Cris Comerford merupakan executive chef wanita pertama di White House (Gedung Putih). Setelah bekerja hampir 30 tahun dan melayani 5 presiden Amerika Serikat (AS), Comerford akhirnya pensiun.
Mengutip Associated Press (31/7/2024), Cris Comerford merupakan wanita pertama yang memegang jabatan prestisius sebagai executive chef Gedung Putih. Ia juga merupakan orang kulit berwarna pertama yang ada di posisi itu.
Hari terakhir Comerford bekerja adalah Jumat (26/7). First Lady, Jill Biden lantas mengucapkan terima kasih dalam sebuah pernyataan resmi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya selalu bilang, makanan adalah cinta. Melalui karirnya yang mendobrak batasan, Chef Cris telah memimpin timnya dengan kehangatan dan kreativitas, serta menyehatkan jiwa kami sepanjang perjalanan," kata Jill Biden
Karir Comerford di Gedung Putih bermula tahun 1995. Sebelumnya ia menempuh pendidikan kuliner sambil bekerja di hotel Chicago dan restoran di Washington sebelum menapaki karir di Gedung Putih.
Mengutip Independent UK (2/8/2024), chef 61 tahun ini lahir di Manila, Filipina. Ia pindah ke Amerika Serikat tahun 1983 dan menjadi warga negara Amerika yang dinaturalisasi.
![]() |
Karirnya di Gedung Putih terus berlanjut hingga pada 2005, ia dinobatkan sebagai executive chef oleh First Lady Laura Bush. Saat itu Comerford mengalahkan ratusan kandidat lain.
Selama berkarir hampir 30 tahun, salah satu prestasi Comerford yang luar biasa adalah ketika menangani jamuan makan malam resmi dengan 134 tamu untuk menghormati Perdana Menteri India Manmohan Singh.
Lalu dalam kesehariannya sebagai executive chef, tanggung jawab Comerford meliputi merancang dan menyusun menu untuk jamuan makan kenegaraan, acara sosial, acara hari raya, resepsi, dan jamuan makan siang resmi.
Selama di Gedung Putih, Comerford telah menyiapkan 54 jamuan makan malam kenegaraan yang sifatnya besar sehingga butuh persiapan sampai 6 bulan.
Dalam sebuah wawancara dengan majalah Asia Society pada tahun 2015, Comerford mengatakan bahwa latar belakangnya di Filipina memiliki pengaruh besar pada gaya memasaknya. Begitu pula dengan masakan ibunya.
![]() |
"Saya terpapar makanan enak saat tumbuh dewasa. Kedua kakek-nenek saya bertani dan beternak. Latar belakang sekolah saya menjadi dasar yang baik dalam hal bagaimana bahan-bahan dan rasa berpadu dengan baik," katanya.
Ketika berkreasi, Comerford mengatakan pembelajarannya terhadap kuliner tidak pernah berakhir. "Anda harus terbuka terhadap semua masakan dan mencicipi sebanyak mungkin jenis makanan. Masakan dan makanan yang berbeda membuka pintu kemungkinan untuk hal-hal baru dan menarik," kata Comerford.