Di tengah kemunculan supermarket hingga mini market modern, masih ada pasar swalayan di Jakarta yang berusia puluhan tahun. Ini daftarnya.
Sering dianggap sebagai tempat yang sama, konsep supermarket dan pasar swalayan ternyata berbeda. Pasar swalayan adalah istilah untuk toko-toko yang menjual tak lebih dari 500 jenis produk eceran, ukurannya juga lebih kecil dibandingkan supermarket modern.
Di Jakarta, dulu konsep pasar swalayan sempat berjaya pada tahun 80an dan mulai terkikis di era 2000-an ketika munculnya supermarket besar yang lebih modern.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, sampai sekarang ada lima pasar swalayan yang masih bertahan di Jakarta. Ini daftarnya:
1. Naga Swalayan
![]() |
Naga Swalayan pertama kali dibuka pada tahun 1986 di gerai pertamanya, yaitu di Jatiwaringin, Jakara Timur. Sampai sekarang lokasi pertama Naga Swalayan di Jatiwaringin tetap mempertahankan desain hingga konsep yang mereka tawarkan sejak 38 tahun.
Kini Naga Swalayan memiliki belasan cabang yang tersebar di Jakarta dan Bekasi. Meski tampilannya bisa terbilang jadul, tapi Naga Swalayan berhasil mempertahankan pelanggan setia mereka karena harga makanan dan barang-barang di sini lebih murah.
Selain itu Naga Swalayan juga aktif mengeluarkan promo paket makanan, minuman sampai makanan instan yang membuat pasar swalayan ini tetap berjaya sampai sekarang.
2. Santa Swalayan
![]() |
Terletak di Jalan Raya Wolter Monginsidi, Jakarta Selatan, pasar swalayan yang satu ini seakan jadi mesin waktu yang membawa pengunjungnya nostalgia ke era 90-an. Swalayan ini memang ukurannya cukup mungil dibandingkan supermarket modern tapi isinya lengkap.
Mulai dari makanan instan, bumbu masakan, minuman, buah-buahan sampai aneka jajanan pasar tersedia di sini. Interior swalayannya juga tak banyak berubah dengan mesin kasir yang tak kalah sederhana.
Walau memang Santa Swalayan tak seramai pada era 90-an, tapi pasar swalayan ini masih jadi tempat belanja yang dituju para pelanggan setianya.
3. Aneka Buana
![]() |
Bagi yang tinggal di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan pasti sudah tidak asing dengan pasar swalayan yang satu ini. Namanya Toko P&D Aneka Buana yang sudah ada sejak tahun 1983.
Puluhan tahun berselang, Aneka Buana masih ramai dikunjungi pelanggan setianya meski di Pondok Labu bermunculan supermarket dan minimarket modern. Mirip seperti Swalayan Santa, masuk ke dalam Aneka Buana seakan kembali ke era 80-90an.
Semua produk makanan dan minuman disusun di rak sederhana, dengan interior khas swalayan 80-an. Belakangan Aneka Buana dilirik tak hanya jadi tempat belanja saja, tapi juga tempat kulineran enak. Sebab di sekitar Aneka Buana Pondok Labu ada warung tahu gimbal Semarang hingga siomay yang enak.
4. Mini Super
![]() |
Mini Super di Jl. Jatinegara Timur, Jakarta Timur tampil ikonik dengan desain interiornya yang jadul dan bikin nostalgia. Mini Super sudah populer sebagai pasar swalayan yang serba ada di Jatinegara dari era 90-an.
Di sini pengunjung bisa menemukan aneka produk makanan dan minuman yang beragam. Mini Super punya koleksi jajanan dan snack jadul yang sempat ngetren tahun 90-an yang tak kalah lengkap.
Di bagian depan swalayan ada penjual kerak telor, sate Madura hingga Siomay Super Mini Supernya yang terkenal sejak dulu.
5. TIP TOP
![]() |
Dari barisan pasar swalayan yang masih eksis di Jakarta, mungkin salah satu yang paling legendaris ada TIP TOP. Pasar swalayan ini pertama kali didirikan di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur dengan nama TIP TOP Plaza di tahun 1979.
Pada saat itu TIP TOP menjual lebih dari 200 produk makanan, minuman dan barang-barang kebutuhan sehari-hari yang diminati pengunjung.
Kemudian pada tahun 1985, TIP TOP mulai berkembang dan memperluas usaha mereka dengan mengisi area swalayan dengan arena bermain anak. Puluhan tahun berselang, TIP TOP tetap ramai pengunjung dan kini sudah memiliki lebih dari 8 gerai di Jabodetabek.
Simak Video "Bakso Malang dan Es Teler Creamy, Paduan Kuliner yang Nikmat"
[Gambas:Video 20detik]
(sob/adr)