.webp)
Di Blok M kian marak tempat makan baru dengan menu istimewa. Salah satunya mie kangkung khas Betawi yang ditawarkan di area Mall Blok M. Begini cita rasanya!
Saat ini bertambah lagi pilihan kuliner mie di Blok M. Selain Bakmi Piring dan Bakmie Tjo Kin, kini hadir mie kangkung yang ditawarkan oleh Mie Kangkung Kite.
Mie kangkung sendiri merupakan kuliner khas Betawi yang belum banyak diketahui orang karena tak sepopuler soto Betawi atau nasi uduk Betawi. Mie kangkung konon merupakan wujud adaptasi rasa lokal terhadap kuliner China.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sepintas tampilannya memang mirip lomie karena kuahnya kental. Mie yang dipakai juga besar-besar dan berkaldu ebi.
Sajian mie khas Betawi ini pun menjadi menu andalan di Mie Kangkung Kite. Bagaimana penampilan dan cita rasanya?
1. Mie Kangkung Kite baru hadir akhir Juni
 Foto: Andi Annisa DR/detikfood |
Mie Kangkung Kite berlokasi di area Mall Blok M. Patokannya dekat dengan OO Donut. Gerai mie ini ada di lantai bawah dengan suasana bersantap seperti di rumah makan tradisional Betawi
Berdasarkan unggahan Instagram Mie Kangkung Kite, gerai mie ini baru dibuka akhir Juni 2024. Mereka memiliki tagline sejak 2002. Jam operasionalnya pukul 11.30 hingga 18.30. Racikan mie di sini "No Pork No Lard".
Saat detikfood mampir (11/7/2024) jelang magrib, terlihat pengunjung cukup ramai. Namun tak sulit mendapatkan tempat duduk untuk santap di tempat.
2. Keistimewaan bakmi homemade
Mie Kangkung Kite punya keistimewaan dari segi mie yang dipakai. Mereka membuat mie sendiri tanpa pengawet, air abu (pengenyal), dan bahan kimia.
Mie dibuat dari bahan utama telur bebek omega. Karenanya rasa gurihnya lebih kaya. Teksturnya pun lebih lembut.
Lalu untuk kaldunya konon dimasak 24 jam. Kaldu ini berbahan udang dan ayam yang menciptakan rasa gurih kaya.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
3. Mie kangkung yang gurih manis
 Baru! Mie Kangkung Khas Betawi Jadi Incaran di Blok M Foto: Andi Annisa DR/detikfood |
Mie Kangkung Kite menawarkan 2 pilihan porsi mie kangkung yaitu sedang (Rp 45 ribu) dan besar (Rp 55 ribu). detikfood memesan porsi sedang dan tersaji dalam waktu cukup singkat.
Mie kangkung disajikan dalam mangkuk 'jadul' motif blirik. Porsinya cukup besar dengan topping daging ayam berukuran besar, lembaran kangkung, taburan bawang goreng, dan irisan jeruk limau.
Slurpp! Kuahnya ternyata versi encer dan agak bening, bukan yang kental karena tidak ditambahkan tepung. Rasa dominannya manis khas kecap dengan jejak aroma dan rasa gurih dari ebi.
Untuk mie-nya terasa padat lembut dan mudah diseruput. Topping kangkungnya yang masih renyah segar menambah kelezatan cita rasa mie. Kalau mau lebih asam dan pedas, bisa peras jeruk limau dan tambahkan sambal kacang yang disediakan.
4. Camilan siomay renda dan bapao gosong
 Foto: Andi Annisa DR/detikfood |
Di Mie Kangkung Kite, kamu juga bisa pesan menu camilan gurih enak. Somai Renda Mpok (Rp 12.500) jadi favorit karena memadukan siomay yang gurih padat dengan lembaran tepung tipis renyah menyerupai renda.
Lalu ada Bapao Gohsyong Engkong (Rp 15 ribu) yang dibakar di kuali. Roti bapaonya memang memiliki jejak sedikit gosong dan beraroma smokey. Di dalamnya berisi adonan daging yang padat. Rasa dagingnya gurih sedikit manis. Paling enak dicocol ke saus sambal yang disediakan.
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN