaozi merupakan makanan yang populer di Tahun Baru Imlek. Hidangan tradisional ini disantap pada malam tahun baru.

Pangsit China bisa dibuat menyerupai batangan perak china. Menurut legenda semakin banyak pangsit yang dimakan selama perayaan tahun baru, maka dipercaya semakin banyak uang yang dihasilkan pada tahun baru.

5. Mie Panjang Umur

Mie panjang umur atau dalam bahasa Mandarin disebut changshou Mian melambangkan harapan umur panjang. Mi ini lebih panjang dari mi biasa dan tidak dipotong. Mi panjang umum bisa digoreng lalu disajikan di piring atau direbus dan disajikan dalam mangkuk bersama kaldu.

6. Udang

Udang adalah hidangan Tahun Baru Imlek yang populer di kalangan masyarakat Kanton, Tiongkok Selatan. Hidangan laut ini melambangkan keaktifan, kebahagiaan, dan keberuntungan. Dalam bahasa Kanton, udang disebut 'ha' yang terdengar seperti suara tawa.

7. Kue Mangkok

Kue mangkok atau fa gao dalam bahasa Mandarin terbuat dari tepung beras. Makanan khas Imlek ini berbentuk bunga yang sedang mekar. Bentuk kelopak bunganya melambangkan rezeki yang sedang berkembang.
Makanan kue mangkok ini juga sering disebut sebagai 'kue kemakmuran'. Semakin banyak kelopak bunganya dipercaya makin banyak pula keberuntungan yang akan diperoleh.

Menurut laman Institut Pariwisata Trisakti, kue mangkok termasuk hasil akulturasi China dan budaya Indonesia. Nama kue ini berdasarkan bentuknya yang mirip mangkok.

8. Jeruk Keprok dan Jeruk Bali

Terdapat buah-buahan tertentu yang dimakan selama periode tahun baru China, yaitu jeruk keprok dan jeruk Bali. Buah-buahan ini dipilih karena bentuknya yang bulat dan berwarna keemasan, sehingga melambangkan kesempurnaan dan kekayaan.

9. Kue Ku

Kue ku berbentuk tempurung dan berwarna merah melambangkan kemakmuran. Hidangan khas Imlek ini terbuat dari tepung ketan dengan isi kacang ijo. Tak jarang kue ku dibentuk dengan cetakan huruf, gambar, atau lambang keberuntungan di Tahun Baru Imlek.

Menurut laman Chinatownology, kue ku memiliki nama asli 'ang ku kueh' yang berarti kue kura-kura merah. Meski namanya merah, terkadang kue ini diwarnai berbeda untuk membedakan jenis isiannya. Selain kacang hijau, beberapa produsen mencoba memberi isian lain seperti coklat, kacang tanah, dan keju.

10. Manisan Segi Delapan

Manisan segi delapan atau yang dikenal tray of togetherness merupakan kumpulan manisan yang dikemas dalam wadah segi delapan. Ada makna masing-masing dari setiap manisan.

Manisan melon misalnya, dipercaya melambangkan kesehatan, semangka merah melambangkan kebahagiaan. Sementara jeruk kumquat melambangkan kemakmuran dan keberuntungan. Manisan segi delapan bisa dimakan bersamaan dengan harapan memperoleh berkah dan semua hal yang baik sesuai lambang makanan.